BIOSTATISTIKA PRODI S1 GIZI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS JEMBER Jenis Data Penelitian
Jenis data penelitian berdasarkan sifatnya : Data
Kuantitatif dan Kualitatif Data Kuantitatif : jenis data penelitan yang berupa angka ataupun bilangan. Jenis data penelitian ini pun bisa diolah dan juga dianalisis dengan perhitungan matematika ataupun statistika. Data Kualitatif : data yang dibuat dengan kalimat ataupun kata-kata, bukan dengan angka. Data ini dapat dikumpulkan dengan wawancara, analisis dokumen, diskusi terfokus ataupun dengan observasi transkip. Selain itu, data ini bisa diperoleh melalui rekaman video dan juga melalui sebuah foto. Jenis Data Penelitian
Jenis data penelitian berdasarkan sumbernya : Data Primer dan
Data Sekunder. Data Primer : didapatkan oleh peneliti langsung dari sumber datanya. Jenis data penelitian primer ini bisa disebut juga sebagai data asli. Cara mendapatkan data primer ini bisa kamu lakukan dengan wawancara, observasi secara langsung, diskusi terfokus dalam grup serta dengan melakukan penyebaran kuisioner. jenis data penelitian primer ini bisa dilakukan pembaharuan ataupun update, sehingga data yang diperoleh pun selalu baru. Data Sekunder : Data sekunder ini diperoleh dari berbagai sumber yang telah ada. Untuk memperoleh data sekunder, bisa mendapatkannya dari Badan Pusat Statistik atau BPS, buku ataupun jurnal, instansi terkait dan juga laporan yang terkait dengan penelitian yang kamu buat. Jenis Data Penelitian
Jenis data penelitian berdasarkan skala pengukurannya
ini bisa dibedakan ke dalam 4 jenis, yaitu data nominal, data ordinal, data interval dan juga data rasio. Data Nominal : Skala level pengukuran yang paling rendah. Data ini menghasilkan satu kategorik untuk satu obyek. (Contoh: Jenis Kelamin, Agama, dll). Data Kualitatif Data Ordinal : Data yang lebih tinggi dari nominal karena ada tingkaan nilai datanya (satu lebih tinggi dari yang lain). (Contoh : Jenjang Pendidikan, Tingkat Kesukaan, dll).Data Kualitatif Jenis Data Penelitian
Jenis data penelitian berdasarkan skala pengukurannya
ini bisa dibedakan ke dalam 4 jenis, yaitu data nominal, data ordinal, data interval dan juga data rasio. Data Interval: Data ini memiliki range atau skala data. Tidak memiliki nol mutlak dan dapat dilakukan pengolahan secara matematika. Data Kuantitatif. (Contoh : Suhu) Data Rasio: Tingkat pengukuran yang paling tinggi dibanding jenis pengukuran yang lainnya. Data berupa angka dalam makna sebenarnya bisa dilakukan operasi matematika. (Contoh: TB, BB, Jumlah populasi, Jumlah murid, jumlah hari dsb). Data Kuantitatif. Variabel
Variabel : Variabel berasal dari kata “vary”
dan“able” yang berarti “berubah” dan“dapat”. Jadi, secara harfiah variabel berarti dapat berubah, sehingga setiap variabel dapat diberi nilai dan nilai itu berubah-ubah. Nilai tersebut bisa kuantitatif (terukur dan atau terhitung, dapat dinyatakan dengan angka) juga bisa kualitatif (jumlah dan derajatatributnya yang dinyatakan dengan nilaimutu Apa itu Variabel???
Variable diartikan sebagai segala sesuatu yang akan menjadi
objek pengamatan penelitian. Secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau objek yang mempunyai “Variasi” antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain (Hatch dan Farhady,1981). Dinamakan variabel karena ada variasinya. Dalam statistik, variabel didefinisikan sebagai konsep, kualitas, karakteristik, atribut, atau sifat-sifat dari suatu objek (orang, benda, tempat, dll) yang nilainya berbeda-beda antara satu objek dengan objek lainnya dan sudah ditetapkan oleh peneliti untu kdipelajari dan ditarik kesimpulannya. Contoh variabel dalam suatu kasus Jenis – jenis Variabel Jenis – jenis Variabel Jenis – jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Jenis – Jenis Variabel Contoh TERIMA KASIH