“Pengolahan Mineral”
19TKM376
3A
A. Jaw Crusher
1. Mekanisme Kerja
belakang yang turun naik akibat dari excentric shaft yang digerakkan
b. Batu tadi dihancurkan oleh kedua buah rahang Jaw karena gerakan
moveable jaw
adjustment
d. Ukuran batu yang dipecah tergantung dari ukuran jaw crusher ini atau
dipecahkan, hal ini juga tergantung dari kekerasan batu yang dipecah
sementara jepit yang lain diam. Tenaga yang dihasilkan oleh bagian yang
keras. Kapasitas jaw crusher ditentukan oleh ukuran crusher. Alat pemecah
rahang ini terutama dipakai untuk memecah bahan olahan berupa bijih-bijih
atau batu-batu. Bahan olahan ini ini dipecah diantara dua rahang besi atau
baja. Konstruksinya mempunyai sepasang rahang yang satu diam dan yang
& potongan.
3. Bagian-Bagian Alat
Berikut ini adalah penjelasan fungsi dari bagian-bagian dari alat Jaw
Crusher:
a. Fixed Jaw Plate adalah bagian yang tidak bergerak berfungsi untuk
b. Guard Sheet adalah dinding yang bergerak dan bersifat kasar yang
c. Kinetic jaw plate adalah bagian yang bergerak dan fungsinya untuk
d. Active jaw adalah bagian yang membuat kinetic jaw dapat bergerak.
penghancur.
bekerja.
h. Spring adalah digunakan untuk menggerakkan toggle plate.
bergerak.
shaft.
4. Contoh Penggunaan
fill dan filternya dan pengerjaan lainnya. Kadang kadang diperlukan syarat
pemecah batu yang paling terkenal di dunia yaitu; Jaw Crusher yang sangat
ideal dan sesuai untuk gradasi yang dapat digunakan, mendekati gradasi
yang diinginkan oleh sebab itu dibutuhkan alat yang disebut Crusher.
1. Mekanisme Kerja
gaya kompresi ke arah shell. Gaya kompressi ini akan meremuk bijih dalam
rongga remuk. Peremukan bijih hanya terjadi ketika bijih dikenai gaya
peremukan selama siklus putarannya. Jadi, setiap saat mantle bergerak kearah
shell, setiap saat pula mantle memberikan gaya kompressi terhadap bijih yang
berada dalam rongga remuk. Mekanisme peremukan ini disebut sebagai full
time crushing.
yang akan masuk. Bijih dapat ditaruh dengan cara ditumpuk di bagian
atasnya. Hal ini berbeda dengan jaw crusher yang sangat bergantung pada
feeder untuk pengatur laju bijih yang akan masuk ke dalam crusher.
4. Contoh Penggunaan
1. Mekanisme Kerja
dengan kecuraman kurang dalam ruang menghancurkan dan lebih dari zona
dengan meremas batu antara spindle eksentrik berkisar, yang ditutupi oleh
mantel tahan aus, dan hopper cekung melampirkan, ditutupi oleh cekung
crusher, menjadi terjepit dan terjepit di antara mantel dan kapal mangkuk
atau cekung. Potongan besar bijih yang rusak sekali, dan kemudian jatuh ke
posisi yang lebih rendah (karena mereka sekarang lebih kecil) di mana
mereka rusak lagi. Proses ini berlanjut sampai potongan cukup kecil untuk
gerakan rotasi dari cone. Tekanan yang diterima oleh batu agregat dari cone
dan mantel cone crusher akan menghancurkan batu agregat menjadi ukuran
3. Bagian-Bagian Alat
Titik poros rotasi merupakan titik dimana cone diletakkan agar cone
b. CONE
c. FEED
Titik input batu agregat masuk agar nantinya batu tersebut dapat
agregat akan keluar dari bagian bawah stone crusher untuk nantinya
ayakan batu.
e. CRUSHING CHAMBER
ada pada lapisan terluar dari cone mesin cone crusher agar dapat
oleh cone.
4. Contoh Penggunaan
Cone penghancur banyak diterapkan di metalurgi,konstruksi,
untuk umpan keras dan pertengahan keras seperti batu, besi, tembaga, kapur,
1. Mekanisme Kerja
maka batu akan dilempar ke dinding baja dengan kecepatan yang tinggi
dengan palu yang tetap pada tepi luar dari rotor berputar..Penggunaan praktis
penghancur HSI terbatas pada bahan lembut dan bahan abrasif non, seperti
3. Bagian-Bagian Alat
rotor ini sendiri merupakan penggerak utama dari mesin hammer mill.
dihancurkan
yang satu ini operator juga dapat mengganti mata pisau penghancur
4. Contoh Penggunaan
bahan non abrasif , seperti batu gamping, fosfat, gipsum, lapuk serpih.
E. VSI (Vertikal Shaft Impact)
1. Mekanisme Kerja
maka batu akan dilempar ke dinding baja dengan kecepatan yang tinggi
rotor kecepatan tinggi dengan tips tahan aus dan ruang yang dirancang untuk
3. Bagian-Bagian Alat
kedalam crusher.
material.
menerima berat dan semua beban yang ditimbulkan saat operasi sedang
berjalan,
4. Contoh Penggunaan
a. Sebagai mesin pembuat pasir buatan dari granit, kerikil, batu kapur dan
andesit.
1. Mekanisme Kerja
arah seperti Roll Crusher. Namun bedanya, salah satu roda tidak berputar
atau dengan kata lain roda tersebut tetap dan tidak bergerak. Untuk satu
rodanya yang lain bergerak memutar searah jarum jam sehingga lebih efektif
atau Roll. Apabila telah masuk kedalam penghancur, maka bijih akan
tinggi yang dihasilkan melalui Hidraulik Silinder. Oleh karena itu, Roll akan
bergerak dan bekerja untuk meremukkan bijih yang yang masuk kedalam
pengoperasian awal dan sangat terkontrol, maka alat HPGR termasuk alat
yang memutar yaitu satu roll tetap dan satu roll lagimemutar. Lalu material
oleh pegas hydraulic piston pada roll yang memutar. Dan untuk kecepatan
c. Moveable Roll, roll atau gulungan yang memutar searah jarum jam.
4. Contoh Penggunaan