KESELAMATAN
KEBAKARAN
1. Undang-Undang Nomor 28 tahun 2002 tentang
“Bangunan Gedung”
Pergub No. 250 Tahun 2015 tentang: “ Persyaratan teknis dan tata cara
pemasangan Sistem Deteksi dan Alarm Kebakaran”
Pasal 7
Sarana
Penyelamatan
Jiwa
Area operasional
Proteksi Kebakaran
Proteksi pasif
Kompartemenisasi dan pemisahan
*Tahap perencanaan :
Memberikan masukan teknis kepada perangkat daerah yang tugas
pokok dan fungsinya bertanggung jawab dalam bidang ketatakotaan
mengenai akses mobil pemadam, sumber air untuk pemadaman, pos
pemadam kebakaran untuk dijadikan acuan pemberian perizinan
blok plan
(pasal 45)
PENGENDALIAN KESELAMATAN KEBAKARAN PADA BANGUNAN BARU
Pada tahap perancangan memberikan masukan kepada
perangkat daerah yang tugas pokok dan fungsinya
bertanggung jawab dalam bidang penataan dan pengawasan
bangunan melalui keanggotaannya pada Tim Ahli Bangunan
Gedung (TABG) yang meliputi hal-hal sebagai berikut
(pasal 46):
a. sarana penyelamatan
b. akses pemadam;
c. konsep proteksi pasif dan aktif;
d. konsep manajemen penyelamatan.
Pada tahap pelaksanaan pembangunan gedung baru Dinas
melaksanakan pengawasan berkala sesuai tugas pokok dan
fungsi dan/atau pengawasan bersama perangkat daerah yang
tugas pokok dan fungsinya bertanggung jawab dalam bidang
penataan dan pengawasan bangunan dan/atau Tim Ahli
Bangunan Gedung (TABG) untuk memeriksa kesesuaian
antara gambar-gambar instalasi bangunan yang merupakan
lampiran Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dengan
pelaksanaan di lapangan.
Apabila ada ketidaksesuaian antara gambar-gambar instalasi
bangunan dengan pelaksanaan pembangunan di lapangan, Dinas
memberikan peringatan kepada pemilik bangunan dan/atau
pemborong untuk menyesuaikan dengan IMB.
Pada saat bangunan gedung akan digunakan, dilakukan
pemeriksaan terhadap kinerja sistem proteksi kebakaran
terpasang, akses pemadam kebakaran dan sarana
penyelamatan jiwa.
NOMOR8/2008
PENEGAKANPERDA
PROSES OLEHTIM
KORWAS PPNS
PROSES PPNS /
PERINGATAN KE 1
Harus Melengkapi/
PERINGATAN KE 2
Memperbaiki Sistem
Dilakukan Pemasangan Papan Proteksi Kebakaran
Peringatan Pada Pintu Masuk dan Lamanya
Lobby Bangunan Gedung; dan Perbaikannya Dilihat
Perbaikan Tetap Dilaksanakan Dari Tingkat Kesulitan
SANKSI Serta Diumumkan Kepada Teknis
KURUNGAN 3 Masyarakat Melalui Media Cetak
BULAN ATAU / Elektronika
DENDA
PENGADILAN
SEBANYAK-
NEGERI
BANYAKNYA SANKSI ADMINISTRASI
Rp.50.000.000,- SECARA TERTULIS OLEH
PERINGATAN KE 3 KADIS GULKAR DAN
Menunda/Mencabut atau PENYELAMATAN
Tidak Mengeluarkan PROV DKI JAKARTA
Persetujuan Rekomendasi PERINGATAN KE 4
Memerintahkan Menutup
dan/atau Melarang Penggunaan
Bangunan Gedung Seluruhnya
atau Sebagian Dengan
Berkoordinasi Bersama Instansi
Terkait.
SOP (Standard Operating Procedure) Penindakan
Penegakan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2008
SOP (Standard Operating Procedure) Penindakan
Penegakan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2008