Oleh :

Drs. DJOKO POERNOMO

Inspektur Kabupaten Sukoharjo
 Amanat Peraturan
Pemerintah Nomor 8 tahun
2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah
mengharuskan Laporan
Keuangan Instansi
Pemerintah harus direviu oleh
APIP sebelum diaudit oleh
BPK-RI
Antara lain:
1. PP No. 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan
Kinerja Instansi Pemerintah;
2. PP No. 71 Tahun 2010 tentang SAP;
3. Permendagri No. 4 Tahun 2008 tentang Pedoman
Pelaksanaan Reviu atas Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah;
4. Permendagri No. 64 Tahun 2013 tentang Penerapan
SAP Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah;
5. Permenkeu No. 41/PMK.09/2010 tentang Standar Reviu
LK Kementerian/Lembaga;
6. Permenkeu No.8/PMK.09/2015 tentang Standar Reviu
atas LKPD
 Penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan
penyajian LKPD oleh inspektorat
 Untuk memberikan keyakinan terbatas bahwa:

- akuntansi telah diselenggarakan berdasarkan

Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD)
- LKPD telah disajikan sesuai dengan Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP)
Sebagai upaya membantu Kepala Daerah untuk
menghasilkan LKPD yang berkualitas
 Membantu terlaksananya
penyelenggaraan akuntansi dan
penyajian LKPD,
 Memberikan keyakinan terbatas bahwa
akuntansi telah diselenggarakan
berdasarkan SAPD dan LKPD telah
disajikan sesuai dengan SAP.
Keyakinan terbatas bahwa
Akuntansi telah diselenggarakan
berdasarkan Sistem Akuntansi
Pemeritah Daerah
Meliputi:
Akurasi informasi
Keandalan informasi
Keabsahan informasi
KEANDALAN INFORMASI

Keyakinan terbatas atas keandalan informasi

antara lain diperoleh dengan:
a. Menilai proses rekonsiliasi internal antara
data transaksi keuangan dengan data
transaksi BMD; dan
b. Menilai proses inventarisasi BMD oleh
entitas akuntansi
KEABSAHAN INFORMASI

Keyakinan terbatas atas keabsahan informasi

antara lain diperoleh dengan:
a. Menilai proses verifikasi dokumen sumber
transaksi keuangan atau transaksi BMD;
b. Menilai proses otorisasi dokumen transaksi
keuangan atau transaksi BMD
Keyakinan terbatas bahwa
LKPD telah disajikan sesuai dengan
Standar Akuntansi Pemerintah
Meliputi:
pengakuan,
pengukuran, dan
penyajian dan pengungkapan akun-akun dalam
LKPD dan informasi terkait lainnya.
 RUANG LINGKUP REVIU LKPD
 Penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi
 Untuk menilai apakah penyelenggaraan akuntansi telah
sesuai dengan SAPD yang dibangun
 Penelaahan termasuk juga catatan akuntansi dan dokumen
sumber yang diperlukan
 Penelaahan atas penyajian LKPD
 Penelaahan dengan membandingkan pengakuan,
pengukuran, penyajian, dan pengungkapan pos-pos/rekening
dalam LKPD dengan SAP sebagaimana dituangkan dalam
kebijakan akuntansi
 Dilakukan terhadap kelompok transaksi
SASARAN REVIU LKPD
Kepala daerah memperoleh keyakinan bahwa :
1.Pelaksanaan akuntansi Pemerintah Daerah telah
diselenggarakan berdasarkan Sistem Akuntansi
Pemerintah Daerah dan;
2.Laporan Keuangan Pemeritah Daerah telah
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi
Pemerintah
KONSEP DASAR REVIU LKPD
 TAHAPAN REVIU LKPD
1.Pembentukan tim reviu
2.Pemahaman atas
PERENCANAAN entitas
3.Penentuan sampel reviu
4.Penyusunan program
kerja reviu
PELAKSANAAN 1.Pelaksanaan program
kerja reviu
2.Pembahasan hasil reviu

PELAPORAN
 OBYEK REVIU
OBYEK REVIU LKPD OBYEK REVIU SKPD
1. Neraca 1. Neraca
2. Laporan Realiasasi 2. Laporan Realiasasi
Anggaran Anggaran
3. Laporan Arus Kas 3. Catatan atas Laporan
4. Catatan atas Laporan Keuangan
Keuangan 4. Laporan Operasional
5. Laporan Operasional 5. Laporan Perubahan
6. Laporan Perubahan Ekuitas
Ekuitas
7. Laporan Perubahan Saldo
Anggaran Lebih
PELAPORAN HASIL
REVIU
Laporan Hasil Reviu

 Pernyataan reviu,
 Masalah yang terjadi dalam penyelenggaraan

akuntansi serta penyusunan dan penyajian

laporan keuangan,
 Rekomendasi, serta
 Koreksi yang telah dilakukan oleh PPKD
BENTUK DAN ISI LAPORAN
 Bentuk : surat
 Isi 1.: Pernyataan reviu
2. Dasar reviu
3. Waktu pelaksanaan reviu
4. Tujuan, sasaran, dan obyek reviu
5. Ruang Lingkup Reviu
6. Simpulan dan Rekomendasi
7. Tindak Lanjut Hasil Reviu Periode
sebelumnya
PENUTUP
 Pada Setiap Akhir Tahun Anggaran Pemerintah
Daerah diwajibkan membuat Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah
 Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006
Mengharuskan APIP (Inspektorat Prov/Kab/Kota)
melakukan Reviu terhadap Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah (LKPD) sebelum diaudit BPK-
RI.
 Tujuan reviu laporan keuangan adalah untuk
meningkatkan kualitas laporan keuangan dengan
meningkatkan keandalan informasi yang ada
dalam laporan keuangan.
 Semua pihak di lingkungan pemerintah daerah
seharusnya bertanggung jawab dalam
meningkatkan kualitas laporan keuangan. Dalam
hal ini semangat melakukan reviu atas laporan
keuangan adalah semangat dalam rangka
meningkatkan kualitas laporan keuangan, dimana
baik pihak yang menyusun laporan keuangan -
dalam hal ini Satuan Kerja Pengelola Keuangan
Daerah (SKPKD) maupun pihak pereviu - dalam hal
ini Inspektorat sebagai APIP - mempunyai
kepentingan yang sama yaitu meningkatkan
kualitas laporan keuangan