Anda di halaman 1dari 12

Mekanika

kekuatan
bahan
Materi
superposisi
Anggota kelompok
1. Muhammad aulia anugrah (21338043)
2. Muhammad daffa dzaky (21338044)
3. lukmanul hakim (21338041)
4. reyvanda ayusran (21338051)
Metode superposisi
Metode ini dikembangkan berdasarkan teori bahwa lenturan yang terjadi pada
suatu batang yang dikenai beberapa beban, adalah sama dengan jumlah dari
lenturan yang terjadiakibat masing-masing beban. Dengan demikian apabila
besar lenturan akibat masing-masing beban (pada struktur batang yang sama)
telah diketahui, maka permasalahan dalam metode ini adalah tinggal
mejumlahkan semua lenturan akibat masing-masing beban tersebut. Besar
lenturan pada batang dengan pembebanan dan tumpuan yang sederhana yang
telah dihitung sebelumnya biasanya ditabelkan Tabel 2.1 adalah contoh tabel
besar lenturan yang terjadi pada beberapa struktur batang sederhana.
Kelemahan metode superposisi dalam
menghitung besar lenturan yang terjadi dalam
suatu struktur
1. Mendapatkan kumpulan hasil perhitungan besar lenturan pada batang
dengan tumpuan dan pembebanan dalam jumlah yang cukup banyak .
2. Kesulitanya pada cara pembagian batang dengan tumpuan dan beberapa
pembebanan yang kompleks, diperlukan pembagian menjadi beberapa
batang yang besar lenturan masing masing dapat dilihat pada table yang
tersedia di slide berikutnys
tabel Besar lenturan untuk batang dengan tumpuan
dan pembebanan sederhana
Contoh soal
1. Pada batang dengan tumpuan dan pembebanan seperti gambar
2.20, hitunglah lenturanterbesar yang terjadi. Modulus elastisitas
batang E = psi, dan momen inersia I =

Gambar
2.12
penyelesaian
Dari keadaan simetri pada tumpuan dan pembebanan, dapat ditentukan gaya reaksi masing masing
tumpuan yitu

RA = RB = 4500
yl = - wL4/8EI = -0,0911 inch (case 2)

Untuk dapat menghitung y2 harus diketahui dahulu lenturan di ujung beban merata

 ϴ = -wL3/6EI = - 0,00225 rad sehingga,

y2 = 7,5 (-0,00225) = -0,00169


Lenturan batang gambar 2.12 (c) = ( -0,0911 – 0,0169 inch (arah kebawah)

Besarnya lenturan y3
y3 = -PL3/3EI = 1.125 inch (arah keatas) (case 1)

Total lenturan yang terjadi pada ujung batang adalah jumlah dari ketiga lenturan diatas
= 1,017 inch (keatas)
Hitunglah lenturan pada bagian tengah batang yang mempunyai tumpuan dan pembebanan seperti
gambar
penyelesaian
Batang dengan 2 jenis beban tersebut dibagi menjadi 2 bagian, masing-masing dengan salahsatu dari
kedua beban tersebut dengan struktur batang tetap seperti terlihat pada gambar (b). 
Penyelesaian lenturan yang terjadi pada titik tengah dari kedua batang bagiantersebut ada pada Tabel

Lenturan pada titik tengah batang bagian (1),

y1= - 5w.L4/384EI = - 0,1638 inch

Lenturan pada titik tengah batang bagian (2),

y2= - P.b(L2- 4b2)/48EI = - 0,499 inch.

Lenturan yang terjadi pada titik tengah batang akibat kedua beban tersebut adalah jumlah darikedua
lenturan akibat masing-masing beban,

y = y1+ y2= - 0,214 inch (kebawah)


Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai