Anda di halaman 1dari 15

Asuhan

kebidanan Ibu
bersalin kala 1
Kelompok 5
Khoerunisa
Dwitami Anari Lia Rahmawati
1. Mengidentifikasi masalah

Setelah menerima ibu dan keluarga dengan baik, bidan kemudian


melakukan pengkajian terhadap riwayat kesehatan dan melakukan
pemeriksaan fisik untuk menentukan :
a. Apakah ibu sedang dalam persalinan.
b. Apakah ibu dan bayi dalam keadaan baik.
c. Apakah ada komplikasi/penyulit.
2. Mengkaji riwayat
kesehatan
Usia, Gravida,Kontraksi,Taksiran
persalinan,Ketuban,Pendarahan, Nutrisi
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik merupakan penilaian
kondisi kesehatan ibu dengan bayinya
serta meningkatkan tingkat kenyaman
fisik ibu dan bayinya serta
meningkatkan kenyamanan fisik ibu
bersalin untuk membuat keputusan
klinik.
Lakukan pemeriksaan abdomen
a. Pemeriksaan TFU
b. Pemeriksaan kontraksi uterus
c. Pemeriksaan denyut jantung janin
d. Menentukan presentasi
Pemeriksaan Janin
Pemeriksaan ANC (Antenatal Care) merupakan
pemeriksaan kehamilan yang bertujuan untuk
meningkatkan kesehatan fisik dan mental pada ibu
hamil secara optimal, hingga mampu menghadapi
masa persalinan, nifas, menghadapi persiapan
pemberian ASI secara eksklusif, serta kembalinya
kesehatan alat reproduksi dengan wajar.
Tujuan ANC
(Antenatal Care)
• Memantau kemajuan proses kehamilan demi memastikan
kesehatan pada ibu serta tumbuh kembang janin yang ada
di dalamnya.
• Mengetahui adanya komplikasi kehamilan yang mungkin
saja terjadi saat kehamilan sejak dini, termasuk adanya
riwayat penyakitdan tindak pembedahan
• .Meningkatkan serta mempertahankan kesehatan ibu dan
bayi.
Tanda dan Cara
Mendeteksi Gawat Janin
Untuk memastikan kondisi ini, ibu di sarankan untuk
melakukan pemeriksaan penunjang seperti
USG Kehamilan,USG Doppler,Cardiotocography,
Kadar Air Ketuban,Pemeriksaan pH
5. Menilai Data dan membuat
diagnosa
1) Catat semua temuan secara teliti dan lengkap
2) Tentukan ada tidaknya penyulit atau masalah yang harus
ditatatlaksana
secara khusus
3) Tentukan diagnosa buat rencana berdasarkan informasi
4) Jelaskan semua temuan temuan yg di dapat
6. Menilai Kemajuan Persalinan
Kemajuan persalinan ditandai dengan meningkatnya
effacement dan dilatasi cerviks yang diketahui melalui
pemeriksaan dalam. Pemeriksaan dalam dilakukan setiap 4
jam sekali atau apabila ada indikasi meningkatnya frekuensi
dan durasi serta intensitas kontraksi, dan adatanda gejala
kala 2). Selain effacement dan dilatasi cerviks, kemajuan
persalinan dapat dinilai dari penurunan, fleksi, dan rotasi
kepala janin.
enunan kepala dapat diketahui dengan pemeriksaan
abdomen (palpasi)
7. Membuat Rencana Asuhan

Syekh Yusuf tahun 2018 sesuai dengan 7 langkah Varney dan

SOAP. Yaitu langkah I pengkajian data dasar, langkah II diagnosa

masalah aktual, langkah III diagnosa masalah potensial, langkah IV

tindakan segera/kolaborasi, langkah V menyusun rencana asuhan


yang
8. Pemantauan Kemajuan Persalinan,
Kesejahteraan Ibu dan Janin dengan
Menggunakan Patograf

Partograf digunakan untuk memonitor kemajuan atau penyimpangan


yang mungkin timbul selama proses persalinan, setiap memimpin
persalinan bidan diwajibkan menggunakan partograf (Depkes, 1996).
partograf dapat membantu penolong persalinan untuk:

1. Mencatat kemajuan persalinan


2. Mencatat kondisi ibu dan janin Penurunan bagian terendah
3. Mencatat asuhan yang diberikan selama persalinan dan kelahiran
4. Menggunakan informasi yang tercatat untuk secara dini mengidentifikasi
adanya penyulit
5. Menggunakan informasi yang ada untuk membuat keputusan klinik yang
sesuai dan tepat waktu (Depkes, 2004).
Cukup sekian presentasi dari kami, seperti,
hubungan kamu dengan dia yg selesai tanpa
pernah di mulai

Terimakasih 🤗

Anda mungkin juga menyukai