Anda di halaman 1dari 19

STANDAR DIAGNOSIS

KEPERAWATAN INDONESIA
TUJUAN PENYUSUNAN SDKI

Bagi Pelayanan Keperawatan


• Menjadi acuan penegakan diagnosis keperawatan
• Meningkatkan otonomi perawat
• Memudahkan komunikasi intraprofesional
• Meningkatkan mutu asuhan keperawatan
• Mengukur beban kerja dan reward perawat
Bagi Pendidikan Keperawatan
• Mengarahkan dan menguatkan proses
pembelajaran pada pendidikan keperawatan
• Diagnosis keperawatan merupakan kumpulan
konsep inti dalam praktik keperawatan yang
dapat menjadi fokus pembelajaran
• Diagnosis keperawatan mengarahkan peserta didik
dan pendidik keperawatan dalam mempelajari
konsep-konsep dasar untuk dapat memahami
konsep inti.
PROSES KEPERAWATAN DAN
STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN

Pengkajian

Evaluasi Diagnosis SDKI

SLKI
Implementasi Perencanaan
SIKI
JENIS DIAGNOSIS

Tanda/Gejala
Aktual Mayor dan Minor
Negatif
Diagnosis Risiko Faktor Risiko
Keperawatan

Promosi Tanda/Gejala
Positif
Kesehatan Mayor dan Minor
PROSES DIAGNOSTIK (DIAGNOSTIC PROCESS)

1 Analisis Data
• Bandingkan data dengan nilai normal
• Kelompokkan data

2 Identifikasi • Masalah Aktual, Risiko, Promkes


Masalah

3 Perumusan • Three part (Aktual)


Diagnosis • Two part (Risiko dan Promkes)
Data dikelompokkan berdasarkan kategori/ subkategori

Diagnosis Keperawatan

Fisiologis Relasional Lingkungan


Psikologis Perilaku
Respirasi Interaksi Sosial Keamanan
Kebersihan Diri & Proteksi
Nyeri dan
Sirkulasi Kenyamanan
Penyuluhan &
Integritas Ego Pembelajaran
Nutrisi dan
Cairan
Pertumbuhan &
Eliminasi
Perkembangan
Aktivitas dan
Istirahat

Neurosensori

Reproduksi dan
Seksualitas
PROSES DIAGNOSTIK

Pengkajian Diagnosis Medis

1 Analisis Data

2 Identifikasi
Masalah

3 Perumusan
Diagnosis
KOMPONEN DIAGNOSIS KEPERAWATAN

Pada diagnosis aktual


dan promkes

Pada diagnosis risiko


Pada diagnosis aktual
Tanda/Gejala
(Sign/Symptom)
Faktor Risiko
Penyebab (Risk Factor)
(Etiology)

1) Bio-fisio-psikologis
2) Efek terapi/Tindakan
3) Situasional
4) Maturasional Indikator
Diagnostik
Tanda Dan Gejala

• Ditemukan sebanyak
Mayor 80-100% untuk
validasi diagnosis

• Tidak harus ditemukan

Minor • Jika ditemukan dapat


mendukung penegakan
diagnosis
MASALAH / LABEL DIAGNOSIS

Fokus Diagnosis

Gangguan Pertukaran Gas


Penurunan Curah Jantung
Intoleransi Aktivitas
Defisit Pengetahuan

Deskriptor

Contoh Deskriptor dan Fokus Diagnostik pada Diagnosis Keperawatan


Perumusan Diagnosis Keperawatan

Penulisan Three Part


• Diagnosis Aktual
Masalah berhubungan dengan Penyebab
dibuktikan dengan Tanda/Gejala

Penulisan Two Part


• Diagnosis Risiko
Masalah dibuktikan dengan Faktor Risiko

• Diagnosis Promosi Kesehatan


Masalah dibuktikan dengan Tanda/Gejala
CONTOH DIAGNOSIS
AKTUAL

Nomor Kode

Label/Masalah

Definisi

Peyebab

Tanda dan Gejala

Bersihan jalan napas tidak


efektif b.d. spasme jalan
napas
d.d. batuk tidak efektif, sputum
berlebih, mengi, dispnea, gelisah
CONTOH DIAGNOSIS
RISIKO

Nomor Kode

Label/Masalah

Definisi

Faktor Risiko

Kondisi Klinis Terkait

Risiko aspirasi dibuktikan dengan


tingkat kesadaran menurun
CONTOH
DIAGNOSIS PROMKES

Nomor Kode

Label/Masalah

Definisi

Tanda dan Gejala

Kesiapan peningkatan eliminasi urin


dibuktikan dengan pasien ingin
meningkatkan eliminasi urin, jumlah dan
karakteristik urin normal
Kesimpulan
• Semakin lengkap standar profesi yang dibutuhkan
dalam pelaksanaan praktik perawat, semakin dapat
menjamin mutu praktik dan keselamatan klien dalam
asuhan keperawatan yang diberikan oleh perawat.
• SDKI diharapkan tidak hanya bermanfaat dalam
pelayanan dan pendidikan, namun dapat masuk ke
dalam Sistem JKN sebagai upaya peningkatan mutu
pelayanan.
• SDKI juga diharapkan dapat bermakna dalam aspek
penghargaan dan kesejahteraan serta perlindugan
bagi perawat.
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai