Sediaan salep

Nama Anggota Kelompok 7:

1.Danira Olivia Indriani
2.Fairuz Rofinawati Rahman
3.Siti Amalia Hunafa
4.Windarsi s Zulfa
Dosen pengampu : apt.Puspawan Hariadi,M.Farm
Mata kuliah: Teknologi sediaan cair dan semi padat
 Pengertian dan Syarat salep
• PENGERTIAN
• Salep adalah sediaan setengah padat ditujukan untuk
pemakaian topical padada kulit atau selaput lender
(FI edisi IV)
• Bahan obatnya larut atau terdispersi homogen dalam
dasar salep yang cocok (FI edisi III)
• Salep tidak boleh berbau tengik.Kecuali dinyatakan
lain kadar bahan obat dalam salep yang mengandung
obat keras atau narkotika adalah 10%.Sediaan
setengah padat ini tidak menggunakan tenaga.
• SYARAT SALEP
• Persyaratan salep menurut Farmakope Indonesia
Edisi III
• Pemberian tidak boleh berbau tengik
• Kadar kecuali dinyatakn lain dan untuk salep
yang mengandung obat keras atau narkotik,kadar
bahan obat adalah 10%
• Dasar salep adalah homogen
• Penanndaan pada etiket harus tertera “obat luar”
 PENGGOLONGAN DASAR SALEP ADA 4
YAITU:
1.Dasar salep hidrokarbon
Dasar salep ini dikenal sebagai dasar salep berlemak,anatara
lain vaselin putih dan salep putih.Dasar salep hidrokarbon
digunakan terutama sebagai emolien,sukar dicuci,tidak
mengering dan tidak tampak berubah dalam waktu lama.
2.Dasar salep serap
Dasar salep serap ini bagi menjadi 2 kelompok pertama terdiri
atas dasar salep yang dapat bercampur dengan air membentuk
emulsi air dalam minyak (paraffin hidrofilik dan ianolin
anhidrat) dan kelompok kedua terdiri atas emulsi air dalam
minyak yang dapat bercampur dengan sejumlah larutan air
tambahan ( ianolin).
3.Dasar salep yang dapat dicuci dengan air
Dasar salep ini adalah emulsi minyak dalam air,antara lain
salep hidrofilik (krim).Dasar salep ii dinyatakan juga
sebagai dapat dicuci dengan air,karena mudah dicuci dari
kulit atau dilap basah sehingga lebih mudah diterima untuk
dasar kosmetik.
4.Dasar salep larut dalam air
Kelompok ini disebut juga dasar salep tak berlemak dan
terdiri dari konstituen larut air.Dasar salep ini memberikan
keuntungan seperti dasar salep yang dapat dicuci dengan
air dan tidak mengandung bahan tak larut dalam air.
 KUALITAS DASAR SALEP

• Stabil selama dipakai harus bebas inkompatibilitas

• Lunak ( halus dan homogen)
• Mudah dipakai
• Dasar salep yang cocok
• Dapat terdistribusi merata
 PENGGOLONGAN-PENGGOLONGAN SALEP
PENGGOLONGAN MENURUT
KONSISTENSI
1.Unguenta:Salep yang memiliki konsistensi seperti
mentega,tidak mencair pada suhu biasa,tetapi mudah
diolekskan.
2.Krim:Salep yang banyak mengandung air,mudah
diserap kulit
3.Pasta:Salep yang mengandung lebih dari 50% zat
padat(serbuk)
4.Cerata:Salep berlemak yang mengandung persentase
lilin ( wax ) yang tinggi.
5.Gelones/jelly:Salep yang lebih halus,umumnya cair
dan sedikit mengandung mukosa
PENGGOLONGAN SALEP MENURUT
TERAPEUTIS PENETRASI
1.Salep epidermik
Salep yang baik untuk melindungi kulit,menghasilkan
efek local dan untuk meredakan rangasangan.Dasar
salep yang baik untuk jenis ini adalah senyawa
hidrokarbon
2.Salep endodermik
Salep yang bahan obatnya menembus kedalam tubuh
melalui kulit.dasar salep jenis ini adalah minyak lemak
3.Salep diadermik
Salep yang menembus kedalam tubuh melalui kulit
untuk mencapai efek yang diinginkan
 ZAT-ZAT YANG TERKANDUNG DALAM
SALEP

ZAT PADAT ZAT PADAT LARUT DALAM AIR

• 1.Camphorae • 1.protargol
• 2.Pellidol • 2.colargol
• 3.iodium • 3.argentum nitrat ( AgNO3)
• 4.fenol
ZAT CAIR BAHAN EKSTRAK LAINNYA

• 1.Air • 1.Extractum siccum/kering

• 2.Spiritus /etanol /alkohol • 2,Extracum spissum/kental
• 3.Cairan Kental contohnya gliserin,pix • 3.Extracum liquidum
liquid,balsam peruvianum.
 ARTIKEL

• A.Hasrawati,Yasir Famir,Aztriana,A.Mursyid,2019 FORMULASI DAN EVALUASI SALEP

EKSTRAK DAUN GULMA SIAM ( chromolaena odorata L ) DENGAN VARIASI BASIS
SALEP.FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA,MAKASSAR.

• Budhi Kurniawan,2009 UJI AKTIVITAS SALEP MINYAK ATSIRI BUNGA KENANGA (

Canangium odoratium Baill ) SEBAGAI REPELAN TERHADAP NYAMUK Anopheles
aconitus BETINA.FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
SURAKARTA.
TERIMAKASIH
