A
Perbedaan Nilai dan Skor
● Berlangsung sebelum penilaian ● Berlangsung sesudah pengukuran.
● Menjawab pertanyaan “berapa” ● Menjawab pertanyaan “nilai berapa”
● Sifatnya kuantitatif, hasilnya ● Sifatnya kualitatif, hasilnya diperoleh
diperoleh dari perhitungan dari pengkategorian
● Obyeknya individual ● Obyeknya kelompok
● Hasilnya disebut skor ● Hasilnya disebut nilai
SLIDESMANIA.CO
Pengertian PAP
● Penilaian acuan patokan adalah lebih menitik beratkan pada apa yang dapat dilakukan oleh peserta
didik. Kemampuan – kemampuan apa yang telah dicapai oleh peserta didik sesudah menyelesaikan
satu bagian kecil dari suatu keseluruhan program. Penilaian acuan patokan meneliti apa yang dapat
dikerjakan oleh peserta didik, bukan membandingkan seorang peserta didik dengan teman sekelasnya,
melainkan dengan suatu kriteria atau patokan spesifik
● Kriteria yang diamksud adalah Siswa dinilai berdasarkan sejauh mana mereka
memenuhi kriteria yang telah ditetapkan
Contohnya Memberikan patokan atau skor yang ideal kepada siswa dalam ulangan harian, seperti
Patokan skor ideal pada ulangan Fisika adalah 90
SLIDESMANIA.CO
Pengertian PAN
● Penilaian norma adalah metode penilaian yang dilakukan dengan
mengacu pada norma kelompok atau nilai-nilai yang diperoleh siswa
dibandingkan dengan nilai-nilai siswa lain dalam kelompok tersebut.
(Keberhasilan peserta didik ditentukan oleh posisinya pada kelompok
tersebut)
Contohnya ditetapkan bahwa siswa diharapkan mencapai minimal 80% jawaban yang
benar untuk dinyatakan berhasil. Norma ini digunakan sebagai acuan untuk menilai
prestasi siswa dalam mencapai persentase jawaban yang benar
Kelebihan PAP dan PAN
● PAP (Penilaian Acuan Patokan) ● PAN ( Penilaian Acuan Norma)
1. Objektivitas: Penilaian acuan patokan mengukur 1. Fleksibilitas: Pendekatan ini lebih fleksibel karena
prestasi seseorang berdasarkan kriteria tertentu dapat menyesuaikan perubahan dalam kelompok
yang telah ditetapkan sebelumnya. atau standar yang digunakan sebagai acuan. Ini
2. Standar yang jelas: Pendekatan ini menggunakan memungkinkan penilaian yang lebih relevan dan
standar yang jelas dan terukur sebagai patokan up-to-date
untuk menilai prestasi. 2. Konteks yang dipertimbangkan: Penilaian acuan
3. Pengembangan diri: Dengan mengevaluasi prestasi norma membandingkan prestasi individu atau
seseorang berdasarkan patokan yang ditetapkan, sistem dengan kelompok atau standar yang ada.
individu tersebut dapat melihat kekurangan dan
potensi pengembangan diri yang perlu
SLIDESMANIA.CO
ditingkatkan.
Kekurangan PAP dan PAN
PAP PAN
1. Standar yang tidak representatif: Jika standar yang
digunakan dalam penilaian acuan patokan tidak 1. Tidak memperhitungkan perbandingan dengan
mencerminkan secara akurat kriteria atau tujuan individu lain: Penilaian acuan patokan hanya fokus
yang diinginkan, hasil penilaian bisa menjadi tidak pada pemenuhan atau melampaui standar yang
relevan atau tidak adil. ditetapkan
2. Kurangnya fleksibilitas: Penilaian acuan patokan 2. Tidak memberikan informasi tentang perbandingan
cenderung membatasi variasi atau konteks khusus relatif: Penilaian acuan patokan memberikan
dalam penilaian.. gambaran tentang sejauh mana seseorang
3. Ketergantungan pada data historis: Penilaian acuan memenuhi standar, tetapi tidak memberikan
patokan sering kali mengacu pada data atau hasil informasi tentang perbandingan relatif dengan
sebelumnya untuk menentukan standar. Jika data individu lain.
tersebut tidak akurat atau tidak representatif, maka 3. Standar yang ditetapkan dapat bervariasi: Penilaian
SLIDESMANIA.CO
hasil penilaian juga dapat menjadi tidak akurat. acuan patokan mengandalkan standar atau kriteria
yang telah ditetapkan sebelumnya.
Penggunaan PAP dan
PAN