IDE

PENELITIAN
Presentasi Oleh

Abdul Haris

NIM

200131001

Abdul Haris 200131001

 JUDUL
Pengaruh Model Pembelajaran SSCS Terhadap
Keterampilan Pemecahan Masalah Siswa SMA Pada Materi
Fluida Statis

Abdul Haris 200131001

PERMASALAHAN
Rendahnya keterampilan pemecahan masalah siswa. Hal ini diperkuat dengan penelitian-penelitian
yang telah dilakukan sebelumnya diantaranya:
1) Purnamasari et al., (2021) berdasarkan hasil pre-test keterampilan pemecahan masalah yang masih
rendah dengan skor rata-rata 36. 2) Sinaga dan sihombing (2018) juga menunjukkan bahwa
keterampilan pemecahan masalah siswa masih tergolong rendah yang dibuktikan dengan skor rata-rata
pre-test 29. 3) Ringo, Kusairi, dan Latifah (2019) hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan
pemecahan masalah siswa pada materi fluida statis tergolong masih rendah. 4) Septianingsih,
Netriawati, Gunawan (2022) berdasarkan pre-test keterampilan pemecahan masalah siswa pada materi
fluida statis hanya mendapatkan skor rata-rata sebesar 14. 5) Haryati, sitompul. handayani (2021)
berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap 23 siswa, persentase kemampuan pemecahan masalah
siswa hanya 24,26% dengan kategori kurang.

Abdul Haris 200131001

URGENSI
PERTAMA
Berdasarkan Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar isi menyatakan bahwa
tujuan pembelajaran diantaranya adalah menunjukkan sikap logis, kritis, analitis, kreatif,
cermat dan teliti, bertanggung jawab, responsif, dan tidak mudah menyerah dalam
memecahkan masalah.

KEDUA
Assesment and Teaching of 21th Century Skills (2018) dalam artikel Lolanessa et al.,
(2020) menyatakan bahwa keterampilan pemecahan masalah merupakan salah satu
keterampilan yang dibutuhkan saat ini.

Abdul Haris 200131001

ALASAN MENGGUNAKAN
MODEL SSCS
Model ini mengajarkan proses pemecahan masalah dan memberikan banyak kesempatan kepada
siswa untuk menyempurnakan pemecahan masalah mereka (Pizzini et al., 1988). Pizzini juga
menyampaikan bahwa model ini dikembangkan khusus untuk pembelajaran IPA.

Abdul Haris 200131001

Sintaks Model Pembelajaran SSCS Kegiatan Pembelajaran

a. Memahami fenomena yang diberikan

b. Mengobservasi pertanyaan
Search
c. Membuat pertanyaan
d. Melakukan analisis untuk menciptakan ide

a. Merencanakan Solusi
b. Membuat hipotesis
Solve
c. Menentukan metode penyelesaian
d. Mengumpulkan dan menganalisis daa

a. Membuat produk
Create b. Menguji hipotesis
c. Menampilkan hasil dengan kreatif

a. Mengkomunikasikan hasil
Share
b. Umpan balik dan evaluasi

(Tiyaswati et al, 2021)

PEMECAHAN MASALAH
MENURUT POYLA TERDIRI DARI
4 TAHAP (SELCUK, 2008)

• MEMAHAMI MASALAH

• MERENCANAKAN PEMECAHAN MASALAH

• MELAKSANAKAN RENCANA PEMECAHAN MASALAH

• MENGECEK KEMBALI

Abdul Haris 200131001

 Sintaks Model
Kegiatan Pembelajaran Indikator Pemecahan Masalah
Pembelajaran SSCS

a. Memahami fenomena yang diberikan

b. Mengobservasi pertanyaan
Search Memahami masalah
c. Membuat pertanyaan
d. Melakukan analisis untuk menciptakan ide

a. Merencanakan Solusi
b. Membuat hipotesis Merencanakan Pemecahan
Solve
c. Menentukan metode penyelesaian Masalah
d. Mengumpulkan dan menganalisis daa

a. Membuat produk
Melaksanakan rencana pemecahan
Create b. Menguji hipotesis
masalah
c. Menampilkan hasil dengan kreatif

a. Mengkomunikasikan hasil
Share Mengecek kembali
b. Umpan balik dan evaluasi
TERIMA KASIH