KUTIPAN, CATATAN KAKI,

DAN BIBLIOGRAFI
 KUTIPAN
• Pendapat lain, kutipan adl salinan kalimat,
paragrap, atau pendapat orang lain, baik
berupa ucapan maupun tulisan.
• Dalam karya tulis ilmiah, pengutipan harus
memperhatikan kaidah-kaidah atau ketentuan
yang telah ditetapkan dan disepakati oleh
sebagian besar masyarakat keilmuan.
• Pedoman dalam penulisan kutipan maupun
sumber kutipan sebagian besar mengacu pada
sistem Harvard.
 KETENTUAN PENULISAN KUTIPAN
• Jika kutipan merupakan kutipan pertama atau
dikutip langsung dari penulisnya, maka
kutipan ditulis dengan menggunakan dua
tanda petik (“…..”). Jika kutipan tersebut
diambil dari kutipan orang lain ditulis dengan
satu tanda petik (‘…..’).
Contoh: Prinsip pendidikan yang dikemukakan
oleh Ki Hajar Dewantoro yaitu “Ing ngarso
sung tulodha, ing madya mangun karso, tut
wuri handayani”.
 KETENTUAN PENULISAN KUTIPAN
• Jika bagian yang dikutip kurang dari empat
baris, maka kutipan ditulis dengan
menggunakan tanda petik dan penulisannya
digabung dalam paragraf yang ditulis
pengutip, serta diketik dengan jarak dua spasi
(menyesuaikan spasi dalam paragraf tersebut).
• Jika bagian yang dikutip lebih dari tiga baris,
maka kutipan ditulis tanpa tanda kutip dan
diketik dengan jarak satu spasi, serta ganti
paragraf.
 CONTOH KUTIPAN
LEBIH DARI TIGA BARIS
• Lindgren (1976:225) memandang faktor
kepribadian sebagai ego strength yang
memengaruhi keberhasilan seseorang,
sebagaimana dikemukakan bahwa:
Ego strength……………………………………………..
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
…………………………………………………………………
 KETENTUAN PENULISAN KUTIPAN

• Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang

dihilangkan, penulisan bagian itu diganti
dengan tiga buah titik.
Contoh: Ki Hajar Dewantoro (1985:77)
menyatakan bahwa “…ing ngarso sung
tuladha”
 PENULISAN SUMBER KUTIPAN
• Jika sumber kutipan mendahului kutipan, cara
penulisannya adalah nama penulis yang
dikutip dengan tahun penerbitan, dan nomor
halaman yang dikutip yang keduanya
diletakkan di dalam kurung.
Contoh: sebagaimana dikemukakan oleh
Sternberg (1984:41) bahwa “………..”
 PENULISAN SUMBER KUTIPAN
• Jika sumber kutipan ditulis setelah kutipan,
maka nama penulis, tahun penerbitan, dan
nomor halaman yang dikutip semuanya
diletakkan di dalam kurung.

Contoh: The Golden age adalah……………..........

………………………………………….(Harlock, 1984:6).
 PENULISAN SUMBER KUTIPAN
• Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas
bagian yang dikutip, maka sumber kutipan
yang ditulis tetap sumber kutipan yang
digunakan pengutip tetapi dengan menyebut
siapa yang mengemukakan pendapat tersebut.
Contoh: Chomsky (Yelon dan Weinstein, 1977:
67) mengemukakan bahwa: “………………………..”
 PENULISAN SUMBER KUTIPAN
• Jika penulis terdiri atas dua atau tiga orang,
maka nama keluarga semua penulis tersebut
harus disebutkan.
Contoh: Joice dan Weil (1977: 62)
• Jika penulis lebih dari tiga orang cukup
menyebutkan nama keluarga penulis pertama
dan diikuti oleh et al. (dkk.).
Contoh: Robert et al. atau Fadli dkk. (2007: 35)
 PENULISAN SUMBER KUTIPAN
• Jika sumber kutipan itu tanpa nama, maka
penulis ditulis dengan Tn.
Contoh: (Tn. 2009:11)
• Jika yang diutarakan pokok-pokok pikiran
seseorang penulis, tidak perlu ada kutipan
langsung, cukup dengan menyebutkan
sumbernya.
 CATATAN KAKI
• Catatan kaki adalah keterangan mengenai
refrensi yang di tempatkan di kaki tulisan.
• Adapun bentuk penulisan catatan kaki sebagai
berikut:
1. Penulisan langsung sumber refrensi secara
lengkap.
2. Ibid
3. Op. Cit
4. Loc. Cit
 IBID
• Ibid artinya pada tempat yang sasama.
• Ibid ditulis atau digunakan jika pengutip
mengambil kutipan dari sumber yang sama
yang telah ada pada bagian terdahulu tanpa
diselingi sumber lain.
• Jika yang dikutip masih sama halamannya
cukup ditulis ibid.
 OP.CIT (OPERE CITATO)
• Op. Cit artinya pada karya yang telah dikutip
• Digunakan jika menunjuk sumber yang telah
disebutkan sebelumnya, tetapi telah diselingi
sumber lain di mana halaman yang dikutip
berberbeda.
• Penulisannya: nama pengarang, Op.Cit. hlm…
• Jika satu pengarang ada beberapa buku
rujukan yang dipakai setelah nama harus
diikuti judul bukunya.
 LOC.CIT (LOCO CITATO)
• Loc.Cit adalah peda tempat yang telah dikutip.
• Loc. Cit digunakan jika menunjuk sumber yang
telah disebutkan sebelumnya, tetapi telah
diselingi sumber lain di mana halaman yang
dikutip sama.
• Penulisannya: nama pengarang, Loc. Cit., hlm..
 BIBLIOGRAFI
• Bibliografi adalah nama lain dari daftar
pustaka.
• Bibliografi atau daftar pustaka adalah sumber
refrensi yang dijadikan rujukan dalam
penulisan karya ilmiah.
• Bibliografi sangat penting dalam penulisan
karya ilmiah, karena untuk mengetahui
sumber rujukan yang dijadikan acuan penulis
dalam penyusunan karya ilmiah.
 KOMPONEN-KOMPONEN BIBLIOGRAFI

• Nama penulis; dengan cara menuliskan

terlebih dahulu nama belakang, kemudian
nama depan dan disingkat.
Contoh:
- Abdul Manaf ditulis Manaf, A.
-James Bond ditulis Bond, J.
• Penulisan ini berlaku untuk semua nama, baik
nama asing maupun Indonesia.
 KOMPONEN-KOMPONEN BIBLIOGRAFI

• Tahun penerbitan, judul sumber tertulis miring

atau digaris bawahi, kota penerbit, dan nama
penerbit.
• Baris pertama diketik mulai ketukan pertama,
baris kedua dan seterusnya diketik mulai
ketukan kelima atau tab dalam komputer.
• Jarak antara baris satu dengan berikutnya
adalah satu spasi, sedangkan jarak antar
sumber dua spasi.
 CONTOH BIBLIOGRAFI
Fadlillah, M. 2012. Desain Pembelajaran PAUD.
Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Fadlillah, M. dan Muallifatu, L. 2013. Pendidikan
Karakter Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-
Ruzz Media
Fadlillah, M., dkk. 2013. Edutainment PAUD.
Jakarta: Kencana.
Fadlillah, M. 2014. Implementasi Kurikulum 2013
dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTs, dan
SMA/MA. Yogyakarta: Ar- Ruzz Media.
 DAFTAR PUSTAKA
DARI SUMBER JURNAL
• Nama belakang penulis, nama depan penulis
(disingkat),
• Tahun penerbitan (dalam tanda kurung),
• Judul artikel (ditulis di antara tanda petik),
judul jurnal dengan digarisbawahi dan ditulis
penuh,
• Nomor volume dengan angka Arab dan
digarisbawahi tanpa didahului singkatan “vol”
 DAFTAR PUSTAKA
DARI SUMBER JURNAL
• Nomor penerbitan dengan angka Arab dan
ditulis di antara tanda kurung.
• Nomor halaman dari nomor halaman pertama
sampai halaman terakhir tanpa didahului
singgkatan “pp/h”
Contoh:
Fadlillah, M. (2014). “Pengaruh Otak Triun
dalam Pembelajaran PAUD”. Quantum PAUD.
1 (3), 50-75