Anda di halaman 1dari 23

Praktikum UOP

Filtrasi
KELOMPOK 2

Christoper Reynaldo
Moh. Bilal Nuraziz
M Fadhillah Ansyari
Nisa Methilda Andriana R
Overview
1. Tujuan dan Cara Kerja
2. Dasar Teori
3. Analisi Alat & Bahan
3
4. Analisis Percobaan
5. Analisis Hasil
6. Analisis Perhitungan & Grafik
7. Analisis Kesalahan
8. Kesimpulan
Analisis
-Alat & Bahan-

Alat dan Bahan

▹ Plate and frame filter


■ Plate, frame, filter cloth, rubber

▹ Pipe and valve


▹ Mixer tank
▹ Slurry

5
Analisis
-Percobaan-
Percobaan
▹ Pertama-tama membuat campuran tepung dan
air kemudian di mix hingga homogen,
▹ Menyalakan pump dan membuka return valve,
▹ Menyusun dan menyiapkan plate and frame
filter, 7
▹ Membuka feed valve dan filtrate valve sembari
mengatur bukaan valve agar tekanan konstant
pada filter
▹ Mengukur filtrat yang yang keluar selama
20menit dan ketebalan cake di akhir percobaan
Analisis
-Hasil-
DATA PERCOBAAN

9
DATA PERCOBAAN

10
Hasil
Persamaan Routh
Jika dalam proses filtrasi dilakukan pada
tekanan konstan, hubungan antara waktu (t) dengan
total volume filtrat (Vf) selama waktu t dapat
dinyatakan dengan persamaan routh
11

Vf2+ 2j.Vf = h.t

Sehingg, semakin besar nilai Vf yang didapat


makan nilai t/Vf akan semakin besar pula.
Tetapi, pada percobaan penambahan Vf selama
waktu t tidak teratur.
Hasil
Persamaan Lewis
Merupakan persamaan yang menghubungkan
Vf/A sebagai hubungan ekponensial terhadap beda
tekanan dan waktu.
12

[Vf/A]m = K.Δpn.t

Sehingg, semakin besar tekanan maka laju alir


volumetrik slurry akan semakin cepat yang
menyebabkan total Vf yang didapat akan semakin
besar
Analisis
-Perhitungan & Grafik-
a) P = 0.5 psi

h = 1/m , 12500 ; j = hc/2, 16.875

b) P = 1 psi Linearisasi persamaan


Routh:
h = 1/m , 50000 ; j = hc/2, 842.5
t/Vf = (1/h) . Vf + (2j/h)
c) P = 2 psi

h = 1/m , 50000 ; j = hc/2, 537.5

14
Linearisasi Persamaan Lewis menghasilkan :
log (t) = m . log (Vf) - log (c)

Didapatkan nilai m
masing-masing, yaitu:
a) P = 0.5 psi
m = 0.5993
b) P = 1 psi
m = 0.7711
c) P = 2 psi
m = 0.6482

15
Mengambil Vf acuan, yaitu sebesar 2000 ml, maka
didapatkan data berikut ini:

Vf = 2000 ml

t (s) log (t) log (∆P)

325.4 2.512417549 -0.301

147.4 2.168497484 0

123 2.089905111 0.301

persamaan garis yang terbentuk adalah:


Dimana persamaan Lewis menjadi:
log (t) = -n . log (∆P) + log (ß) y = - 0.7018 x + 2.2569 ;

Maka, nilai dari

n = 0.7018 ; ß = 180.6758

16
Nilai Kp dapat dicari dengan :

Kp = Vfm/ßAm
Kp = 0.0424

Sehingga, persamaan Lewis menjadi:

(Vf/A)m = Kp . ∆Pn . t

(Vf/96.96)0.673 = 0.0424 . ∆P0.7018 . t Persamaan tersebut menunjukkan


hubungan antara filtrat yang
terbentuk terhadap waktu.

17
Analisis
-Kesalahan-
Kesalahan
➢ Pemasangan filter cake yang kurang
rapat sehingga menyebabkan
kebocoran
➢ Kurangnya ketelitian saat 19

membaca volume filtrat yang


dihasilkan
➢ Terjadi perubahan ΔP selama
percobaan
.
➢ Vf semakin meningkat seiring
Kesimpulan perubahan waktu t dan kenaikan
tekanan.
➢ Pertmbahan Vf akan menurun
seiring perubahan waktu t
➢ Massa cake semakin banyak
seiring perubahan waktu t 20

➢ Persamaan Routh berlaku dalam


percobaan, namun tidak sesuai
dengan data yang diolah.
➢ Persmaan Lewish berlaku dalam
percobaan dan sesuai dengan data
yang diolah
Kesimpulan
➢ Vf semakin meningkat seiring
perubahan waktu t dan kenaikan
tekanan.
➢ Pertmbahan Vf akan menurun
seiring perubahan waktu t 21

➢ Massa cake semakin banyak


seiring perubahan waktu t
➢ Persamaan Routh berlaku dalam
percobaan, namun tidak sesuai
dengan data yang diolah.
REFERENSI
➢ Buku Panduan Praktikum proses &
Operasi Teknik I. Departemen Teknik Gas
dan Petrokimia. Fakultas Teknik
Universitas Indonesia. Depok.1998
➢ Geankoplis, C. J., 1997, Transport 22

Process and Unit Operation, #rd Edition.


New Delhi: Prentice hall.
➢ McCabe, W. L., Smith, dan J. C. harriot,
P. Unit Operasi of Chemical Engineering.
5th ed. New York: McGraw-Hill.
THANKS!
Any questions?
23

Anda mungkin juga menyukai