Anda di halaman 1dari 18

OPTIMALISASI PROLANIS

KABUPATEN
BANYUMAS

Pekuncen, 19 Mei 2023

KC
PURWOKERTO
OPTIMALISASI PROLANIS

LARAH DESSANG

Pekuncen, 19 Mei 2023

KC
PURWOKERTO
LATAR BELAKANG
Perpres No 82 Tahun
2018 tentang Peraturan BPJS Kesehatan No Kebutuhan Peserta
Jaminan Kesehatan 2 Tahun 2019 tentang
1. Kebutuhan kepastian
Pasal 48 Pelaksanaan Skrining Riwayat
dan Manfaat
preventif
pelayanan
meliputi Kesehatan dan Pelayanan layanan Prolanis oleh Peserta
pemberianpromotif
pelayanan: Penapisan atau Skrining
2. Peserta Prolanis takut ke rumah
a.penyuluhan kesehatan Kesehatan Tertentu serta
sakit karena antrian yang sangat
perorangan; Peningkatan Kesehatan bagi
panjang. Dan risiko tertular
b. imunisasi Peserta Penderita Penyakit
penyakit lainnya.
c. keluarga
rutin; berencana; Kronis
d. skrining riwayat kesehatan Pasal 11 ayat (1) penyakit
penderita 3. Peserta Prolanis
dan pelayanan penapisan Peningkatan kesehatan
dilaksanakan
kronis bagi Peserta
melalui Prolanis. membutuhkan
layanan edukasi tentang
atau skrining kesehatan Pasal 18 ayat (2)
tertentu; dan Pembiayaan kegiatan kesehatan dan aktifitas fisik
e. peningkatan kesehata dijamin oleh BPJS Kesehatan.
kelompok
bagi n
Peserta penderita
penyakit kronis
PELAYANAN PROMOTIF PREVENTIF JKN
Peserta
JKN
SEHA BERISIKO SAKIT
T Te r t i a r y P r e v e n t i o
Primary Prevention Risiko Secondary
Sedang Prevention KRIO n
PROLANIS PRB
Promosi a. Skrining / Penapisan/ Skrining TERAPI
Kesehatan Riwayat Tinggi Kesehatan 1. Konsultasi Pelayanan Obatuntuk
Kesehatan 9 penyakit:
1. KIE Kesehatan 1. Skrining DM (GDP-GDPP) Kesehatan 1. DM
1. DM Sehat
2. Media 2. Skrining Kanker Serviks 2. Pemeriksaan 2. Hipertensi
2. Hipertensi Risiko
Promkes (IVA/
Papsmear) Penunjang (GDP, 3. Jantung
3. Ginjal Kronik Renda
3. Olahraga 3. Skrining Kanker HbA1c, Kimia 4. Asma
4. Jantung Koroner h Payudara (Sadanis) Darah) 5. PPOK
3. Pelayanan Obat 6. Epilepsi
b. Imunisasi Rutin 4. Edukasi dan 7. SLE
c. Pelayanan KB Senam Prolanis 8. Skizofrenia
5. Pemantauan 9. Stroke
Seha Sakit Status
t Kesehatan
PERILAKU STATUSKESEHATANPESERTA
HIDUPSEH TERKENDALI
AT
PENJAMINANPELAYANANPROMOTIFPREVENTIF JKN PROMPREV PEMERINTAH:
Promprev akan optimal apabila 1. SPM Bidang Kesehatan
1)Kapitasi: Promosi Kesehatan, Skrining Riwayat
Kesehatan, Skrining Kanker Payudara, jasa
ada 2. Implementasi Germas
pelayanan imunisasi rutin dan KB KOLABORASI & 3. PIS PK
4. Penyediaan vaksin dan alokon
2)NonKapitasi: Skrining DM, IVA/Papsmear, DUKUNGAN 5. Upaya Kesehatan Masyarakat lain
Krioterapi, Prolanis, PRB 3 Pemda& stakeholderterkait 3
SKRINING RIWAYAT KESEHATAN (SRK)

 Dilakukan setiap 1 (satu) tahun sekali


 Sasaran adalah peserta JKN berusia ≥ 15 tahun
 SRK dapat diakses melalui:
1. Aplikasi Mobile JKN
2. Website BPJS Kesehatan
https://webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining/
3. Chat Both Asistance BPJS Kesehatan (Chika) chat ke nomor 08118750400

5
SKRINING DM TIPE 2
 Alur pelaksanaan Skrining DM Tipe 2
1. Peserta melaksanakan SRK
2. Peserta berkunjung ke FKTP tempat terdaftar (Puskesmas/
Klinik/Dokter Keluarga)
3. Dokter FKTP melakukan anamnesis riwayat kesehatan dan/
atau
pemeriksaan fisik untuk menentukan rekomendasi pemeriksaan skrining
DM Tipe 2
4. Dilakukan pemeriksaan Kadar Gula Darah Puasa (GDP) dan Gula
Darah Post Prandial (GDPP) :
a. Laboratorium 1 Atap : di FKTP
b. Laboratorium yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan

6
SKRINING KANKER LEHER RAHIM DAN
SKRINING KANKER
 Metode deteksi kanker leher Rahim: PAYUDARA
1. Inspeksi Visual Asetat (IVA) atau
2. Papsmear
 Deteksi kanker payudara dilakukan melalui pelayanan Clinical
Breast Examination (CBE)/Periksa Payudara oleh Klinisi
(SADANIS) yang dilakukan
sebagai rangkaian deteksi kanker leher rahim
 Sasaran peserta Skrining Kanker Serviks adalah peserta JKN berjenis kelamin
wanita yang telah berhubungan seksual dengan rentang usia 30-50 tahun

7
PROGRAM PENGELOLAANPENYAKIT KRONIS(PROLANIS)

Sistem pelayanan kesehatan dengan pendekatan proaktif terintegrasi, melibatkan


DEFINIS
Peserta, Fasilitas Kesehatan dan BPJS Kesehatan dalam rangka pemeliharaan
I kesehatan bagi peserta penyandang penyakit kronis, khususnya DM Tipe 2 dan
Hipertensi untuk mencapai kualitas hidup yang optimal dengan biaya pelayanan
kesehatan yang efektif dan efisien.
Mendorong penyandang penyakit kronis mencapai
TUJUA kualitas
N hidup yang spesifik
pemeriksaan optimalterhadap
dan memiliki
penyakit DM
hasildan
“BAIK”
Hipertensi
pada
sehingga dapat mencegah timbulnya komplikasi melalui
pelayanan kesehatan yang komprehensif dan terintegrasi.

AKTIFITAS PROLANIS

Konsultasi Edukasi &


Kesehatan Pelayanan Senam Prolanis
Obat Pemeriksaan setiap bulan
setiap Penunjang
bulan setiap bulan
TENTANG PROLANIS

01 PENDAFTARAN PROLANIS DI FKRTL (Rujukan ke dr. Sp)

PEMERIKSAAN LABORATORIUM RUTIN


02 DIJAMIN BPJS KESEHATAN

KEGIATAN SENAM TIAP MINGGU DAN EDUKASI


03 TIAP BULAN

04 WAJIB PEMERIKSAAN DENGAN DOKTER FKTP


TIAP BULAN

9
Pemeriksaan Penunjang Prolanis

10
Benefit
Prolanis
1. Antrean di FKTP lebih pendek
2. Antisipasi tertular penyakit infeksi lainnya
3. One Stop Service
4. Penderita terkontrol, dapat diantisipasi terjadinya
sehingga komplikasi penyakit
5. Forum silaturahmi melalui Klub

11
EVALUASI PROLANIS
EVALUASI HASIL
PROLANIS EVALUASI
Peserta JKN Capaian Prolanis
Faktor Perilakusangat dipengaruhi
Peserta Prolanis: oleh:Faktor Pelayanan Kesehatan &
Regulasi:
terdiagnosa 1. Diet
DM 2.232.903 56% 2. Rutin Olahraga
1. Belum seluruh FKTP tersedia SDM, sarpras
dan Obat untuk pelayanan DM HT.
Berkunjung 3. Patuh Minum Obat 2. Belum adanya sistem reward bagi FKTP
15% yang optimal melaksanakan Prolanis.
Terdaftar 32% Diperiksa Salah satu upaya perbaikan melalui Kegiatan Kelompok Prolanis
PROLANIS GDP (Edukasi & Aktifitas Fisik Klub Prolanis)
15% Terkendali EFEKTIFITAS KEGIATAN KELOMPOK PROLANIS TERHADAP CAPAIAN INDIKATOR KBK
Peserta JKN PESERTA PROLANIS TERKENDALI
RASIO
terdiagnosa HT 47% (RPPT)
2,50 1,95
2,25
2,00 1,74 1,86 2,04
2,15 Capaian RPPT pada FKTP yang rutin
Berkunjung
2,00 1,38 1,45 melaksanakan Kegiatan Kelompok Prolanis
RPPT (%)
1,20
9.272.593 1,50
1,00 lebih tinggi dibandingkan dengan FKTP yang
1,38 1,51

5%
1,22 1,41 1,38 1,18
0,50 1,00 0,99 1,12 tidak rutin melkasanakan kegiatan kelompok
0,81

Terdaftar
85% Diperiksa 0,00
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Prolanis.
Periode Kapitasi
Tek.Darah
PROLANIS
Perlu Kebijakan Pembiayaan Kegiatan
24% FKTP rutin Kegiatan Kelompok Prolanis
Kelompok Prolanis untuk memastikan
Sumber: SSBI sd Mei 2021 Terkendali FKTP tidak rutin Kegiatan Kelompok Prolanis
layanan kepada peserta
PERANAN
• Fasilitas Kesehatan
1. FKTP
PENYELENGGARA
 Care coordinator dan konsultan
 Pemantau kondisi & status kesehatan peserta
 Pemberi resep obat penyakit kronis & rujuk balik dari dokter spesialis
2. FKRTL (RS/dr. Spesialis)
 Konsultan & pembimbing bagi Dokter FKTP
 Mendorong optimalisasi implementasi rujuk balik

• PESERTA
 Mematuhi agenda terapi yang ditetapkan oleh Dokter FKTP selaku manajer
kesehatan peserta Prolanis
 Proaktif dalam kegiatan komunikasi, edukasi serta latihan berkelanjutan terkait
pemeliharaan penyakit kronis dalam aktivitas klub maupun media informasi
13
ALUR PELAYANAN
1.
PROLANIS
Peserta melakukan registrasi di FKTP tempat terdaftar
2. Peserta mendapatkan pelayanan pemeriksaan penunjang laboratorium
sesuai diagnosa dari laboratorium Prolanis di FKTP sesuai jadwal
3. Peserta mendapat resep obat kronis
4. Peserta mendapatkan obat melalui pengambilan di
FKTP/Apotek/delivery service ke rumah
5. Bila perlu dirujuk, peserta akan mendapatkan rujukan ke RS (dokter
spesialis)

14
PELAYANAN OBAT KRONIS
• Obat kronis bisa diresepkan 1 (satu) bulan
• Macam dan jumlah pemberian obat dengan
sesuai ketentuan

15
TINDAK LANJUT
1. Masyarakat membantu menyampaikan informasi kepada
masyarakat tentang kegiatan kelompok di Puskesmas
Pekuncen I
2. Mengajak Masyarakat untuk aktif dalam kegiatan
kelompok prolanis
3. Petugas Koordinasi dengan Laboratorium untuk pelaksanaan
Pemeriksaan Laboratorium untuk peserta prolanis rutin tiap
6 bulan

16
Selama ini BPJS Kesehatan telah
memanfaatkan NIK sebagai
keyword data kepesertaan
tunggal untuk mencegah
terjadinya duplikasi data dalam
proses pendaftaran program
JKN-KIS. Saat ini, dioptimalkan
penggunaan NIK, bukan
hanya untuk mengakses layanan
administrasi kepesertaan
namun lebih jauh dapat
digunakan untuk mengakses
pelayanan di FKTP.

17
Aplikasi Mobile JKN Care Center 165
Scan QRCode disamping
untuk mengunduh
aplikasi
Mobile JKN

21

Anda mungkin juga menyukai