Anda di halaman 1dari 14

KETERAMPILAN MEMBIMBING

DISKUSI KELOMPOK
DAN
KETERAMPILAN MENGELOLA
KELAS
Dosen Pengampu :
Arik Umi Pujiastuti, M.Pd.
KELOMPOK 7

1 .DEVI VITRIA WAHYU MELA AYUNDA

2 .THOIFAH AYU FIRNANDA


DISKUSI

Diskusi merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh


dua orang atau lebih yang berbentuk kelompok untuk
bertukar pikiran, gagasan, dan informasi secara lisan dan
bertatap muka untuk mencari kesepakatan dalam
menyelesaikan suatu masalah.
DISKUSI KELOMPOK

Diskusi kelompok adalah suatu proses yang teratur yang


melibatkan sekelompok orang dalam interaksi tatap muka
yang informal dengan berbagai pengalaman atau
informasi, pengambilan kesimpulan atau pemecahan
masalah. Menurut (Majid, 2013)
KETERAMPILAN MEMBIMBING
DISKUSI

Keterampilan membimbing diskusi merupakan suatu keterampilan yang


harus dimiliki oleh seorang guru dalam membina dan mengarahkan
siswanya pada saat diskusi berlangsung, diskusi kelompok tersebut
bertujuan untuk memecahkan masalah bersama, yang dilakukan secara
teratur dan tatap muka guna untuk berbagi pengalaman, pengetahuan
diantara siswanya.
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
DALAM MEMBIMBING DISKUSI

Memusatkan perhatian peserta didik pada tujuan


1
dan topik diskusi.
2 Menganalisis pendapat peserta didik.

3 Meluruskan alur berpikir peserta didik.

4 Menyebarkan kesempatan berpartisipasi

5 Menutup kegiatan diskusi


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
DISKUSI
KELEBIHA KEKURANGAN
Nuntuk belajar
1. Mendidik siswa 1. Tidak semua topik dapat dijadikan
mengemukakan pikiran atau pendapat. metode diskusi hanya hal-hal yang
2. Memberi kesempatan kepada siswa
bersifat problematis saja yang dapat
untuk memperoleh penjelasan-
didiskusikan.
penjelasan dari berbagai sumber data.
2. Diskusi yang mendalam
3. Memberi kesempatan kepada siswa
untuk menghayati pembaharuan suatu
memerlukan banyak waktu.
problem bersama-sama. 3. Sulit untuk menentukan batas luas
atau kedalaman suatu uraian diskusi.
TUJUAN KETERAMPILAN
MEMBIMBING DISKUSI KELOMPOK
KECIL

1. 2. 3.
SISWA DAPAT SALING SISWA DAPAT SISWA TERLIBAT
MEMBERI MENGEMBANGKAN DALAM
INFORMASI ATAU PENGETAHUAN DAN PERENCANAAN DAN
PENGALAMAN KEMAMPUAN PENGAMBILAN
DALAM UNTUK BERPIKIR KEPUTUSAN.
MENJELAJAHI DAN
GAGASAN BARU BERKOMUNIKASI.
ATAU MASALAH
YANG HARUS
MENGELOLA
KELAS

keterampilan mengelola kelas merupakan keterampilan yang


digunakan oleh seorang guru dalam proses pembelajaran guna untuk
mengkondisikan belajar siswa dengan harapan supaya terjadi suatu
kondisi kelas yang kondusif, memaksimalkan sarana dan prasarana,
menjaga keterlibatan siswa, menciptakan dan mempertahankan
kondisi belajar yang optimal dan rasa nyaman dalam proses belajar
mengajar.
TUJUAN
PENGELOLAAN KELAS
Menurut (Usman, 2002) pengelolaan kelas mempunyai dua tujuan yaitu
tujuan umum dan tujuan khusus.

Tujuan umum pengelolaan kelas adalah menyediakan dan menggunakan


fasilitas belajar untuk bermacam-macam kegiatan belajar mengajar agar
mencapai hasil yang baik.

Tujuan khususnya adalah mengembangkan kemampuan siswa dalam


menggunakan alat-alat belajar, menyediakan kondisi-kondisi yang
memungkinkan siswa bekerja dan belajar, serta membantu siswa untuk
memperoleh hasil yang diharapkan.
KOMPONEN KETERAMPILAN
MENGELOLA KELAS
Keterampilan yang berhubungan dengan penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar yang
optimal.

1. Memperlihatkan sikap yang tanggap dengan melihat secara jeli dan seksama, mendekatkan
diri, memberikan sebuah pernyataan, atau memberi reaksi terhadap gangguan kelas.
2. Membagi perhatian secara visual dan verbal.
3. Memusatkan perhatian kelompok dengan cara menyiapkan siswa dan menuntut
tanggungjawab siswa.
4. Memberi petunjuk-petunjuk yang jelas.
5. Menegur secara bijaksana
6. Memberikan penguatan seperlunya.
PRINSIP PENGGUNAAN
KETERAMPILAN MENGELOLA
KELAS
1. Kehangatan dan keantusiasan dalm mengajar, yang dapat
menciptakan iklim kelas yang menyenangkan.
2. Menggunakan kata-kata atau tindakan yang dapat menantang
siswa untuk berfikir.
3. Menggunakan berbagai variasi yang dapat menghilangkan
kebosanan.
4. Keluwesan guru dalam pelaksanaan tugas.
5. Penekanan pada hal-hal yang bersifat positif.
6. Penanaman disiplin diri sendiri.
KETERAMPILAN MENGELOLA
KELAS YANG BAIK

1. Menciptakan situasi yang memungkinkan anak


untuk belajar, sehingga merupakan titik awal
keberhasilan pengajaran.

2. Siswa belajar dalam suasana yang wajar, tanpa


tekanan dan dalam kondisi yang merangsang untuk
belajar.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai