Anda di halaman 1dari 19

SISTEM MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN

OLEH KELOMPOK 1
A.KONSEP DASAR SISTEM

 sistem dapat didefinisikan sebagai seperangkat


elemen yang digabungkan satu dengan lainnya untuk
suatu tujuan bersama.
 Kumpulan elemen terdiri dari manusia, mesin,
prosedur, dokumen, data atau elemen lain yang
terorganisir dari elemen-elemen tersebut.
 Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan
bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang
terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan
bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi
atau energi untuk mencapai suatu tujuan.
 Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan
suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu
model matematika seringkali bisa dibuat.
 Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem
adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di
antara mereka.
 Berdasarkan pengertian di atas, sistem merupakan:
a. Bagian dari berbagai unsure atau elemen
b. Adanya hubungan diantara elemen sistem
c. Berfungsinya suatu elemen mempengaruhi elemen
Lanjutan....

d. Yang membentuk suatu kesatuan


e. Fungsinya adalah menyelesaikan suatu kesatuan

 Konsep dasar sistem menekankan pada dua pendekatan yaitu


prosedur dan elemen.
 Pendekatan procedural menunjuk pada jaringan kerja yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
sasaran tertentu.
 Disamping itu, pendekatan pada komponen/elemen
menunjuk pada interaksi elemen-elemen untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.
B. KONSEP SISTEM INFORMASI

1. Pengertian Sistem Informasi


 Menurut Kenneth dan Jane sistem informasi secara
teknis dapat didefinisikan sebagai sekumpulan
komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan
atau mendapatkan, memperoleh,menyimpan, dan
mendistribusikan informasi untuk menunjang
pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu
organisasi.
 Menurut Robert A.Leitch yaitu bahwa sistem informasi
adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
Lanjutan....

harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan


kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporan laporan yang diperlukan.
2. Dimensi dalam Sistem Informasi, yaitu:
 Organisasi
 Teknologi
 Manajemen
3. Pendekatan dalam sistem informasi
 Pendekatan teknis
Lanjutan....

3. Pendekatan dalam sistem informasi


 Pendekatan teknis
 Pendekatan perilaku
 Pendekatan sosioteknis
C. JENIS JENIS SISTEM DAN
HUBUNGAN ANTAR SISTEM
 Menurut Sutanta (2003: 8) tinjauan tentang suatu
sistem dapat diklasifikasikan dalam beberapa cara,
yaitu:
1. Sitem Fisik (Physical System) dan Sistem Abstrak
(Abstract Systems)
2. Sistem Alamiah (Natural Systems) dan Sistem Buatan
Manusia (Human Made Systems)
3. Sistem Deterministik (determinic System) dan sistem
Probabilistik (Probabilistic System)
4. Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka
(Open System)
D. KOMPONEN SISTEM INFORMASI KESEHATAN

Adapun komponen sistem informasi kesehatan, yaitu:


1. Sasaran (Objectives) dan tujuan (Goal)
2. Batasan (Boundary)
3. Lingkungan (Environments)
4. Penghubung (Interface)
5. Masukan (Input)
6. Proses (processing)
7. Keluaran (output)
8. Kendali (Control)
9. Umpan Balik (Feed Back)
Lanjutan....

 Suatu subsistem berkaitan dengan subsistem lainnya


dihubungkan oleh suatu penghubung (Interface).
 Masing-masing subsistem tersebut memiliki fungsi
dengan sasaran tertentu, membentuk satu kesatuan yang
menghasilkan suatu tujuan utama (Goal).
 Suatu subsistem membentuk suatu system tersendiri
yang memuat komponen input, process, dan output.
 Sesuatu yang membentuk suatu system memiliki unsure
pengendali (control), yang salah satu bagiannya adalah
umpan balik (Feed Back).
 Masing-masing subsistem ala sautu kesatuan menjadi
masukan bagi subsistem lainnya
E. PEKERJAAN SIK

1. Tujuan Sistem Informasi Kesehatan


Tujuan dari dikembangkannya sistem informasi
kesehatan adalah :
a. Sistem informasi kesehatan ( SIK ) merupakan
subsistem dari Sistem Kesehatan Nasional
( SKN ) yang berperan dalam memberikan informasi
untuk pengambilan keputusan di setiap jenjang
adminisratif kesehatan baik di tingkat pusat, provinsi,
kabupaten/kota atau bahkan pada tingkat pelaksana
teknis seperti Rumah Sakit ataupun Puskesmas
Lanjutan....

b. Dalam bidang kesehatan telah banyak


dikembangkan bentuk-bentuk Sistem
Informasi Kesehatan ( SIK ), dengan tujuan
dikembangkannya berbagai bentuk SIK
tersebut adalah agar dapat mentransformasi
data yang tersedia melalui sistem pencatatan
rutin maupun non rutin menjadi sebuah
informasi.
2. Manfaat Sistim Informasi Kesehatan, antara lain:
 Membantu pengambil keputusan untuk
mendeteksi dan mengendalikan masalah
kesehatan, memantau perkembangan dan
meningkatkannya
 Pemberdayaan individu dan komunitas
dengan cepat dan mudah dipahami, serta
melakukan berbagai perbaikan kualitas
pelayanan kesehatan
Adapun manfaat adanya sistim informasi kesehatan
dalam suatu fasilitas kesehatan diantaranya:
 Memudahkan setiap pasien untuk melakukan
pengobatan dan mendapatkan pelayanan
kesehatan
 Memudahkan fasilitas kesehatan untuk mendaftar
setiap pasien yang berobat
 Semua kegiatan di fasilitas kesehatan terkontrol
dengan baik ( bekerja secara terstruktur ).
F. TEKNOLOGI INFORMASI

 Menurut Shannon dan Weaver, informasi


sebagai objek materi ilmu komunikasi
mempunyai makna: Patterned matter-energy
that affects the probabilities of alternatives
available to an individual making decision (hal
atau energi yang terpolakan yang
mempengaruhi dan memungkinkan seseorang
membuat keputusan dari beberapa
kemungkinan yang ada) (Shannon dan
Weaver, 1949).
Lanjutan....

 Informasi dapat dikembangbiakkan, diolah, dan


diperdagangkan untuk tujuan material; atau disajikan
untuk mempengaruhi sikap mental individu seperti
iklan (material) dan publikasi/propaganda atau
layanan sosial (ideal).
 Dalam pengertian yang sederhana, teknologi
informasi dapat diartikan sebagai: "Teknologi
informatika yang mampu mendukung percepatan
dan meningkatkan kualitas informasi, serta
percepatan arus informasi ini tidak mungkin lagi
dibatasi oleh ruang dan waktu" (J.B. Wahyudi, 1990).
Lanjutan....

 Teknologi informasi adalah perangkat keras bersifat


organisatoris, dan meneruskan nilai-nilai sosial dengan
siapa individu atau khalayak mengumpulkan,
memproses, dan saling mempertukarkan informasi
dengan individu atau khalayak lain (Rogers, 1986).
 Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan
secara sederhana bahwa teknologi informasi merupakan
seperangkat fasilitas yang terdiri dari perangkat keras
dan perangkat lunak yang dalam prakteknya diarahkan
untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi
yang sangat dibutuhkan oleh setiap lapisan masyarakat
secara cepat dan berkualitas.
Lanjutan....

 Berkat teknologi informasi inilah, informasi


yang ada di setiap tempat pada detik yang
sama dapat dipantau di tempat lain meskipun
tempat itu berada di belahan bumi yang lain,
atau bahkan di ruang angkasa sekalipun.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai