Anda di halaman 1dari 8

ETIKA BISNIS DALAM

MANAJEMEN SUMBER
DAYA MANUSIA
KELOMPOK 8
Etika Manajemen Sumber Daya Manusia
Etika manajemen sumber daya manusia dapat diartikan sebagai ilmu yang menerapkan
prinsip- prinsip etika tehadap hubungan dengan sumber daya manusia dan kegiataannya.
Dalam manajemen sumber daya manusia juga melahirkan etika bisnis yang mana etika
dalam MSDM dapat diartikan sebagai ilmu yang menerapkan prinsip-prinsip etika terhadap
hubungannya dengan SDM dan kegiatanya baik didalam organisasi ataupun diluar
organisasi.

Peranan etika bisnis dalam manajemen SDM yaitu untuk menjalankanfungsi – fungsi yang
terkandung di dalam manajemen SDM, melaluipengelolaan SDM yang baik, sehingga
karyawan dan perusahaanmemperoleh keuntungan yang sama, dan terpenuhi hak nya,
sepertihak untuk perlindungan keamanan dan keselamatan, hak ataspekerjaan.1.
Manfaatetika bisnisdalam manajemen SDM2. Dapat mensejahterakan karyawan3.
Melindungi hak – hak para karyawan4. Dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan
dalam mencapai suatutujuan5. Tidak adanyapenyalahgunaandi dalam pengelolaan SDM6.
Tidak adanya KKN dalam perusahaan7. Mendapatkan tenaga kerja yang berkualintas
dengan memerhatikan etika– etika bisnis
Implementasi Manajemen
SDM
Don't
Di masa sekarang dan di masa-masa mendatangakan selalu f orget
ditemukan ketentuan dalam bentuk perundang-undangan
yang mengatur peleksanaan bisnis termasuk juga yang
menyentuh manajemen sumber daya manusia.Pada fase
...
tersebut menunjukkan adanya empat fase sebagai berikut :

“4 fase tersebut sebagai berikut” :


1.Tahap pengarsipan dan pemeliharaan berkas
(filemaintenance ) para pekerja
2.Tahap peningkatan tanggung jawab pemeritah.
3.Tahap tanggung jawab organisasi.
4.Tahap strategi kemitraan (strategic pertnership )
Masalah- Dalam bisnis juga harus ada hukum dan etika
dalam pengelolaannya, dikorporasi dikenal
Masalah Hukum dengan kesetaraan kesempatan kerja (equal
employment oportunity) yaitu tidak adanya
dan Etika dalam diskriminasi dalam pengkaryaan berdasarkan ras
warna kulit atau pun agama, serta asal usul
Manajemen negara.Yang Perlu diperhatikan karyawan adalah
occupational safety and health administration
SDM (OSHA), yaitu salah satu undang-undang yang
paling besar dalam menetapkan dan
melaksanakan panduannya untuk melindungi
pekerja dari kondisi tidak aman dan hal-hal yang
berbahaya bagi kesehatan di lingkungan kerjanya.
HAK DAN KEWAJIBAN KARYAWAN SERTA PERUSAHAAN

KEWAJIBAN KEWAJIBAN

01 02
KETAATAN LOYALITAS
Dalam hal ini berarti pekerja
harus memiliki konsekuensi dan Hak dan kewajiban karyawan yang
juga patuh pada aturan yang terakhir adalah mengenai loyalitas yang
ada di perusahaan tersebut. mana tenaga kerja perlu mendukung visi
dan misi perusahaan dan juga memiliki
loyalitas yang tinggi pada perusahaan
tersebut.
KEWAJIBAN

03 KONFIDENSIALITAS
Setiap karyawan wajib untuk menjaga
semua data penting yang sudah
didapatkan pada saat bekerja di
perusahaan tersebut. Terutama untuk
jenis data perusahaan yang bersifat
rahasia.
JENIS-JENIS HAK DAN KEWAJIBAN
KARYAWAN
1. HAK DASAR KARYAWAN
a. Hak untuk mengembangkan potensi kerja
b. Hak atas jaminan sosial
c. Hak mendapat upah yang layak
d. Hak untuk berlibur/cuti dan memperoleh pembatasan waktu kerja
e. Hak untuk membentuk serikat kerja
f. Hak untuk mogok kerja
g. Hak khusus perempuan terkait jam kerja
h. Hak perlindungan atas PHK

2. KEWAJIBAN KARYAWAN
Semua karyawan yang menginginkan hal juga perlu mengetahui apa saja kewajiban
yang ia miliki di tempatnya bekerja. Seorang karyawan wajib patuh pada tiga kewajiban
berikut ini. Diantaranya adalah wajib taat pada aturan perusahaan, wajib menjaga
kerahasian perusahaan, dan wajib memiliki loyalitas yang tinggi pada perusahaan
tempatnya bekerja. Apabila hak dan kewajiban telah dipenuhi, maka lingkungan
tempatnya bekerja akan berjalan dengan kondusif.
PASAR GLOBAL SDM

Pasar tenaga kerja juga akan memasuki persaingan global,


globalisasi ini disebabkan oleh beberapa faktor :

1.Peningkatan dan modernisasi saluran telekomunikasi.


2.Munculnya perusahaan-perusahaan raksasa yang dapat mendunia
tanpa membawa negara asalnya.
3.Adanya perdagangan bebas.
4.Pasar uang yang berlangsung selama 24 jam dan adanya pasar
tunggal di sejumlah negara.
5.Kontrol negara asing akan meningkat terhadap aset industri dan
pekerjaan para tenaga kerja suatu negara.
6.Munculnya standar dunia dan perubahan peraturan global
mengenai perdagangan (tradecommerce), keuangan produk dan
pelayanan.
TERIM
A
KASIH

Anda mungkin juga menyukai