Anda di halaman 1dari 44

PEMBELAJARAN

BERDIFERENSIASI
Oleh: KELOMPOK DIFERENSIASI SMP
No. Hp. 08122755584
BIMTEK PENYELARASAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BAGI
KOMUNITAS BELAJAR 

BALAI BESAR PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN (BBPMP) JAWA TENGAH


2023
TUJUAN
Peserta mampu: 

1. Memahami konsep pembelajaran


berdiferensiasi
2. Melakukan pemetaan kebutuhan belajar
    murid

3. Menganalisis modul ajar
METODE

Belajar Mandiri

Diskusi Kelompok     

Pemberian Tugas
TAGIHAN

Tugas Mandiri (LK)

Tugas Kelompok

Unjuk Kerja (poster/ PPT.)


MATERI
Konsep Pembelajaran
Berdiferensiasi

Pemetaan Kebutuhan Belajar


Murid        

Komponen Modul Ajar


KESEPAKATAN KELAS

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
BRAINSTORMING (15’)

sumber: https://www.beritaislam.org/2015/12/islam-menjunjung-tinggi-keadilan.html

Berikan penjelasan, bagaimana hubungan gambar di atas dengan pembelajaran


berdiferensiasi?
LATAR BELAKANG
Pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada
anak-anak, agar mereka sebagai manusia maupun anggota masyarakat
dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya.
Setiap anak adalah unik dan memiliki kodratnya masing-masing. Tugas
guru adalah menyediakan lingkungan belajar yang memungkinkan
setiap anak untuk dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal
sesuai dengan kodratnya masing-masing, dan memastikan bahwa
dalam prosesnya, anak-anak tersebut merasa selamat dan bahagia.
(Ki Hajar Dewantara)
Keberagaman murid mungkin dapat berupa:
- murid-murid kita yang berasal dari keluarga kurang mampu yang tidak dapat mengakses
teknologi dari rumah;
- murid-murid yang memiliki kesulitan memahami bahasa yang digunakan di kelas, karena ia murid
yang baru pindah dari daerah lain;
- murid-murid yang bosan karena ia sebenarnya telah menguasai keterampilan yang diajarkan,
sehingga pembelajaran tidak menantang lagi untuknya;
- murid-murid yang saat ini sedang berjuang keras untuk mencoba memahami apa yang diajarkan,
namun karena adanya kesenjangan yang terlalu jauh antara apa yang ia mampu lakukan dengan
apa yang sedang dipelajari, akhirnya ia tidak bisa membuat koneksi;
- murid kita yang hasil-hasil kerjanya tampak baik, namun di sisi lain memiliki masalah sosial
emosional;
- murid kita yang memiliki minat yang besar terhadap bidang tertentu;
- murid-murid kita yang memiliki kesulitan-kesulitan dalam belajar;
PENGERTIAN PEMBELAJARAN
BERDIFERENSIASI
• Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha guru untuk menyesuaikan
proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar
individu murid. Menurut Tomlinson (1999:14)

• Pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian keputusan masuk


akal (common sense) yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada
kebutuhan murid.
Keputusan-keputusan yang dibuat tersebut terkait dengan:
1. Kurikulum yang memiliki tujuan pembelajaran yang didefinisikan
secara jelas.
2. Bagaimana guru menanggapi atau merespon kebutuhan belajar
muridnya
3. Bagaimana guru menciptakan lingkungan belajar yang “mengundang’
murid untuk belajar dan bekerja keras untuk mencapai tujuan belajar
yang tinggi.
4. Manajemen kelas yang efektif.
5. Penilaian berkelanjutan.
Konsep PembelajaranBerdiferensiasi
Pemetaan Kebutuhan Belajar Semua Murid
Memetakkan Kebutuhan Belajar Murid
Studi Kasus

a. Bagi peserta menjadi 8 kelompok.


b.Melihat video pembelajaran mata pelajaran matematika fase D
kelas 9 pada link :
https://drive.google.com/drive/folders/1q64VaTv91A4tGC835m
wT76PITD5afBaQ?usp=share_link
atau https://drive.google.com/drive/folders/1q64VaTv91A4tGC835mwT76PITD5afBaQ
c. Masing-masing kelompok untuk mendiskusikan apakah video
tersebut sudah mengandung unsur pembelajaran berdiferensiasi.
PENERAPAN ASESMEN AWAL PADA
PEMBELAJARAN TERDIFFERENSIASI

DIFFERENSIASI
KONTEN
DIFFERENSIASI
PROSES
DIFFERENSIASI
PRODUK
LINGKUNGAN
BELAJAR
ALUR PENERAPAN PEMBELAJARAN BERDIFFERENSIASI
DIFFERENSIASI KONTEN

Dalam pembelajaran berdiferensiasi ada 2 cara membuat


konten pelajaran berbeda, yaitu.
Konten adalah apa yang akan 1. Menyesuaikan apa yang akan diajarkan oleh guru atau
diajarkan oleh guru di kelas apa yang akan dipelajari oleh peserta didik berdasarkan
tingkat kesiapan dan minat peserta didik,
atau apa yang akan dipelajari 2. Menyesuaikan bagaimana konten yang akan diajarkan
oleh peserta didik di kelas. atau dipelajari itu akan disampaikan oleh guru atau
diperoleh oleh peserta didik berdasarkan profil belajar
yang dimiliki oleh masing-masing peserta didik.

Strategi yang dapat dilakukan oleh guru untuk dapat mendiferensiasi konten yang akan
dipelajari oleh peserta didik adalah:
a. Menggunakan materi yang bervariasi
b. Menggunakan Kontrak Belajar
c. Menyediakan pembelajaran mini
d. Menyajikan materi dengan berbagai moda pembelajaran
e. Menyediakan berbagai sistem yang mendukung
DIFFERENSIASI PROSES
• Proses pada bagian ini adalah kegiatan yang
dilakukan peserta didik di kelas. 
• Kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan yang
bermakna bagi peserta didik sebagai pengalaman
belajarnya di kelas, bukan kegiatan yang tidak Kegiatan yang dilakukan harus memenuhi
berkorelasi dengan apa yang sedang dipelajarinya kriteria sebagai kegiatan yang:
• Kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik ini 1. baik, yaitu kegiatan yang menggunakan
tidak diberi penilaian kuantitatif berupa angka, keterampilan informasi yang dimiliki peserta
melainkan penilaian kualitatif yaitu berupa didik. 
catatan-catatan umpan balik mengenai sikap, 2. berbeda dalam hal tingkat kesulitan dan cara
pengetahuan dan keterampilan apa yang masih pencapaiannya.
kurang dan perlu diperbaiki/ditingkatkan oleh 3. Kegiatan-kegiatan yang bermakna yang
peserta didik. dilakukan oleh peserta didik di dalam kelas
harus dibedakan juga berdasarkan kesiapan,
minat, dan juga profil belajar peserta didik.
DIFFERENSIASI PROSES

KESIAPAN MINAT PROFIL


BELAJAR BELAJAR BELAJAR

Kesiapan belajar dan Menarik perhatian murid Pembelajaran lebih efektif


pencapaian belajar (diagnostic kognitif) sesuai gaya belajar
(diagnostic kognitif) (diagnostic non kognitif)

Untuk tahap awal PILIH SALAH SATU UNTUK RPP/MODUL AJAR (Kegiatan inti)
DIFFERENSIASI PROSES

PILIH BEBERAPA YANG RELEVAN DENGAN MATERI


(Kegiatan inti)
CONTOH PENGELOMPOKAN KEBUTUHAN BELAJAR
CONTOH FORMAT
KESIAPAN BELAJAR
(READINESS)
Contoh pemetaan Kebutuhan Belajar Berdasarkan gaya
belajar murid
CONTOH INSTRUMEN GAYA BELAJAR
SESUAI KEBUTUHAN ANAK

https://akupintar.id/tes-gaya-belajar

SEKOLAH DAPAT MENGEMBANGKAN SENDIRI


MELALUI GURU BK
Contoh Format Pemetaan Berdasarkan Minat

Untuk
materi
tertentu

Asesmen Awal
(kognitif)
MINAT MURID

Contoh guru dalam menarik minat murid: 

1. menciptakan situasi pembelajaran yang


menarik perhatian murid (misalnya dengan
humor, menciptakan kejutan-kejutan, dsb),
2. menciptakan konteks pembelajaran yang
dikaitkan dengan minat individu murid, 
3. mengkomunikasikan nilai manfaat dari apa yang
dipelajari murid,
4. menciptakan kesempatan-kesempatan belajar di
mana murid dapat memecahkan persoalan
(problem-based learning).
DIFFERENSIASI PRODUK

Langkah Differensiasi Produk:


• produk ini merupakan hasil akhir dari pembelajaran
1. Guru merancang produk apa yang akan
untuk menunjukkan kemampuan pengetahuan,
dikerjakan oleh peserta didik sesuai dengan
keterampilan, dan pemahaman peserta didik setelah
pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan
menyelesaikan satu unit pelajaran atau bahkan yang harus ditunjukkan oleh mereka.
setelah membahas materi pelajaran selama 1 2. Guru juga perlu menentukan kriteria penilaian
semester.  dalam rubrik sehingga peserta didik tahu apa
• Produk sifatnya sumatif dan perlu diberi nilai. yang akan dinilai dan bagaimana kualitas yang
• Produk lebih membutuhkan waktu yang lama untuk diharapkan dari setiap aspek yang harus dipenuhi
menyelesaikannya dan melibatkan pemahaman mereka. 
yang lebih luas dan mendalam dari peserta didik. 3. Guru juga perlu menjelaskan bagaimana peserta
Oleh karenanya seringkali produk tidak dapat didik dapat mempresentasikan produknya
diselesaikan dalam kelas saja, tetapi juga di luar sehingga peserta didik lain juga dapat melihat
kelas.  produk yang dibuat. 
• Produk dapat dikerjakan secara individu maupun 4. Produk yang akan dikerjakan oleh peserta didik
berkelompok.  tentu saja harus berdiferensiasi sesuai dengan
kesiapan, minat, dan profil belajar peserta
didik.
LINGKUNGAN BELAJAR
Contoh mengelola lingkungan belajar:
• Lingkungan belajar yang dimaksud
meliputi susunan kelas secara
personal, sosial, dan fisik.  1. Guru dapat menyiapkan beberapa susunan tempat duduk
• Lingkungan belajar juga harus peserta didik yang ditempelkan di papan pengumuman
disesuaikan dengan kesiapan kelas sesuai dengan kesiapan belajar, minat, dan gaya
peserta didik dalam belajar, minat belajar mereka. 
mereka, dan profil belajar mereka 2. Peserta didik dapat duduk di kelompok besar atau kecil
agar mereka memiliki motivasi yang yang berbeda-beda, dapat juga bekerja secara individual,
tinggi dalam belajar. maupun berpasang-pasangan. 
3. Pengelompokkan juga dapat dibuat berdasarkan minat
peserta didik yang sejenis, maupun tingkat kesiapan yang
berbeda-beda maupun yang sama tergantung tujuan
pembelajarannya. 

Guru perlu menciptakan suasana dan lingkungan belajar yang menyenangkan bagi peserta didik
sehingga merasa aman, nyaman, dan tenang dalam belajar karena kebutuhan mereka terpenuhi.
strategi pembelajaran
berdifferensiasi

https://www.youtube.com/watch?v=jhXWfHZQW
MATERI

Konsep Pembelajaran Berdiferensiasi

Pemetaan Kebutuhan Belajar Murid

Komponen Modul Ajar


Komponen Modul Ajar 
Konsep Perencanaan Pembelajaran/ Modul
Ajar.
Lihat video berikut dengan cara klik link
https://youtu.be/2f0BJk5cXh8
Setelah melihat video di atas tulislah poin
penting dari video tersebut
Analisis Modul Ajar

Cermati contoh modul ajar di ”Panduan Pembelajaran dan Asesmen” dan bandingkan dengan
modul ajar yang dikembangkan oleh satuan Pendidikan Saudara.
Link contoh modul ajar dapat dilihat dari link berikut:
https
://drive.google.com/drive/folders/1WBVeDuqSD2oJkZyNOYy7sQakp5nJlP-T?usp=sharing
Lakukan analisis terhadap salah satu contoh modul ajar tersebut dalam kelompok masing-
masing.
a. Hasil dari analisis ditulis dalam instrumen analisis modul ajar yang telah disediakan
fasilitator.
b. Peserta menempelkan hasil analisis di dinding yang telah ditentukan fasilitator.
c. Masing-masing kelompok memaparkan hasil analisis dalam bentuk presentasi.
TUGAS

Buatlah satu modul ajar salah satu mata


pelajaran dengan mengakomodasi
pembelajaran berdeferensiasi dan diskusikan
dengan rekan sebelum dipresentasikan di
depan rekan Saudara
Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi

Pertanyaan reflektif:
Bagaimana implementasi pembelajaran berdiferensiasi dan keberagaman
karakteristik peserta didik di satuan Pendidikan Saudara?
Diskusi
a.Dengan metode Think pair and share:
b.Silahkan untuk berdiskusi secara berpasangan dengan teman satu
kelompok tentang keberagaman peserta didik
c.Tulisah hasil diskusi di Lembar Aktivitas
d.Presentasikan hasil diskusi
Perbaikan (revisi) Modul Ajar (Tugas Individu)

a.Setiap peserta melakukan perbaikan atau revisi


modul ajar yang dibawanya jika belum sesuai
b. Kumpulkan file hasil perbaikan di unggah tugas
yang disediakan
Refleksi Pembelajaran

1.Pemahaman baru apa yang bapak/ibu dapatkan pada materi


pembelajaran diferensiasi ini
2.Pada bagian mana yang belum dipahami?
3.Apa kendala dan permasalahan dialami selama mempelajari
pembelajaran berdiferensiasi ini
4.Apa rencana yang akan dilakukan setelah mempelajari
materi pembelajaran berdiferensiasi ini?
TERIMA KASIH

SELAMAT BERKARYA

Anda mungkin juga menyukai