PENINGKATAN
PRODUKTIVITAS PADI
TAHUN 2022
54,74
31,38
10,41
• Produksi 2021 : 54,74 Jt ton NAIK 90 rb ton (0,16%) dari tahun 2020 54,65 jt ton
• Estimasi Produksi Jan-Mar’22 : 10,24 jt ton NAIK 1,19 jt ton (13%) dari 2021 : 9,05 jt ton
2
PERMASALAHAN NASIONAL ADALAH
SULITNYA MENINGKATKAN
PRODUKTIVITAS PADI
7
Produktivitas padi/gabah
6
Indonesia berkisar antara 5,13 –
5 Indonesia
5,24 ton GKG/ha dan berada
4 sedikit di bawah Viet Nam.
Ton/ha
4
DISPARITAS PRODUKTIVITAS PADI ANTAR DAERAH: CUKUP BESAR
Legenda:
Keterangan:
Dihitung berdasarkan luas panen dan produksi KSA BPS, 2021
Produktivitas padi nasional tahun 2020 sebesar 5,13 Ton GKG per hektar
42 Kab/Kota Provitas < 3 Ton GKG/Ha dengan luas panen 235.996 ha; 100 Kab/Kota Provitas 3 sd. 4 Ton GKG/ Ha dengan luas panen 942.473 ha; 150 Kab/Kota Provitas
4 sd. 5 Ton GKG/ Ha dengan luas panen 3.183.286 ha; 127 Kab/Kota Provitas 5 sd. 6 Ton GKG/ Ha dengan luas panen 4.426.943 ha; 49 Kab/Kota Provitas > 6 Ton
GKG/Ha dengan luas panen 1.868.577 ha
Kabupaten/Kota dengan Produktivitas < 3 Ton GKG/Ha :
Maluku Tenggara Barat, Karimun, Barito Utara, Lamandau, Maluku Tenggara, Maluku Barat Daya, Kota Tarakan, Belitung, Seruyan, Bangka Barat, Gunung Mas, Sukamara, Buton Selatan, Murung Raya,
Mahakam Hulu, Kutai Barat, Sorong, Barito Timur, Kepulauan Mentawai, Muna, Belitung Timur, Nunukan, Sanggau, Sambas, Belu, Sintang, Sumba Barat Daya, Raja Ampat, Katingan, Pulang Pisau,
Pelalawan, Melawi, Kepulauan Meranti, Buton, Bengkayang, Bangka, Kapuas Hulu, Natuna, Kota Dumai, Rote Ndao, Bintan, Sekadau
Roadmap Grand Desain Program Legacy –
Produktivitas Padi Nasional 6 Ton/Ha
2023
2022 ProdNas : 67,21 juta ton
2021 ProdNas : 63,42 juta ton Target output program produktivitas padi
nasional 6,31 ton/ha
2020 ProdNas : 54,74 juta ton Produktivitas padi
nasional : 5,95 Luas Intervensi : Peningkatan
ProdNas : 54,65 juta ton ton/ha, 4,084 juta ha
Produktivitas padi
Banten, Jateng,
Produksi Nasional
nasional : 5,25 ton/ha,
Produktivitas padi Luas Intervensi : Jatim, Sulteng, 12,61 Juta Ton
nasional 2020 : 5,13 2,785 juta ha Sumsel, Jabar, Kalsel,
ton/ha Luas Intervensi : Banten, Jateng, NTB
1,023 juta ha Jatim, Sulteng, Aceh, Sumut, Nilai Ekonomi
Banten, Jateng, Sumsel, Jabar, Kalsel, Lampung, Kalbar, (Selisih penerimaan
Jatim, Sulteng NTB Sulsel
-Biaya Intervensi):
55,69 T rupiah
Intervensi teknologi unggulan (hulu-hilir) pada sawah irigasi, tadah hujan, rawa berproduktivitas rendah-sedang:
Benih varietas unggul produktivitas tinggi, GAP, Mekanisasi Pertanian, Kelembagaan, Pendampingan dalam kawasan
INTERVENSI
Penggunaan benih bermutu VUB sesuai dengan
KOMPONEN agrekosistem.
TEKNOLOGI
DALAM UPAYA Pengelolaan hara spesifik lokasi/pemberian pupuk sesuai
PENINGKATAN rekomendasi
PRODUKTIVITAS PADI
Penerapan mekanisasi pertanian prapanen dan
pascapanen
Pemanfaatan IoT
DIREKTORAT SEREALIA
DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN