Anda di halaman 1dari 16

MANAJEMEN KUALITAS

1
KONSEP DASAR KUALITAS

• Kualitas = keseluruhan fitur dan karakteristik sebuah


barang atau jasa yang mengandalkan pada
kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan yang
dijanjikan.

• Berdasar sudut pandang:


• Pemasaran: berdasar pada pengguna (kinerja yang
lebih baik, fitur yang bagus, dsb).
• Produksi: berdasar pada manufakturing (sesuai
dengan standar).
• Berdasar produk: kualitas sebagai variabel yang
tepat dan dapat diukur).
2
KONSEP DASAR KUALITAS (lanj.)

Implikasi kualitas:
• Reputasi perusahaan
• Kewajiban produk/implikasi hukum.
• Implikasi global.

Tugas manajer operasional: membangun


sistem manajemen kualitas total yang dapat
mengidentifikasi dan memuaskan kebutuhan
pelanggan.
3
KUALITAS DAN STRATEGI OPERASI

Kualitas mendukung strategi operasi (diferensiasi,


biaya rendah, respons).

Keuntungan penjualan via:


• Meningkatkan respons
• Harga yang fleksibel
• Meningkatkan reputasi
Peningkatan Peningkatan
kualitas laba
Menurunkan biaya via:
• Meningkatkan produktivitas
• Mengurangi pengerjaan
kembali dan biaya scrap.
• Mengurangi biaya garansi.
4
STANDAR KUALITAS INTERNASIONAL

• AS: Malcolm Baldrige National Quality Award


• Jepang: Deming Prize.
• ISO:
Berdasar 8 prinsip: kepemimpinan manajemen
puncak, kepuasan pelanggan, perbaikan
berkelanjutan, memberdayakan SDM, analisis
proses, menggunakan dukungan data untuk
pengambilan keputusan, pendekatan sistem
untuk manajemen, hubungan pemasok yang
saling menguntungkan.
5
BIAYA KUALITAS

• Biaya pencegahan: biaya pengurangan potensi


barang/jasa cacat.
• Biaya penilaian: evaluasi barang/jasa, proses.
• Biaya kegagalan internal: biaya yang terjadi
sebelum pengiriman barang/jasa yang cacat
(pengerjaan kembali, bahan terbuang, penghentian
produksi).
• Biaya kegagalan eksternal: biaya yang terjadi
setelah pengiriman barang/jasa yang cacat
(pengerjaan kembali, retur barang, tanggung jawab,
kehilangan goodwill, biaya untuk masyarakat).
6
TOTAL QUALITY MANAGEMENT

• TQM mengacu pada penekanan kualitas


yang meliputi organisasi secara keseluruhan
mulai dari pemasok sampai ke pelanggan.

• Tujuh konsep untuk program TQM yang


efektif: perbaikan berkelanjutan, Six Sigma,
pemberdayaan karyawan, benchmarking,
Just-In-Time, konsep Taguchi, pemahaman
alat TQM.
7
ALUR IMPLEMENTASI TQM
Praktik organisasi:
• Kepemimpinan, pernyataan misi, prosedur pengoperasian
yang efektif, dukungan staf, pelatihan
• Hasil: Apa yang penting dan apa yang dapat diselesaikan
Prinsip kualitas:
• Fokus pelanggan, perbaikan berkelanjutan, benchmarking,
JIT, alat-alat TQM
• Hasil: Bagaimana melakukan apa yang penting dan apa
yang dapat diselesaikan
Pemenuhan karyawan:
• Pemberdayaan, komitmen organiasi
• Hasil: Sikap karyawan yang dapat menyelesaikan apa
yang penting
Kepuasan pelanggan:
• Menarik pesanan, pelanggan yang berulang
• Hasil: Organisasi yang efektif dengan keunggulan
kompetitif 8
PERBAIKAN BERKELANJUTAN

• Siklus PDCA (Walter Shewhart dan


Edward Deming).
• TQM, zero defect (AS) atau kaizen
(Jepang).

9
SIX SIGMA

• Dalam arti statistik: menggambarkan proses,


barang dan jasa dengan kapabilitas yang
sangat tinggi (99,9997%).
• Program yang direncanakan untuk
mengurangi cacat, mengurangi biaya,
menghemat waktu, dan meningkatkan
kepuasan pelanggan.
• Langkah: Defines, Measures, Analyzes,
Improves, Control.
10
PEMBERDAYAAN KARYAWAN

• Membangun jaringan komunikasi yang


melibatkan karyawan.
• Mengembangkan pengawas yang terbuka dan
sportif.
• Diskresi tanggung jawab ke karyawan produksi.
• Membangun organisasi dengan moral yang
tinggi.
• Menciptakan struktur organisasi formal sebagai
tim dan siklus kualitas.
11
BENCHMARKING

• Menentukan apa yang akan dilakukan


benchmark.
• membentuk tim untuk benchmark.
• Mengidentifikasi mitra benchmark
(eksternal/internal).
• Mengumpulkan dan menganalisis informasi
benchmark.
• Mengambil tindakan untuk menyamai atau
melewati benchmark.
12
JUST-IN-TIME

• JIT memangkas biaya kualitas.


• JIT meningkatkan kualitas.
• Kualitas yang lebih baik berarti
persediaan yang lebih rendah.

13
KONSEP TAGUCHI

• Kekuatan kualitas (quality robust): produk yang


dihasilkan seragam dan konsisten dalam
manufakturing dan kondisi lingkungan
(menghilangkan efek dari dari kondisi yang merugikan
daripada menghilangkan penyebabnya).

• Fungsi kerugian kualitas (Quality Loss Function – QLF).

• Kualitas berorientasi sasaran.

14
PENGETAHUAN ALAT TQM

• Lembar Periksa.
• Diagram Pencar.
• Diagram Penyebab dan Akibat.
• Grafik Pareto.
• Diagram Alur.
• Histogram.
• Pengendalian Proses Statistis.
15
TUGAS, DIGABUNG DENGAN SOAL PRODUKTIVITAS:

Operator komputer mampu memasukkan data 100 catatan setiap hari.


Karena sering terjadi kesalahan ketika data itu ingin dicetak, bagian
Pengendalian Kualitas PT X bermaksud membangun peta kontrol guna
mengendalikan proses pemasukan data asuransi ke dalam komputer
tsb, berdasarkan banyaknya kesalahan yang ditemukan dari contoh
pemeriksaan berukuran tetap, yaitu 100 catatan setiap harinya, selama
20 hari kerja.
Soal: Buat peta kontrol dan analisis apakah proses pemasukan data ke
dalam komputer berada dalam pengendalian statistis?
Hari pengamatan Banyaknya catatan Hari pengamatan Banyaknya catatan
yang salah yang salah
1 6 11 10
2 8 12 13
3 10 13 9
4 7 14 7
5 9 15 6
6 11 16 5
7 12 17 8
8 12 18 7
9 13 19 5
10 11 20 6 16

Anda mungkin juga menyukai