Anda di halaman 1dari 9

Anggota:

Annisa Alvi Elyasarikh


Landasan Pendidikan (20030174046)

Indikator 5-7 Ismi Ma’rifatul Kurnia


(20030174038)

Kharisma Dwisinta Putri


(20030174062)

Silvia Novita Sari (20030174057)

Kelompok 8
Manusia sebagai
individu,
Landasan bermasyarakat,
dan berbudaya
Sosiologis
 Pengertian : Implikasi
Interaksi sosial dalam Ruang Proses sosial
pelaksanakan Lingkup
dalam sistem pembelajaran
pendidikan

Pendidikan
merupakan suatu
pranata sosial
Landasan Kultural

Kebudayaan dalam arti luas tersebut dapat berwujud :


1)     Ideal seperti ide, gagasan, nilai, dan sebagainya.
2)     Kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat, dan
3)     Fisik yakni benda hasil karya manusia.
Cara-cara Untuk Mewariskan Kebudayaan :
1. Informal
2. Nonformal
pengembangan
3. Formal
penyaring
pemberi perbaikan
kontribusi

pewarisan
pemegang Fungsi Landasan
peran Kultural dalam
Pendidikan

Tiga Peran
Pendidikan
Landasan
Implikasi IPTEK dalam Pengembangan
IPTEKS Kurikulum Pendidikan
1. Peningkatan dan pengembangan
kemampuan berpikir peserta didik.
Ilmu pengetahuan adalah 2. Fokus pada kemampuan peserta didik untuk
mengenali dan merevitalisasi produk
Pengembangan teori untuk teknologi yang telah lama dimanfaatkan
memahami berbagai fenomena yang oleh masyarakat Indonesia.
didukung oleh pengalaman kemudian 3. Perkembangan kurikulum yang di
dalamnya mencakup materi pendidikan,
disusun secara sistematis. penggunaan strategi dan media
Sedangkan teknologi adalah pembelajaran, serta penggunaan sistem
evaluasi.
penerapan ilmu pengetahuan.

Pengertian IPTEK
Dampak Positif
Teknologi menawarkan
Mempermudah media audio-visual yang
pembelajaran jarak jauh interaktif pada proses
pembelajaran
Dampak Negatif
Dapat menyebabkan penurunan
motivasi dan prestasi belajar jika
tidak digunakan dengan tepat.

Dapat menyebabkan tindak


Dapat memunculkan Lebih cepat kriminal jika disalahgunakan.
metode-metode mendapatkan informasi
pembelajaran yang baru yang akurat dan terbaru
Asas Tut Wuri Handayani
– Secara historis, Tut Wuri Handayani lahir sebagai semboyan yang
digunakan oleh Ki Hajar Dewantara dalam sistem pendidikan Taman
Siswa. Makna Tut Wuri Handayani:
o Tut Wuri : Mengikuti perkembangan sang anak dengan penuh
perhatian berdasakan cinta kasih tanpa pamrih
o Handayani : Mempengaruhi dalam arti merangsang, memupuk,
membimbing, menggairahkan agar sang anak mengembangkan
pribadi masing-masing melalui disiplin pribadi.
Asas Tut Wuri Handayani sebagai asas pertama, Tut Wuri Handayani merupakan
inti dari sistem among dari Perguruan Nasional Taman Siswa. Asas Tut Wuri
Handayani yang dikumandangkan oleh Ki Hajar Dewantara itu mendapat
tanggapan positif dari Drs. R. M. P. Sostrokartono (filsuf dan ahli bahasa) dengan
menambah dua semboyan untuk melengkapinya, yakni Ing Ngarso Sung Tuladha
dan Ing Madya Mangun Karsa.

Jadi ketiga semboyan tersebut telah menyatu menjadi satu kesatuan asas, yaitu:
1. Ing Ngarso Sung Tuladha
2. Ing Madya Mangun Karsa
3. Tut Wuri Handayani
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai