Anda di halaman 1dari 20

HAPPY IM E

PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN ANAK
1. ANDI HELMA
2. NURSAMSI
Konsep Tumbuh
Kembang Anak

Pertumbuhan (growth) adalah merupakanpeningkatan jumlah dan


besar sel di seluruh bagiantubuh selam sel-sel tersebut membelah diri
danmensintesis protein-protein baru, menghasilkanpenambahan
jumlah dan berat secara keseluruhanatau sebagian.
Perkembangan (development) adalah perubahan secara berangsur-angsur dan
bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh,meningkatkan dan meluasnya
kapasitas seseorang melaluipertumbuhan,kematangan atau kedewasaan
(maturation), dan pembelajaran(learning
Faktor Yang Mempengaruhi
Tumbuh Kembang

• Faktor heriditer/ genetikk

• Faktor Lingkungan/ eksternal

• Faktor Status Sosial ekonomi

• Faktor nutrisi

• Faktor kesehatan
Prinsip Prinsip Tumbuh Kembang

• Tumbuh kembang terusmenerus dan komplek.

• Tumbuh kembang merupakanproses yang teratur dan dapat diprediksi.

• Setiap aspek tumbuh kembangberbeda dalah setiap tahapnya


Ciri –Ciri Tumbuh Kembang

• Tumbuh kembang adalah proses yang kontinyu sejak konsepsi sampai maturitas atau

dewasa, dipengaruhi oleh faktor bawaan danlingkungan.

• Dalam periode tertentu terdapat adanya masa percepatan atau masa perlambatan, serta laju

tumbuh kembang yang berlainan diantara organ-organ.

• Pola perkembangan anak adalah sama, tetapi kecepatannya berbeda antara anak satu dengan

lainnya
GANGGUAN PERTUMBUHAN PADA ANAK

••Genetik atau familial.


Kelainan
atau kromosom
sindrom tertentu.
••Penyakit kronis.
Gangguan gizi.
Parameter Penilaian Pertumbuhan
Fisik

► Berat Badan (BB) ► Tinggi/panjang badan (TB)

► Tinggi/panjang badan (TB) ► Lingkaran Lengan Atas


Jenis – Jenis Perkembangan Anak

• Perkembangan kognitif Ini meliputi


kemampuan berpikir, belajar, memahami,
menyelesaikan masalah, dan mengingat.
• Perkembangan bahasa. Bagaimana Si Kecil
belajar mengenal suara, kata, dan kalimat,
menggunakan bahasa isyarat dan tubuh
untuk berkomunikasi dengan orang lain. Ini
juga meliputi bagaimana mereka belajar
memahami komunikasi dari orang lain .
• Perkembangan fisik.

Bagaimana anak-anak belajar bergerak dan menggunakan otot-otot mereka. Ini dapat dipisahkan menjadi keterampilan motorik besar (seperti

menggunakan otot untuk berdiri, berjalan, berlari) serta keterampilan motorik kecil (yang menggunakan otot untuk makan, menggambar,

dan menulis).

• Perkembangan sosial dan emosional.

Perkembangan sosial adalah bagaimana anak-anak belajar mengembangkan hubungannya dan kerja sama dengan anggota keluarga, teman,

serta para guru. Sementara itu, perkembangan emosional meliputi bagaimana Si Kecil belajar mengekspresikan sesuatu, memahami, dan

menangani emosi mereka.


TAHAP PERKEMBANGAN ANAK

Lahir – 3 bulan
setiap bayi mengembangkan kemampuan yang berbeda sesuai kecepatannya
sendiri, tapi di usia ini biasanya mereka mulai meregangkan badan,
menendang, dan menanggapi suara keras.

Mereka mulai memainkan tangan dan kakinya, seperti menggenggam


• 4 – 6 bulan rambut atau mainan. Oleh sebab itu, jauhkan benda-benda berbahaya dari
jangkauannya.Si Kecil mulai tersenyum dan tertawa, bahkan meniru suara
yang ia dengar
7 – 12 bula
Bayi mulai banyak bergerak pada tahap ini, jadi tidak akan
duduk dalam waktu lama lagi. Mereka akan sering berguling,
merangkak dan berdiri sendiri

Di masa ini, anak-anak mulai sadar akan perilaku mereka sendiri dan
orang-orang di sekitarnya. Mereka semangat untuk belajar hal baru dan
1 – 2 tahu
mulai berkomunikasi melalui kata dan ekspresi wajah. Si Kecil juga
biasanya mulai berjalan pada usia ini
• 2 – 3,5 tahun

Anak-anak mulai mengalami perubahan besar pada

kemampuan sosial, intelektual, dan emosionalnya. Dia

semakin aktif mengeksplor ruangan sehingga keamanan

di rumah perlu ditingkatkan. Ajarkan anak untuk tidak

memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya dan jangan

pernah meninggalkannya tanpa pengawasan dalam waktu

lama.
• 3,5 – 5 tahun

Pada usia ini, mereka mulai berinteraksi dengan anak-anak lainnya dan guru di sekolah. Pengalaman

ini akan membantu mengembangkan kepribadiannya. Mereka juga akan lebih sering bertanya dan

lebih lugas dalam mengekspresikan emosinya—tidak hanya teriak atau meratap

• 5 – 8 tahun

Di tahap ini, anak Bunda mulai bisa memakai baju sendiri, senang bermain dengan teman-temannya dan

memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Ia mulai mengumpulkan informasi dan memahami konsep, termasuk

mengenal angka dan huruf


MTBS
Manajemen
terpadu
balita sakit
PENGERTIAN

MTBS ( manajemen terpadu balita


sakit ) merupakan pendekatan dalam
tatalaksana balita sakit dengan fokus
pada kesehatan anak atau balita yang
dilaksanakan secara menyeluruh
TUJUAN MTBS

1. Mencegah dan mengobati penyakit yang banyak


terjadi pada balita atau anak
2. Menurunkan angka kematian yang terkait penyakit
pada balita atau anak
3. Memberikan kontribusi terhadap perkembangan dan
kesehatan anak
STANDAR PELAKSANA MTBS

1. Mampu memahami konsep waktu


2. Mampu mengidentifikasi :
a. Tanda bahaya
b. Gejala penyakit
c. Menentukan klasifikasi pen yakit pada
balita
d. Mampu memberikan tindakan yang sesuai
dengan klasifikasi
HAL – HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN

1. Berkomitmen untuk melayani masyarakat


2. Memperhatikan keluhan yang berhubungan kesehatan
3. Menikai men yuluh sesuai pedomanyang diberikan
4. Tidak melakukan tindakan yang tidak tercantum dalam pedoman
5. Selalu menghargai klien dan keluarganya
6. Tidak memberikan obat kepada balita yang sakit yang tidak diperiksa
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai