Presentasi By :
Adapun tujuan yang akan dicapai dalam Tugas ini antara lain :
1. Memperoleh nilai efisiensi yang tinggi untuk sistem terpadu hemat energi dan ramah
lingkungan dengan memanfaatkan aliran air.
2. Memperdalam pengetahuan mengenai PLTMH.
3. Mengetahui nilai daya keseluruhan yang dibangkitkan oleh PLTA Tambolo Pao
1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang diperoleh dari penulisan Tugas ini adalah :
1. Mendapat data untuk penyusunan laporan Tugas yang merupakan salah satu syarat untuk
menyelesaikan program pendidikan Diploma IV pada Program Studi Teknik Pembangkit
Rekayasa Teknologi Energi Terbarukan, Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Ujung
Pandang.
2. Dapat mengetahui cara kerja sistem alat tersebut dan mengetahui instalasi listrik dalam
penggunaan PLTMH.
3. Untuk pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai pengembangan energi
alternatif dengan teknologi sederhana yang dapat mengurangi penggunaan energi fosil.
4. Meningkatkan kreatifitas, motivasi, dan inovasi bagi mahasiswa Politeknik Negeri Ujung
Pandang, dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Tinjauan Pustaka
Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro
Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidron (PLTMH) salah satu sumber energi yang ramah (clean
energy) lingkungan yang sangat menjanjikan pada masa yang akan datang, karena tidak ada
polusi yang dihasikan selama konversi energi dan juga sumber energinya banyak tersedia dari
alam.
Pembangkit listrik berskala 10-500 kW, yang memanfaatkan tenaga (aliran) air sebagai tenaga
penggeraknya (sumber penghasil energi) seperti saluran irigasi, aliran sungai atau pada
outlet/outfall cooling system di industri atau power station dengan cara memanfaatkan tinggi
terjunan (head) dan jumlah debit air sebagai penghasil energi. Semakin tinggi jatuhan air maka
semakin besar energi potensial air yang dapat diubah menjadi energi listrik. Mikrohidro memiliki
tiga komponen utama yaitu air (sebagai sumber energi), turbin dan generator (Siahaan, 2019)
Prinsip PLTMH
Prinsipnya memanfaatkan beda ketinggian dan
jumlah debit air per detik yang ada pada aliran air
saluran irigasi, sungai atau air terjun. Aliran air ini
akan memutar poros turbin sehingga menghasilkan
energi mekanik. Energi ini selanjutnya
menggerakkan generator dan generator
menghasilkan listrik (Siahaan, 2019). Sebuah skema
mikrohidro memerlukan dua hal yaitu, debit air dan
ketinggian jatuh (head) untuk menghasilkan tenaga
yang dapat dimanfaatkan. Hal ini adalah sebuah
sistem konversi energi dari bentuk ketinggian dan
aliran (energi potensial) kedalam bentuk energi
mekanik dan energi listrik.
Komponen PLTMH
• Komponen sipil terdiri dari :
1. Pintu pengambilan air
2. Waduk (Reservoir)
3. Bendungan (Dam)
4. Saringan (Sand trap)
5. Bak pengendap (Settling basin)
6. Saluran pembawa (Headrace)
7. Pipa pesat (Penstock)
8. Pipa hisap
9. Katup utama (Main value atau
inlet value)
10. Rumah pembangkit/Power hous
Teori Dasar Aliran
(Hidrodinamik)
Suatu air yang mengalir memiliki energi yang bisa digunakan untuk memutar
turbin, karena itu pembangkit listrik tenaga air dibangun di sungai- sungai dan di
daerah pegunungan-pegunungan. Tenaga air tersebut dibedakan menjadi 2 golongan,
yaitu tenaga air dengan tekanan tinggi dan tenaga air dengan tekanan rendah. Tenaga air
dengan tekanan tinggi, air dibendung sehingga membentuk reservoir air, dan kemudian
disalurkan menggunakan pipa, air dialirkan menuju rumah pembangkit, yang ada di
bagian bawah bendungan. Dalam rumah tersebut telah dipasang nozzle turbin, lewat
nozzle itulah air akan menyemprot ke luar dan memutar roda turbin, kemudian baru air
tersebut dibuang ke sungai (Damastuti, 1997; Dedy Hariyadi, 2017).
Debit Aliran
Debit aliran merupakan perkalian kecepatan
aliran air dengan luas penampang basah
Tinggi Jatuh
(Syahrial et al., 2019).
Dimana : Efektif
Didapatkan dengan mengurangi tinggi jatuh total (yaitu
tinggi dari permukaan air pada pengambilan sampai
permukaan air saluran bawah) dengan kehilangan tinggi pada
Metode
Observasi
StudI literatur (paper, jurnal, buku, dsb)
Penelitian
Wawancara
3. Tahap Penelitian
Tahap penelitian Ya
dilakukan dengan
Analisis Data
membagi kegiatan
kedalam tahapan -
tahapan berikut ini : Pembahasan Dan
Kesimpulan
Selesai
TO BE CONTINUED