Anda di halaman 1dari 7

KUALITAS AIR

ISI ULANG DAN


AIR KEMASAN
JANU ANDINA ARIYANTI
ANGGA SATRIA ADI SAPUTRA
Industri air minum-yang makin marak menawarkan ar
minum yang praktis dan juga higienis, akan tetapi
terkadang kualitasnya patut dipertanyakan apakah
telah memenuhi standar baku mutu air minum atau
tidak
 Air isi ulang adalah air yang mengalami pengolahan
khusus melalui proses chlorinasi, aerasi, filtrasi dan
penyinaran dengan sinar ultraviolet.
 Air Minum Dalam Kemasan, yang selanjutnya
disebut AMDK adalah air yang telah diproses,
tanpa bahan pangan lainnya dan bahan
tambahan pangan, dikemas, serta aman untuk

diminum.
3

MASALAH DALAM AIR ISI ULANG

 Tidak Melewati Proses Sesuai Standar yang


Berlaku
 Kualitas Air Tidak Terjamin
 Sumber Air yang Tidak Jelas
 Kebersihan Galon Air Dipertanyakan
 Lokasi yang Tidak Strategis
Presentation title 4

MASALAH PADA AIR KEMASAN


Bahaya kandungan Bisefenol A (BPA) pada air minum dalam
kemasan (AMDK)
Menimbulkan banyak sampah plastic
Kontaminasi plastik 
Presentation title 5

MANA YANG LEBIH AMAN?


• Pertama kita perlu mengkaji dan mempelajari perbandingan dari segi komposisi air serta
cara pengelolahan air isi ulang, dan air kemasan
• Ada beberapa hal yang menyebabkan perbedaan kualitas air dari setiap sumber dengan
sumber lainnya. Perbedaan ini ditentukan oleh komposisi mineral, kandungan ion, bahan
organik, bakteri, serta kontaminan kimia seperti logan dan zat radioaktif di dalamnya.
• Air minum yang sehat dan layak untuk dikonsumsi adalah air minum yang memiliki
karakteristik fisik, kandungan mikroba dan bahan kimianya yang sesuai dengan ketentuan
WHO (World Haelth Organization) atau SNI (Standard Nasional Indonesia) kualitas air
minum
• Air minum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan
No.907/MENKES/SK/VII/2020, yaitu: tidak memiliki rasa, bau atau warna, tidak keruh dan
tidak berada dalam suhu tinggi. Tidak mengandung bakteri, seperti E. coli. Tidak
mengandug bahan kimia seperti pestisida dan sedinfektan melebihi batas yang
diperbolehkan.
6

AREAS OF FOCUS

• Masyarakat lebih baik mengkonsumsi air minum yang diproduksi


oleh pabrikan atau produsen air minum dalam kemasan (AMDK),
meski harganya sedikit lebih mahal dibanding air minum galon isi
ulang rumahan.
• Kenapa? Karena air yang memiliki brand nasional sudah jelas-jelas
dijamin keamananannya oleh Badan Pengawasan Obat dan
Makanan (BPOM).
Artinya, air galon guna ulang pabrikan itu telah memenuhi standar
baku mutu keamanan pangan.
• Meskipun banyak depot air galon isi ulang mengklaim bahwa air
yang dijual sudah disterilisasi dan memakai teknologi penyaring
terkini, bukan berarti air tersebut sudah bebas dari bakteri
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai