PENGARUH GAYA

HIDUP TERHADAP
KESEHATAN
FISIK DAN
MENTAL
 ARDITA MEGA PRAMESTA (46118110012)
ADITYA BAGUS SIXTYANTO (46119110136)
JESSICA PERMATA SARI HAREFA (46121120059)
MUHAMMAD RIFKI ABDULLAH (46118110089)
KELOMPOK 5
 Our contents

01 TEORI YANG
DIGUNAKAN 02 TARGET
PENONTON

JUMLAH JENIS VIDEO

03 TARGET
BANYAKNYA 04 YANG AKAT
DIBUAT
PENONTON
Introduction
Gaya hidup
Menurut seorang ahli psikologi Alfred Adler (1929), gaya hidup adalah
sekumpulan perilaku yang mempunyai arti bagi individu maupun orang
lain pada suatu saat di suatu tempat, termasuk didalam hubungan sosial,
konsumsi barang, entertainment dan berbusana. Perilaku-perilaku yang
nampak di dalam gaya hidup merupakan campuran dari kebiasaan, cara-
cara yang disepakati bersama dalam melakukan sesuatu, dan perilaku
yang berencana.

Kesehatan mental
 menurut Pieper dan Uden (2006), kesehatan mental adalah
suatu keadaan dimana seseorang tidak mengalami perasaan
bersalah terhadap dirinya sendiri, memiliki estimasi yang relistis
terhadap dirinya sendiri dan dapat menerima kekurangan atau
kelemahannya, kemampuan menghadapi masalah-masalah
dalam hidupnya, memiliki kepuasan dalam kehidupan sosialnya,
serta memiliki kebahagiaan dalam hidupnya.
01
Theory

TEORI
BEHAVIORISME
Perilaku manusia itu sebagai akibat berinteraksi
dengan lingkungan, dan pola interaksi tersebut
harus bisa diamati dari luar. Belajar dalam teori
behaviorisme ini selanjutnya dikatakan sebagai
hubungan langsung antara stimulus yang datang
dari luar dengan respons yang ditampilkan oleh
individu.
Theory
TEORI
HUMANISTIK
Teori humanistik memandang manusia sebagai
individu yang unik dan memiliki potensi untuk
mencapai puncak kebahagiaan, kesejahteraan,
dan makna hidup. Menurut teori ini,
ketidakpuasan terhadap kebutuhan psikologis
seperti kebutuhan untuk dicintai, dihargai, dan
merasa berarti dapat mengakibatkan stres,
kecemasan, dan depresi.
TEORI PERILAKU
SOSIAL
Teori perilaki sosial adalah teori
psikologi yang menekankan pada peran
faktor faktor sosial dan kognitif dalam
membentuk perilaku individu, teori ini
mengajukan bahwa perilaku
dipengaruhi oleh 3 faktor utama yaitu
lingkungan, personal dan perilaku itu
sendiri.

contoh, individu yang membutuhkan Contoh: individu yang percaya bahwa memiliki
Contoh: jika kita hidup dengan pola makan yang sehat akan memberikan manfaat
rasa keterhubungan sosial dan
lingkungan perokok atau peminum, kesehatan yang besar cenderung akan memilih
kedekatan dengan orang lain cenderung
kemungkinan besar kita akan menjadi makanan yang sehat dan menghindari makanan
akan mencari gaya hidup yang yang tidak sehat. Hal ini juga dipengaruhi oleh
perokok/peminum, jika kita hidup
memungkinkan mereka untuk pengalaman sebelumnya dan lingkungan sekitar,
dalam lingkungan dengan pola hidup
terhubung dengan orang lain, seperti seperti adanya restoran yang menyajikan makanan
sehat, maka gaya hidupnya pun akan sehat atau adanya dukungan dari teman-teman ata
melalui kegiatan sosial atau bergabung
sehat keluarga dalam menjaga pola makan sehat.
dengan kelompok yang memiliki minat
yang sama.
 02
TARGET
PENONTO
N
masyarakat Indonesia terutama remaja
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Indonesia pada tahun 2018, sekitar
14,5% remaja di Indonesia mengalami gangguan kesehatan mental, termasuk
depresi, kecemasan, dan gangguan perilaku.

Gaya hidup buruk pada remaja dapat memiliki dampak yang serius pada
kesehatan dan kesejahteraan mereka. Beberapa dampak dari gaya hidup
buruk pada remaja antara lain

Kesehatan fisik yang buruk: Gaya hidup buruk, seperti
kurang berolahraga, makan makanan cepat saji yang
tidak sehat, merokok, dan minum alkohol, dapat
menyebabkan masalah kesehatan fisik pada remaja,
seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan
masalah pernapasan
Masalah kesehatan mental: Remaja yang memiliki gaya
hidup buruk dapat mengalami masalah kesehatan
mental, seperti depresi, kecemasan, dan stres. Ini bisa
disebabkan oleh lingkungan yang tidak sehat, atau
bahkan pengaruh media sosial.

"Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan
dunia."

- Ir. Soekarno
Target banyaknya penonton

Instagram Twitter

Tik tok Youtube

Total 100 penonton

 Bentuk video

Dalam pembuatan video psikoedukasi, video tersebut akan dibuat dengan

jenis dokumenter pendek dengan durasi kurang lebih 3 menit dengan
menjelaskan fenomena yang ada di Indonesia dan di kaitkan dengan teori
dan tema yang kita dapat, lalu menggunakan bahasa yang lebih ringan
sehingga viewer atau penonton tertarik dan mudah mengerti penyampaian
psikoedukasi tersebut
THANK YOU FOR YOUR
ATTENTION..