Anda di halaman 1dari 29

PERAN KEMENTERIAN SOSIAL

DALAM PEMBINAAN ANAK USIA SEKOLAH

Pertemuan Koordinasi Pelaksanaan BIAS Bagi


Anak Usia Sekolah Yang Tidak Sekolah
Jakarta, 27 April 2023
TUSI DIREKTORAT REHABILITASI SOSIAL
ANAK KEMENSOS
DAN HAK ANAK
Tugas dan Fungsi Direktorat Rehabilitasi Sosial Anak
Kementerian Sosial RI
Peraturan Menteri Sosial RI No. 1 tahun 2022
Pasal 68 tentang Tugas :
Melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian
bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan kebijakan di bidang
rehabilitasi sosial anak.

Pasal 69 tentang fungsi :


a. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang rehabilitasi sosial anak
b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan di bidang rehabilitasi sosial anak
c. Penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang rehabilitasi sosial anak
d. Penyiapan pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang rehabilitasi sosial anak
e. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan ; dan
f. Pelaksanaan urusan tata usaha Direktorat
UU No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU No. 23 tahun 2002
tentang Perlindungan Anak

Pasal 1 :
•Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas ) tahun, termasuk anak yang masih
dalam kandungan.

• Perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya
agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan
martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

• Hak anak adalah bagian dari hak asasi manusia yang wajib dijamin, dilindungi, dan dipenuhi oleh
orangtua, keluarga, masyarakat, negara, pemerintah, dan pemerintah daerah.
Kategori Anak
• Aanak Keluarga Miskin
• Yatim, piatu, yatim piatu yang membutuhkan dukungan
• Anak yang berada di daerah 3 T (terpencil, tertinggal, terluar)
Anak Usia Sekolah
• Anak Pra Sekolah (Usia Dini)
• Anak Usia SD (6 – 12 Tahun)
• Anak Usia SMP (13 -15 Tahun)
• Anak Usia SMA (16-18 Tahun)
KEBIJAKAN DAN PROGRAM
REHABILITASI SOSIAL
DALAM
PEMBINAAN ANAK USIA SEKOLAH
FENOMENA KERENTANAN ANAK
Media Monitoring Tahun 2023
Analisis Masalah Anak*
Eksploitasi/
Kekerasan Ketelantaran Diskriminasi
Trafficking

• Identitas Tidak • Masalah psikososial Pertemanan Gangguan masa


• Kesehatan mendapatkan • Masalah Kesehatan yang buruk depan (kualitas hidup
Anak • Pendidikan pengasuhan mental (kecemasan, (Toxic) anak), terbatasnya
depresi, PTSD ) peluang kerja

Tidak terpenuhinya Tidak Terbatas/tidak


kebutuhan dan hak Kegagalan adanya adanya akses
Keluarga terhadap
anak pengasuhan dukungan
layanan sosial
sosial
dasar

Lemahnya pengawasan
Pengabaian, Penegakan
Masyarakat institusi (sekolah,
Isu kultural/budaya kekerasan Pp hukum
pesantren, panti)

*Analisis berbasis bukti berdasarkan penanganan Kementerian Sosial


RISIKO
Faktor-Faktor Risiko dan Pelindung* PELINDUNG

• Usia Anak • Resiliensi anak


• Jenis Kelamin Anak • Terpenuhinya kebutuhan dan hak anak
• Anak dengan kebutuhan khusus • Partisipasi anak
• Kondisi sosial ekonomi keluarga
• Struktur keluarga (Orang Tua Tunggal;
• Pengasuhan positif, kepedulian
Ayah/Ibu Tiri; banyak keluarga dalam satu Anak antar anggota keluarga
rumah tangga) (Termasuk Anak • Resiliensi keluarga
• Kekosongan figur Ibu/Ayah Disabilitas)
• Ibu menjadi TKW • Kelekatan pada orang tua dan
• Kurang pemahaman tentang keluarga
pengasuhan/pendidikan rendah • Komunikasi efektif dalam keluarga
• Riwayat kekerasan, penggunaan obat • Hubungan sosial keluarga (relasi
• Banyak anak yang positif dan memberikan
• Interaksi yang buruk anak dengan orang tua
Keluarga dukungan sosial)
• Keluarga terisolasi dan rendahnya dukungan
sosial (geografis, ikatan dengan keluarga
besar dan ketetanggaan) • Kebijakan tentang perlindungan dan
Sekolah, Pesantren, Panti, keselamatan anak dalam institusi
• Bullying Teman sebaya • Pertemanan positif antar sebaya
• Kekerasan pendidik dan tenaga • Kontrol sekolah/pesantren/panti
kependidikan
• Lemahnya pengawasan dalam sistem Komunitas/Masyarakat
asrama• Transmisi kekerasan lintas generasi
• Kontrol sosial dan kepedulian masyarakat
• Arus sosial media
• Budaya kekerasan dimasyarakat terhadap isu anak
• Bencana alam dan non alam *Analisis berbasis bukti berdasarkan • Norma sosial saling menghormati dan
• Stigma dan diskriminasi penanganan Kementerian Sosial melindungi antar generasi
Respon terhadap Permasalahan Anak
Pencegahan Penanganan
Kontinum Pengasuhan Pelaporan, Asesmen dan Penanganan
1. Memperkuat Pengasuhan berbasis Keluarga:
a. Keluarga inti
Komprehensif
b. Keluarga pengganti (Orang Tua Asuh, Wali, Orang Tua Angkat) 1. Penguatan layanan pengaduan permasalahan anak
2. Memperkuat pengasuhan oleh orang tua 2. Rehabilitasi sosial yang terintegrasi dengan jaminan sosial,
3. Pengawasan ibu dan sekelilingnya terhadap perubahan perilaku
perlindungan sosial dan pemberdayaan sosial (ATENSI,
4. Pendidikan agama
5. Pengasuhan sementara oleh LKSA Sentra Kreasi Atensi, PKH, BPNT dan Prokus).
3. Layanan yang komprehensif dan terintegrasi (identitas,
kesehatan, pendidikan, nutrisi)
Upaya pencegahan berfokus pada Anak, Orangtua dan
4. Perlindungan khusus yang berkelanjutan dan intervensi
Komunitas krisis
1. Pendidikan sejak dini dan pemberian gizi untuk anak
(pertumbuhan cepat di usia anak) 5. Melakukan advokasi diberbagai aspek (hukum, sosial,
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak dalam ekonomi)
merespon dan melindungi anak dari kekerasan 6. Dukungan restitusi
3. Melibatkan orang tua dalam pendidikan anak, menyediakan 7. Memberikan pendampingan yang berkelanjutan
lingkungan yang aman di rumah
8. Memperkuat pengasuhan orang tua
4. Mengembangkan berbagai organisasi remaja
5. Menerapkan kebijakan perlindungan dan keselamatan anak di Penegakan Hukum
lembaga pendidikan, pengasuhan dan pembinaan anak 1. Respon cepat aparat penegak hukum yang berpihak pada
Kampanye Sosial anak
1. Meningkatkan sensitivitas dan kepedulian masyarakat terhadap 2. Penetapan sanksi hukum maksimal
masalah anak Pelibatan berbagai disiplin ilmu
2. Memperkuat kontrol media online/media sosial untuk pencegahan Melibatkan berbagai profesi (psikolog, pekerja sosial, dokter,
terkait peredaran video dan konten porno terapis, ahli hukum, dan profesional lainnya)
Penegakan hukum Pelibatan stakeholders
1. Kajian aturan terkait permasalahan anak (RUU Penghapusan
Melibatkan berbagai stakeholder terkait (Pemerintah pusat,
Kekerasan Seksual)
2. Sosialisasi penerapan aturan terkait permasalahan anak (UUSPPA,
Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, Swasta,dan
UUPA) masyarakat)
ATENSI
Asistensi Rehabilitasi Sosial

7 Kegiatan
3 Pendekatan (1) dukungan pemenuhan hidup layak,
(2) perawatan sosial dan/atau
…layanan Rehsos yang pengasuhan anak, (termasuk
menggunakan pengasuhan alternatif)
pendekatan berbasis (3) dukungan keluarga,
keluarga, komunitas, (4) terapi (fisik, psikososial, mental
dan/atau residensial spiritual),
secara dinamis, (5) pelatihan vokasional & pembinaan
integrative dan kewirausahaan,
komplementari (6) bantuan dan asistensi sosial, serta
(7) dukungan aksesibilitas.
o Pemetaan Sistem Sumber (penyedia layanan)
o Rencana ATENSI (Asistensi Rehabilitasi Sosial) DUKUNGAN KELUARGA SECARA INTENSIF
MEKANISME Temporary o Mediasi keluarga
ASISTENSI REHSOS o Kesepakatan Bersama o Menjaga keutuhan keluarga
(Permensos 7/2021) o Reunifikasi (Orangtua, Keluarga, Kerabat)
o Lingkar dukungan antar keluarga
PERENCANAAN o Dukungan komunitas (PUSAKA, Paguyuban)
ATENSI
ASESMEN KOMPREHENSIF (PPKS dan
LAYANAN DI LUAR KELUARGA INTI
siginificant others) o Keluarga Pengganti
(Medis, Legal, Fisik, Psikososial, Mental, Spritual, Minat
Berbasis o Lembaga Rujukan berbasis Temporary Shelter
dan Bakat/ Potensi, penelusuran keluarga)
Keluarga Berbasis (LKS, Fasilitas Kesehatan)
ASESMEN BERKELANJUTAN (Peksos, TKS, o Advokasi
Relawan Sosial)
Komunitas
(LKS)
FASILITASI PENDEKATAN & ASESMEN PACSA LAYANAN
IMPLEMENTASI MONEV
AKSES KESEPAKATAN KOMPREHENSIF DAN TERMINASI

RUJUKAN MONITORING Exit Strategi


ASESMEN AWAL o Triwulan 1
Perorangan,
Verifikasi Kasus Berbasis Residensial
Kepolisian o Triwulan 2
(Home Visit, (Balai/Loka/
Rumah Sakit, Panti
Lembaga, Ruang
o Triwulan 3
Sosial, LKSA Panti)
Publik,dll)
Sinkronisasi EVALUASI
LAPORAN o Eval
RESPON DARURAT Pelaksanaan
Contact Centre,
Penyelamatan, PelayananBerbasis SUPERVISI Pre-test
Hotline
Medis, Psikologis o Eval Post
Datang Sendiri, Centrelink
Media Online, Test
KESEPAKATAN
LKSA Area Sasaran Asesmen, Perencanaan, Implementasi dan Supervisi
AWAL
Inform consent,
PENJANGKAUAN
Persetujuan 1. Dukungan Pemenuhan Hidup Layak 4. Terapi (fisik, psikososial, mental spiritual)
Pekerja Sosial,
Keluarga/ Orangtua/
TRC, TKSK, PSM, wali 2. Perawatan Sosial dan/atau Pengasuhan Anak 5. Pelatihan Vokasional dan Pembinaan Kewirausahaan
Pendamping Sosial
lainnya (PKH, 3. Dukungan Keluarga 6. Bantuan dan Asistensi Sosial 7. Dukungan Aksesibilitas
BSP)
Asistensi Rehabilitasi Sosial
Berbasis Keluarga, Komunitas dan Residensial

PRIMARY SECONDARY TERTIERY


Pencegahan Penguatan Keluarga Pengasuhan/Perawatan dan
Perlindungan

Layanan
Residensial
Dukungan Keluarga (Balai, Panti)
Pendidikan, Informasi/ (PKH, BPNT/BSP, BST,
Kampanye Sosial, Sensitisasi SEMBAKO, KIP, KIS,
(Peksos Go To School, Webinar, Kartu Pra Kerja, UMKM) Dukungan Keluarga Sendiri
Baliho/ Spanduk/ Poster, Dialog Secara Intensif
interaktif di media, Kampanye Intervensi Dini (family base care)
Sosial pada HAN, dll) (TRC,FDS, RBM)
Layanan di Luar
Keluarga Inti/ Keluarga
Pengganti
(community
base care)

CONTINUM OF CARE
PENGASUHAN ALTERNATIF
Sistem Pengasuhan Anak
Utama Alternatif
di Keluarga Sendiri di Luar Keluarga Sendiri

Keluarga sedarah
Keluarga garis lurus ke atas/ Foster Perwalian Pengangkatan LKSA
bawah/menyamping
Inti s.d. derajat Ketiga
Care Anak

Pengasuhan
dalam
Pengasuhan berbasis keluarga Pengasuhan Berbasis Keluarga Pengganti lembaga
Pengasuhan Alternatif
Pengasuhan terbaik bagi anak anak adalah pengasuhan yang berada dalam
lingkungan keluarga

Pengasuhan
Keluarga pengganti
alternatif
Pengasuhan berbasis keluarga Keluarga pengganti yang
pengganti atau berbasis Lembaga menggantikan peran keluarga inti
Kesejahteraan Sosial Anak yang untuk memberikan pengasuhan
dilaksanakan oleh pihak-pihak di pada anak, terdiri dari, keluarga
luar keluarga inti atau kerabat kerabat, keluarga asuh, wali, dan
anak. keluarga angkat

Sumber: Standar Nasional Pengasuhan untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial


Anak (Permensos No. 30 Tahun 2011)
Bentuk Pengasuhan Alternatif

Foster Care Wali Pengangkatan Anak


1. Sementara Permanen dengan 1. Permanen dengan Penetapan
2. Masa pengasuhan 1 Penetapan Pengadilan Pengadilan
tahun dan dapat 2. Melapor Ke Dinas
sampai batas usia 18 Sosial/Kementerian Sosial
diperpanjang sampai
tahun setiap tahun
mendapat pengasuhan
Kewenangan : Dinas Kewenangan :
permanen
Sosial Kab/Kota - Pengangkatan Anak Domestik
Kewenangan : Dinas
termasuk Single Parent oleh
Sosial Kab/Kota Dinas Sosial Provinsi
- Pengangkatan Anak Inter
country : Kementerian Sosial

Anda mungkin juga menyukai