Anda di halaman 1dari 10

PENGAMBILAN 

KEPUTUSAN
MANAJEMEN FARMASI

FAUZAN HUMAIDI, APT.


DEFINISI DAN  DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pengambilan keputusan : suatu hasil


atau keluaran dari proses mental atau
kognitif yang membawa pada pemilihan
suatu jalur tindakan di antara beberapa
alternatif yang tersedia.

Setiap proses pengambilan keputusan selalu


menghasilkan satu pilihan final. Keluarannya bisa
berupa suatu tindakan (aksi) atau suatu opini terhadap
pilihan
Definisi Pengambilan Keputusan Menurut Para Ahli

1. George R. Terry adalah


pemilihan alternatif perilaku (kelakuan) tertentu dari dua
atau lebih alternatif yang ada.
2. Sondang P. Siagian
adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap
hakikat alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan
yang menurut perhitungan merupakan tindakan yang
paling cepat.
3. James A. F. Stoner
adalah proses yang digunakan untuk memilih suatu
tindakan sebagai cara pemecahan masalah.
Dasar Pengambilan Keputusan :
Menurut George R.Terry dan Brinckloe

1. Intuisi
2. Pengalaman
3. Fakta
5. Logika/Rasional
4. Wewenang
Pada pengambilan keputusan secara logika terdapat beberapa
hal yang perlu diperhatikan, yaitu :

1. kejelasan masalah
2. orientasi tujuan : kesatuan pengertian tujuan
yang ingin dicapai
3. pengetahuan alternatif : seluruh alternatif
diketahui jenisnya dan konsekuensinya
4. preferensi yang jelas : alternatif bisa diurutkan
sesuai criteria
5. hasil maksimal : pemilihan alternatif terbaik
didasarkan atas hasil ekonomis yang maksimal
Secara garis besar jenis keputusan
terbagi menjadi dua bagian yaitu :
1. Keputusan Rutin adalah Keputusan yang
sifatnya rutin dan berulang-ulang serta
biasanya telah dikembangkan untuk
mengendalikannya.
2. Keputusan tidak Rutin adalah Keputusan
yang diambil pada saat-saat khusus dan tidak
bersifat rutin.
CONTOH PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
1. RUTIN
2. TIDAK RUTIN
Menurut Terry (1989) faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam
mengambil keputusan sebagai berikut:

1.hal-hal yang berwujud /tidak berwujud, emosional /rasional perlu


diperhitungkan;
2. HARUS dapat dijadikan bahan untk mencapai tujuan organisasi;
3.TIDAK berorientasi pada kepentingan pribadi, perhatikan kepentingan orang lain;
4.JARANG sekali ada 1 pilihan yang memuaskan;
5.pengambilan keputusan merupakan tindakan mental YANG harus diubah
menjadi tindakan fisik;
6.pengambilan keputusan yang efektif membutuhkan waktu lama;
7.diperlukan pengambilan keputusan yang praktis untuk mendapatkan hasil yang
baik;
8.setiap keputusan hendaknya dikembangkan, agar dapat diketahui apakah
keputusan yang diambil itu betul; dan
9.setiap keputusan itu merupakan tindakan permulaan dari serangkaian kegiatan
berikutnya.
enam faktor lain yang juga ikut
mempengaruhi pengambilan keputusan
1.    Fisik
2.    Emosional
3.    Rasional
4.    Praktikal
5.    Interpersonal
6.    Struktural

Anda mungkin juga menyukai