0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
33 tayangan17 halaman
Dokumen tersebut merangkum definisi, jenis, komponen, dan proses penegakan diagnosis keperawatan. Diagnosis keperawatan memberikan gambaran mengenai masalah kesehatan klien berdasarkan penilaian dan digunakan sebagai dasar pengembangan rencana intervensi. Terdapat tiga jenis diagnosis yakni aktual, risiko, dan promosi kesehatan.
Dokumen tersebut merangkum definisi, jenis, komponen, dan proses penegakan diagnosis keperawatan. Diagnosis keperawatan memberikan gambaran mengenai masalah kesehatan klien berdasarkan penilaian dan digunakan sebagai dasar pengembangan rencana intervensi. Terdapat tiga jenis diagnosis yakni aktual, risiko, dan promosi kesehatan.
Dokumen tersebut merangkum definisi, jenis, komponen, dan proses penegakan diagnosis keperawatan. Diagnosis keperawatan memberikan gambaran mengenai masalah kesehatan klien berdasarkan penilaian dan digunakan sebagai dasar pengembangan rencana intervensi. Terdapat tiga jenis diagnosis yakni aktual, risiko, dan promosi kesehatan.
Definisi • Suatu penilaian klinis mengenai respon kliens terhadap masalah kesehatan atau proses kehidupan yang dialaminya baik yang berlangsung aktual maupun potensial. • Sebagai dasar pengembangan rencana intervensi keperawatan dalam rangka mencapai peningkatan, pencegahan dan penyembuhan penyakit serta pemulihan kesehatan klien. Diagnosa Keperawatan
Fisiologi Psikologis Perilaku Relasional Lingkungan
Nyeri dan Kebersihan Interaksi Keamanan
Respirasi Kenyamanan Diri Sosial dan Proteksi
Sirkulasi Penyuluhan &
Integritas Ego Pembelajaran Nutrisi dan Pertumbuhan & Cairan Perkembangan Eliminasi
Aktivitas dan Istirahat
Neurosensori
Reproduksi dan Klasifikasi Diagnosis Keperawatan (ICPN)
Seksualitas Jenis Diagnosa Keperawatan
Diagnosa Keperawatan
Negatif Positif
Aktual Risiko Promosi Kesehatan
• Diagnosis negatif menunjukkan bahwa klien dalam kondisi sakit atau beresiko mengalami sakit sehingga penegakkan diagnosa ini akan mengarahkan pemberian intervensi keperawatan yang bersifat penyembuhan, pemulihan dan pencegahan. • Diagnosis positif menunjukkan bahwa klien dalam kondisi sehat dan dapat mencapai kondisi yang lebih sehat/optimal. Diagnosis Aktual • Menggambarkan respon klien terhadap kondisi kesehatan atau proses kehidupannya yang menyebabkan klien mengalami masalah kesehatan. • Tanda/gejala mayor dan minor dapat ditemukan dan divalidasi pada klien Diagnosa Risiko • Menggambarkan respons klien terhadap kondisi kesehatan atau proses kehidupannya yang dapat menyebabkan klien beresiko mengalami masalah kesehatan. • Tidak ditemukan gejala mayor dan minor pada klien, namun klien memiliki faktor risiko mengalami masalah kesehatan Diagnosis Promosi Kesehatan • Menggambarkan adanya keinginan dan motivasi klien untuk meningkatkan konsisi kesehatannya ke tingkat yang lebih baik atau optimal Komponen Diagnosis Keperawatan 1. Masalah (problem)/Label Diagnosis • Menggambarkan inti dari respon klien terhadap kondisi kesehatan • Label diagnosis terdiri atas Deskriptor atau penjelas dan fokus diagnostik No Deskriptor Fokus Diagnostik 1 Tidak efektif Bersihan jalan nafas 2 Gangguan Petukaran gas 3 Penurunan Curah jantung 4 Intoleransi Aktivitas 2. Indikator Diagnostik a. Penyebab (Etiologi) • Merupakan faktor yang mempengaruhi perubahan status kesehatan. • Mencakup 4 kategori: 1) Fisiologis, Biologis atau Psikologis 2) Efek terapi/Tindakan 3) Situasional (lingkungan atau personal) 4) Maturasional b. Tanda (Sign) dan Gejala (Symptom) • Tanda merupakan data objektif yang diperoleh dari hasil pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium dan prosedur diagnostik • Gejala merupakan data subjektif yang diperoleh dari hasil anamnesis • Dikelompokkan menjadi 2: 1) Mayor : tanda/gejala ditemukan sekitar 80-100% untuk validasi diagnosis 2) Minor : Tanda/gejala tidak harus ditemukan, namun jika ditemukan dapat mendukung penegakan diagnosis • Diagnosis aktual, indikator diagnostiknya terdiri atas penyebab dan tanda/gejala • Diagnosis risiko, tidak memiliki penyebab dan tanda/gejala hanya memiliki faktor risiko • Diagnosis promosi kesehatan, hanya memiliki tanda/gejala yang menunjukkan kesiapan klien untuk mencapai kondisi yang lebih optimal Proses Penegakan Diagnosis Keperawatan
•Bandingkan dengan nilai normal
Analisis Data •Kelompokkan data
Identifikasi •Masalah aktual, risiko atau promosi
Masalah kesehatan
Perumusan •Aktual : Masalah b.d
Penyebab d.d tanda/gejal Diagnosis •Risiko : masalah d.d faktor risiko •Promkes: masalah d.d tanda/gejala Analisis Data • Bandingkan data dengan nilai normal Data yang didapatkan dari pengkajian dibandingkan dengan nilai-nilai normal dan identifikasi tanda/gejala yang bermakna • Kelompokkan data Tanda/gejala yang dianggap bermakna dikelompokkan berdasarkan pola kebutuhan dasar yang meliputi respirasi, sirkulasi, nutrisi/cairan, eliminasi, aktivitas/istirahat, neurosensori, reproduksi/seksualitas, nyeri/kenyamanan, integritas ego, pertumbuhan/perkembangan, kebersihan diri, penyuluhan/perkembangan, interaksi sosial, dan keamanan/proteksi Identifikasi Masalah • Setelah data dianalisis selanjutnya masalah diidentifikasi apakah aktual, risiko, atau promosi kesehatan. • Pernyataan masalah merujuk pada label diagnosis keperawatan Perumusan Diagnosis Keperawatan • Metode penulisan terdiria atas masalah, penyebab dan tanda/gejala. • “Masalah berhubungan dengan penyebab dibuktikan dengan tanda/gejala” • Contoh : bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan spasme jalan napas dibuktikan dengan batuk tidak efektif, sputum berlebih, mengi, dispnea, gelisah • Penulisan diagnosis Risiko: “Masalah dibuktikan dengan Faktor Risiko” Contoh : Risiko aspirasi dibuktikan dengan tingkat kesadaran menurun
• Penulisan diagnosis Promosi Kesehatan
“ Masalah dibuktikan dengan tanda/gejala” Contoh : Kesiapan peningkatan eliminasi urin dibuktikan dengan pasien ingin meningkatkan eliminasi urin, jumlah dan karakteristik urin normal