Anda di halaman 1dari 11

PANCASILA DALAM KAJIAN SEJARAH

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
Kelompok 10
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila
Dosen Pembimbing : Dra. Al Rafni, M.Si
A. Periode Pengusulan Pancasila
• Awal munculnya ideologi bangsa bermula dari lahirnya rasa
nasionalisme yang menjadi awal kemerdekaan Republik
Indonesia.
• Rasa nasionalisme tersebut bertumbuh karena adanya
pengaruh dari gerakan perhimpunan pemuda Indonesia yang
menekankan solidaritas dan keutuhan bangsa.
• Tujuan perhimpunan pemuda Indonesia adalah agar bangsa
Indonesia bersatu teguh dalam menghadapi penjajahan dan
keterjajahan.
• Adapun salah satu bentuk perhimpunan tersebut ialah
Soempah Pemoeda 28 Oktober 1928.
• Tujuan pembentukan gerakan Soempah Pemoeda adalah salah
satunya sebagai wadah landasan perumusan jati diri bangsa.
• Perumusan pancasila pada awalnya dilakukan sidang BPUPKI,
yang pertama kali dilaksanakan pada tanggal 29 Mei-1 Juni 1945.
• BPUPKI ( Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia ) dibentuk pada tanggal 29 April 1945.
• BPUPKI beranggotakan 60 orang dan diketuai oleh Dr. Rajiman
Wedyodiningrat.
• Beliau didampingi oleh ketua muda yaitu Raden Panji Suroso dan
Ichibangase (orang Jepang).
• BPUPKI dilantik pada tanggal 28 Mei 1945 oleh Letjen Kumakichi
Harada.
• Sidang pertama BPUPKI mencakup materi pokok pembicaraan
calon dasar negara.
• Terdapat 4 tokoh pembicara dalam sidang BPUPKI yang
membahas mengenai pendapat dan usulan terhadap dasar
negara, yakni: Mr. Muh Yamin, Ir. Soekarno, Mr. Soepomo
bahkan Piagam Djakarta.
• Adapun pokok penting mengenai usulan dasar negara dari beberapa tokoh, sebagai
berikut :
a) M. Yamin (29 Mei 1945)
1. Peri kebangsaan
2. Peri kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri kerakyatan
5. Kesejahteraan rakyat
b) Mr. Soepomo (31 Mei 1945)
6. Persatuan
7. Kekeluargaan
8. Keseimbangan lahir dan batin
9. Musyawarah
10. Keadilan rakyat
c) Ir. Soekarno (1 Juni 1945)
11. Kebangsaan Indonesia
12. Internasionalisme atau peri kemanusiaan
13. Mufakat atau demokrasi
14. Kesejahteraan sosial
15. Ketuhanan yang berkebudayaan
d) Piagam Djakarta (22 Juni 1945)
1. Ketoehanan, dengan kewadjiban mendjalankan sjari’at Islam bagi
pemeloek2-nja
2. Kemanoesiaan jang adil dan beradab
3. Persatoean Indonesia
4. Kerakjatan jang dipimpin oleh hikmat, kebidjaksanaan dalam
permoesjarawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seloeroeh Rakjat Indonesia.
• Setelah melalui proses pembahasan dalam musyawarah, persidangan
BPUPKI mengambil kesepakatan bahwa Pancasila sebagai nama dasar
negara Indonesia merdeka.
• Sehingga pada tanggal 1 Juni 1945 kemudian diperingati sebagai hari
lahirnya Pancasila.
• Selain sidang BPUPKI, pada hari yang sama juga dibentuk panitia kecil
beranggotakan delapan orang, yaitu: Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta,
Sutardjo, A. Wachid Hasyim, Ki Bagus Hadikusumo, Oto Iskandardinata,
Mr. Moh. Yamin, dan Mr. A. A. Maramis.
• Tugas Panitia Delapan ini adalah menerima dan mengidentifikasi usulan
dasar negara dari anggota BPUPKI.
B. Periode Perumusan Pancasila
• Rumusan dasar negara Indonesia masih belum terjadi kesepakatan pada akhir
persidangan pertama BPUPKI.
• Dalam sidangnya terdapat perbedaan pendapat mengenai usulan tentang
dasar negara. Dimana golongan Islam menghendaki negara dengan dasar
syariat Islam, sementara golongan nasionalis tidak menghendaki usulan
tersebut.
• Untuk mengantisipasi perbedaan pendapat mengenai usulan dasar negara,
dibentuklah panitia beranggotakan sembilan orang yang berasal dari golongan
Islam dan golongan nasionalis
• Anggota panitia sembilan : Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Yamin, Mr.
A.A. Maramis, Ahmad Soebardjo, Abikusno Tjokrosoejoso, Abdul Kahar
Muzakkir, A. Wachid Hasyim, dan H. Agus Salim. Panitia yang disebut Panitia
Sembilan ini diketuai oleh Ir. Soekarno.
• BPUPKI dibubarkan pada tanggal 7 Agustus 1945. BPUPKI dibubarkan karena
dianggap telah menyelesaikan tugasnya. BPUPKI kemudian digantikan dengan
Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbi Inkai) yang
disingkat PPKI dan diketuai Ir. Soekarno dengan tujuan merumuskan dasar
negara.
• Berikut merupakan beberapa keputusan dan hasil sidang PPKI pada
tanggal 18 Agustus 1945 atau hasil sidang PPKI yang pertama, antaralain :
1. Mengesahkan UUD 1945
2. Mengangkat Soekarno sebagai Presiden dan Moh. Hatta sebagai Wakil
Presiden
3. Membentuk Komite Nasional
• Berikut merupakan beberapa keputusan dan hasil sidang PPKI pada
tanggal 19 Agustus 1945 atau hasil sidang PPKI yang kedua, antaralain :
1. Membentuk pemerintah daerah yang terdiri dari 8 provinsi
2. Membentuk komite nasional daerah
3. Membentuk 12 Kementerian dan 4 Menteri Negara
4. Membentuk Tentara Rakyat Indonesia
• Berikut merupakan beberapa keputusan dan hasil sidang PPKI pada
tanggal 22 Agustus 1945 atau hasil sidang PPKI yang ketiga, antaralain :
1. Menetapkan Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP)
2. Membentuk Partai Nasional Indonesia (PNI)
3. Membentuk Badan Keamanan Rakyat (BKR)
C. Periode Pengesahan Pancasila
• Dalam pencetusan proklamasi kemerdekaan terjadi berbagai
peristiwa, diantaranya peristiwa Rengasdengklok dimana para
pemuda menculik dan mendesak Soekarno-Hatta untuk segera
memproklamirkan kemerdekaan RI.
• Hari kemerdekaan Republik Indonesia jatuh pada tanggal 17
Agustus 1945.
• Pada tanggal 18 Agustus 1945, perumusan pancasila disahkan
yang isinya dalam pembukaan UUD 1945 yaitu:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusian yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan atau perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
NASKAH PROKLAMASI
Sebelum revisi Sesudah revisi
“Bhineka Tunggal Ika”
Demikian hasil presentasi
kelompok kami, jika ada
pertanyaan/kritik/saran/tam
bahan/dll, dipersilahkan…

Anda mungkin juga menyukai