Anda di halaman 1dari 10

Kualitas Air Minum Kemasan

dan Air Isi Ulang


Iqbal Ardiansyah Putra
Eriza Risqita
Definisi
 Air minum: air yang melalui proses pengolahan atau
tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat
kesehatan dan dapat langsung diminum
 Air Minum Dalam Kemasan (AMDK): air minum
olahan yang dikemas dalam kemasan khusus (gelas,
botol, galon)
 Air Minum Isi Ulang: air yang mengalami
pengolahan khusus melalui proses chlorinasi, aerasi,
filtrasi dan penyinaran dengan sinar ultraviolet
Parameter Kualitas Air Minum
 Parameter Fisika
• Bau, warna, kekeruhan, total zat terlarut, rasa, suhu
 Parameter Kimia
• Logam berat, semyawa gugus nitrogen (nitrat,
nitrit,amonium dll), kadar DO, kimia organik
 Parameter Biologi
• Total coliform
 Parameter Lainnya
• Radioaktivitas
Persyaratan Kualitas Air Minum
 Wajib mengikuti peraturan Menteri Perindustrian 78/M-
IND/PER/11/2016
 Standar kualitas air minum mengacu pada SNI
3553:2015 (air mineral) dan SNI 6241:2015 (air
demineral)
 Depot air minum isi ulang memenuhi syarat jika kualitas
air minum memenuhi syarat Peraturan Menteri
Kesehatan No. 492 dan nilai persyaratan higiene sanitasi
minimal 70 (dari skala 100) berdasarkan inspeksi
sanitasi yang dilakukan minimal 2 kali setahun.
Fakta tentang Air Minum Dalam Kemasan
dan Air Minum Isi Ulang
 Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, air
isi ulang menjadi sumber air minum utama
yang paling banyak digunakan oleh rumah
tangga di Indonesia pada 2020. Ada 29,1%
rumah tangga yang menyatakan minum air isi
ulang pada tahun lalu.
Kualitas Air Minum dalam Kemasan dan
Isi Ulang
 Kualitas air minum di Indonesia, baik air minum
dalam kemasan maupun air minum isi ulang
bergantung pada kualitas produksinya
 Produsen air minum dalam kemasan maupun
pengelola depot air minum isi ulang perlu
memperhatikan proses pengolahan produknya secara
cermat, mulai dari hulu sampai ke hilir
 Serta memastikan agar produknya memenuhi syarat
kelayakan air minum, juga memastikan higienitas
dalam proses produksinya
Hal yang Perlu Diperhatikan
 Memperhatikan kondisi kemasan air minum,
baik AMDK maupun AMIU
 Tanggal expired pada AMDK, jika sudah
lewat dari tanggal maka lebih baik tidk
dikonsumsi
 Perhatikan label pada kemasan AMDK
 Pastikan depot air minum sudah memiliki
sertifikat resmi dari Badan
POM/Dinkes/lembaga terkait
Hal yang Perlu Diperhatikan
 Biasanya setiap pengisian ulang air minum,
disediakan tisu steril yang digunakan untuk
mengelap leher galon
 Tidak menggunakan air galon untuk mengisi
cairan lain selain air minum, baik itu air yang
dikonsumsi selain air minum maupun cairan
selain air
 Hindari paparan sinar matahari langsung yang
menyebabkan kualitas air minum menurun
Referensi
 Sa’idi, M. M. (2020). Analisis Parameter Kualitas Air Minum (pH, ORP,
TDS, DO, dan Kadar Garam) Pada Produk Air Minum Dalam Kemasan
(AMDK).
 Sebagian Besar Masyarakat Indonesia Minum Air Isi Ulang pada 2020.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/01/05/sebagian-besar-mas
yarakat-indonesia-minum-air-isi-ulang-pada-2020
 Bahaya di Balik Air Minum Kemasan Galon Isi Ulang.
https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-umum/bahaya-di-balik-ai
r-minum-kemasan-galon-isi-ulang
 Riset prediksi separuh penduduk Indonesia minum air kemasan pada 2026,
tapi berisiko tercemar tinja dan mikroplastik.
https://theconversation.com/riset-prediksi-separuh-penduduk-indonesia-
minum-air-kemasan-pada-2026-tapi-berisiko-tercemar-tinja-dan-
mikroplastik-193308
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai