PSIKOLOGI KELUARGA
Dhea Siti Diva Indira Firda Zahirotin Putri Ayu Tarra Putri Hidayatun Shofiyyah Nurul
Khusus
khusus, dapat dilihat dari 3 konteks:
BIOLOGIS
Anak yang memerlukan penanganan khusus
PSIKOLOGIS
karena adanya gangguan dan kelainan pada
faktor
ataupun maladaptif
1. Krisis yang pertama, orang tua menghadapi anaknya sebagai kondisi kematian
ternyata setelah lahir mengalami kelainan, kemudian hancurlah semua harapan dan
impiannya.
2. Krisis yang kedua adalah masalah yang berkaitan dengan kesulitan orang tua dalam
Adapun tahapan penerimaan orang tua dalam menerima anak berkebutuhan khusus
menurut Ross, 2003 dalam bukunya “On Death and Dying” dikutip dari (Mutia, 2019) :
1. Tahap pertama denial (penolakan). Tahapan ini dimulai dari rasa tidak percaya
2. Tahap kedua Angry (kemarahan), kemarahan ini dilampiaskan orang tua pada
3. Tahap ketiga depression (depresi) dalam tahap ini terkadang muncul dalam
4. Tahap keempat bargaining (menawar) orang tua berusaha untuk menghibur diri.
5. Tahap kelima acceptance (peneriman). Pada tahapan ini, orang tua sudah
Soetjiningsih, 2014).
kasih sayang dan keterikatan emosional mandiri, namun orang tua tetap memberikan
orang tua kepada anak. batasan dan mengontrol tindakan anak agar
Perubahan Budaya
Pola Asuh Orang Tua
Pada ABK
Studi Kasus yang dilakukan di Desa Tambaksari Kecamatan
anggota keluarga.
ABK
berkebutuhan khusus
menimbulkan konflik keluarga dengan ABK, di antaranya faktor finansial, sosial, dan
psikologis.
a. Faktor Finansial
Biaya perawatan yang ditanggung oleh orang tua untuk anak ABK lebih besar dibandingkan
b. Faktor Sosial
Orang tua dengan ABK akan memiliki keterbatasan dalam bersosialisasi dengan masyarakat
c. Faktor Psikologis
autisme kelainan pada otaknya. Sebelum memiliki anak kedua masa itu
menjadi masa tersulit bagi sepasang suami istri tersebut. Kemudian lahir lah
anak kedua yang cukup menghibur hati sepasang suami istri tersebut.
adalah saat ulang tahun kekasih dari sang adik, sang kakak bermaksud
Thank You
Any Question?