Anda di halaman 1dari 11

R

Hubungan antara €

inflasi dengan
pengangguran
$

Teori ekonomi Makro


Inflasi
Inflasi Menurut pendapat ahli yaitu Ac
kley, Inflasi merupakan kenaikan harga
barang dan jasa umum secara terus-
menerus (tidak hanya untuk satu jenis
barang, dan bukan hanya sesaat.
Penyebab terjadinya
inflasi
R
$

01 02
05 Biaya produksi
Biasanya disebabkan
Kenaikan jumlah
uang yang beredar
kenaikan biaya bahan baku.
Ekspetasi
inflasi
04
Kenaikan
permintaan
devaluasi
Kenaikan untuk beberapa Mata uang kehilangan
jenis barang nilainya
Jenis jenis inflasi
Bedasarkan kenaikan harga

R$ Inflasi ringan: kenaikan harga di bawah 10% dalam setahun.


Inflasi sedang: kenaikan harga di antara 10% - 30% dalam setahun.
Inflasi berat: kenaikan harga di antara 30% - 100% dalam setahun
Hiperinflasi (inflasi tak terkendali): kenaikan harga di atas 100% dalam setahun.

Bedasarkan asalnya
1. Inflasi dari dalam negeri ( dosmetic inflation)
$

2. Inflasi dari luar negeri ( imported inflation )


R

Bedasarkan cakupan pengaruh


terhadap harga
1. Inflasi tertutup ( closed inflation )
2. Inflasi terbuka ( open inflation )
3. hiperinflasi
Cara menghitung inflasi
R$
Berikut rumus Menghitung Laju Inflasi, baik inflasi bulanan maupun inflasi tahunan:
Laju Inflasi (LI) = (IHK bulan ini - IHK bulan sebelumnya) / (IHK bulan sebelumnya x 100 persen.
 
Contoh Soal : 
Berdasarkan data BPS, indeks harga konsumen bulan Januari 2021 sebesar 120,65. Sementara itu,
indeks harga konsumen bulan Februari 2021 sebesar 145,50.Berapa laju inflasi bulan Februari
2021?
Jawaban:
Laju Inflasi (LI) = (IHK bulan ini - IHK bulan sebelumnya) / (IHK bulan sebelumnya) x 100%
laju Inflasi (LI) = (145,50 - 120,65) / (120,65) x 100%
Laju Inflasi (LI) = 20,59
Dengan demikian angka 20,59 tersebut adalah nilai inflasi bulan Februari. Kamu juga dapat
menggunakan rumus tersebut untuk menghitung laju inflasi tahunan dengan menggunakan data
IHK tahun A dengan IHK tahun B.
pengangguran
R$
$
R
Pengangguran adalah orang yang tidak mempunyai pekerjaan. Pengertian
lainnya, pengangguran adalah sebutan untuk orang yang tidak bekerja
sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari 2 hari selama
seminggu, atau sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. $
Pengangguran adalah seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja (usia
15-65 tahun) dan ingin mendapatkan pekerjaan, namun belum berhasil R
memperolehnya.

R
$
Umumnya penyebab pengangguran adalah
ketidakseimbangan lapangan kerja yang tersedia
dengan laju pertumbuhan penduduk. R$
Penyebab pengangguran lainnya

● Upah yang ditawarkan perusahaan tidak sesuai dengan harapan dari tenaga kerja R


Pertumbuhan ekonomi jauh lebih kecil dibandingkan pertumbuhan angkatan kerja
Tekanan demografis dengan jumlah angkatan kerja yang tinggi
$
● Kompetensi tenaga kerja tidak memenuhi kriteria lowongan pekerjaan
● Terjadi PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja akibat krisis ekonomi atau keamanan yang kurang kondusif,
hambatan dalam kegiatan ekspor-impor, peraturan yang menghambat investasi, atau lainnya
● Informasi pasar kerja masih kurang efektif
● Iklim investasi belum kondusif dan maksimal
● Rendahnya tingkat pendidikan
● Resesi ekonomi
● Kemajuan teknologi sehingga menggantikan tenaga kerja manusia
● Kebijakan pemerintah yang menghentikan pengiriman TKI ke luar negeri
● Persaingan pasar global, di mana banyak perusahaan terutama perusahaan asing di Indonesia lebih memilih
tenaga kerja dari negara lain dibanding tenaga kerja lokal karena dinilai kemampuannya kurang mumpuni
Jenis jenis penganguran

R$
Pengangguran struktural Pengangguran musiman
Pengangguran jangka pendek, ex sektor
Disebabkan perubahan ekonomi
perkebunan
dalam waktu yang lama

Pengangguran kongjurnal Pengangguran terbuka

Disebabkan perubahan ekonomi, Dimana tidak bekerja dan sedang Pengangguran


seperti negara mengalami resesi berusaha mencari pekerjaan terselubung
ekonomi atau dalam masa depresi

Produktivitas
tenaga kerja
menurun
Pengangguran fiksional Setengah menganggur
Disebabkan kesulitan dalam Dilihat dari jam kerja
mencari pekerjaan
Cara mengatasi pengangguran

● Memperbaiki mutu pendidikan dengan tujuan supaya masyarakat memiliki tingkat


pendidikan setara

$R
● Menggiatkan penyelenggaraan job fair dan magang melalui kerjasama kampus dengan
perusahaan supaya info lowongan kerja bisa tersebar luas
● Mengendalikan laju pertumbuhan penduduk melalui program KB
● Mengurangi urbanisasi guna mengurangi angka pengangguran di kota besar dan agar
penyebaran tenaga kerja seimbang
● Memperluas lapangan kerja dengan cara menggiatkan program padat karya, mendorong
ekspor, dan sebagainya
● Menciptakan usaha-usaha baru guna memperluas lapangan kerja
● Meningkatkan keterampilan dan kualitas tenaga kerja melalui pelatihan
● Mengembangkan usaha mikro dan kecil
● Perbaikan dan penyatuan kebijakan pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi dan
kabupaten/ kota
● Penempatan TKI yang memiliki kompetensi dengan kualitas memadai di luar negeri
Kurva philips

R$
Kurva PhilipsKurva Philips merupakan hubungan jangka panjang antara inflasi dan pertumbuhan atau antara
inflasi dan pengangguran.Semakin tinggi tingkat pengangguran maka semakin rendah tingkat inflasi upah

W. Phillips menggambarkan bagaimana sebaran hubungan


antara inflasi dengan tingkat pengangguran didasarkan
pada asumsi bahwa inflasi merupakan cerminan dari
adanya kenaikan permintaan agregat. Dengan naiknya
permintaan agregat, maka sesuai dengan teori permintaan,
jika permintaan naik maka harga akan naik.
Bentuk kurva Phillips4 memiliki kemiringan menurun, yang
menunjukkan hubungan negatif antara perubahan tingkat upah dan
tingkat pengangguran, yaitu saat tingkat upah naik, pengangguran
rendah, ataupun sebaliknya. Kurva Phillips membuktikan bahwa
antara stabilitas harga dan kesempatan kerja yang tinggi tidak
mungkin terjadi secara bersamaan, yang berarti bahwa jika ingin
mencapai kesempatan kerja yang tinggi/tingkat pengangguran
rendah, sebagai konsekuensinya harus bersedia menanggung beban
inflasi yang tinggi. Adapun bentuk kurva Phillips Indonesia
dengan adalah sebagai berikut

Kurva Philips di atas menunjukkan bahwa di


negara Indonesia hubungan antara tingkat inflasi
dan pengangguran bukan lagi sebuah tradeoff
melainkan berjalan searah, artinya inflasi yang
tinggi juga diikuti dengan tingkat pengangguran
yang tinggi

Anda mungkin juga menyukai