• Crusher berfungsi untuk memecahkan batuan alam menjadi ukuran yang lebih
kecil sesuai dengan yang dibutuhkan.
• crusher juga memisahkan batuan hasil pemecahan dengan menggunakan
saringan (screen).
• Dengan adanya screen maka batuan dapat dikelompokkan sesuai ukurannya.
• Feeder adalah alat yang digunakan untuk memasukkan batuan ke dalam
crusher.
• Conveyor adalah alat untuk mendistribusikan agregat hasil pemecahan dan
mengantarkan kembali agregat yang belum memenuhi spesifikasi ke dalam
crusher.
STONE CRUISER
2. GYRATORY CRUSHER.
• Crusher ini termasuk jenis primary dan secondary, yaitu berfungsi memecah
batu tahap pertama dan kedua.
• Bagian pemecah berbentuk conus, sehingga sering dinamakan cone crusher.
• Cone dipasang pada sumbu excentris yangberdiri tegak. Ketika cone
berputar akan memberikan gerakan kisaran.
• Bagian crusher lain berbentuk bowl, yaitu crusher plate cekung yang berdiri
vertical.
• Ketika bekerja, cone berputar excentris sehingga celah antara cone dan bowl
akan melebar dan menyempit, gerak inilah yang memotong batu.
JENIS CRUSHER
2. GYRATORY CRUSHER.
• Cara kerje mesin ini sama dengan jaw crusher. Perbedaannya
terletak pada Cara pemberian tekanan. Tekanan pada mesin
gyratory berada di samping.
• Jika mesin akan berfungsi sebagai pemotong tahap kedua, harus
diubah settingnya dengan menyetel adjusment.
• Karena cone dan bowl mwmpunyai permukaan cekung (concave)
maka hasil pemecahan kebanyakan berupa kubus yang hampir
seragam.
JENIS CRUSHER
4. ROLL CRUSHER.
• berfungsi memecah batu tahap akhir sebagai penyempurnaan
terhadap gradasi yang diinginkan.
• Permukaan roll dilapisi baja keras, baik licin maupun beralur.
• Dengan bantuan bel roll yang dilengkapi pegas berputar.
• Pegas diperlukan untuk keamanan terhadap benda yang keras dan
tak dapat dipecahkan, misalnya besi.
JENIS CRUSHER
4. ROLL CRUSHER.
Ada 3 (tiga) jenis roll crusher, ketiga rollini masing-masing mempunyai
keuntungan pada tenaga tekan yang dihasilkan oleh roll yang saling
berdekatan.
• single roll.
Seperti namanya crusher ini mempunyai sebuah roll yang berbentuk
silinder dengan poros horizontal. Roll berputar diatas plat yang
berfungsi sebagai pelayan roll, plat dapat diatur. Ukuran crusher
ditentukan oleh diameter panjang roll yang dinyatakan dalam inch.
JENIS CRUSHER
4. ROLL CRUSHER.
• double roll.
Crusher ini mempunyai dua roll yang dipasang secara horizontal. Kedua
roll berputar berlawanan arah. Crusher ini berfungsi memecah batu
untuk mendapatkan agregat berukuran dibawah ¼ inci. Ukuran crusher
ini ditentukan oleh dua dimemsi, yaitu diameter dan panjang roll. Jenis
double crusher yang lain ialah floating crusher.
• triple roll.
Karakteristik dan fungsi crusher ini sama dengan double roll, hanya saja
jumlah rollnya tiga.
JENIS CRUSHER
4. ROLL CRUSHER.
Diameter batu yang dihancurkan dapat dihitung dengan menggunakan
Rumus :
F = 0,085 x R x S………………………………….. ( 8. 1.)
Dimana:
F = ukuran terbesar batu (inci).
R = jari-jari roll (inci).
S = setting (inci).
JENIS CRUSHER LAINNYA
Masih banyak pemecah batu lain yang sering dijumpai di lapangan :
a. Rod Mill and Ball Mill.
Crusher ini termasuk tipe Impact untuk mendapatkan materi yang lebih
halus lagi.
b. Centrifugal Crusher.
Crusher ini menghasilkan gradasi berdiameter kurang dari 1 inci.
Hasilnya berupa batu pecah yang pipih, bidang segi enam. Bentuk ini
cocok untuk beton aspal atau lapisan hotmix.
ALAT BANTU CRUSHER.
1. FEEDER (PENGUMPAN /PENGATUR).
Yang berfungsi menyalurkan material asli ke unit crusher.
2. SCALPING UNIT (SARANGAN KISI-KISI).
Penyaringan ini bertujuan memecah batu yang terlalu besar dan Tidak
bisa masuk ke primary crusher.
3. GRIZZLY BAR (BATANG-BATANG PEMISAH).
Alat ini diletakkan di scalping unit yang dipasang miring ke arah feet.
Sehingga batu yang besar akan keluar dengan sendirinya.
SCREEN (AYAKAN).
Ayakan berfungsi memisahkan batu hasil pecahan dan asli dalam gradasi
gradasi tertentu yang dibutuhkan, yaitu :
• Scalping untuk memisahkan ukuran batu di atas/bawah ukuran screen.
• Membawa dan mengeluarkan batu yang berukuran tertentu pada
proses pemecahan.
Dari rumus tersebut, dapat dihitung luas minimum ayakan yang diperlukan
Q
A = --------------------------
cxExDxG