Anda di halaman 1dari 20

Reformasi gereja

Here is where our presentation begins


INTRODUCTION

KELOMPOK 3:
1. Dinda Luckyta Pardede
2. Rasnina Munthe
3. Enjelina Simanullang
4. Stephanny Lumbangaol
5. Mawar Pakpahan
01
DAFTAR ISI PEMBUKA
Pengertian secara umum
02
Ciri-ciri
ISI

03
Latar belakang
Tokoh-tokoh
Dampak Bagi Dunia
Dampak Bagi Indonesia
PENUTUP
Kesimpulan
Pengertian secara umum:
Reformasi gereja adalah
PEMBUKA sebuah upaya perbaikan dan
kembali pada ajaran gereja
yang lurus, gerakan
reformasi berupa sikap kritis
terhadap penyimpangan-
penyimpangan yang
dilakukan oleh pihak Gereja
Katoliik pada waktu itu
terutama adanya penjualan
surat pengampunan dosa
(disebut surat aflat).
--- Ciri-ciri Gereja Reformasi
• masyarakat hidup agraris.
• muncul feodalisme.
• seluruh kehidupan bertumpu pada ajaran gereja,
menyimpang berarti dosa dan salah
• Paus kedudukannya sangat tinggi/sentral berkuasa
dalam bidang agama dan politik
TUJUAN
REFORMASI
GEREJA
• Reformasi Gereja adalah gerakan
besar di Eropa Barat pada abad ke-
16. Reformasi ini dipelopori seorang
teolog, yaitu Agustinian Martin
Luther dan John Calvin. Tujuannya
adalah mereformasi kepercayaan,
doktrin, dan praktik dalam Gereja
Katolik Roma.
Reformasi Gereja di Eropa tidak
LATAR terlepas dari gagasan Renessaince
yang mulai berkembang di Italia
BELAKANG pada awal abad ke-15 Masehi.
TERJADINYA Paham-paham baru seperti
sekulerisme, individualisme dan
REFORMASI humanisme berusaha untuk
GEREJA meruntuhkan dominasi gereja dari
tatanan kehidupan masyarakat
Eropa.
FAKTOR PENDUKUNG
Adanya penyimpangan ajaran Adanya keinginan dari negara
Kristen, terutama karena adanya ◇ ◇ Eropa untuk membebaskan diri
praktik penjualan surat
pengampunan dosa. dari kepemimpinan Paus

Adanya penyimpangan ajaran Kristen, Sikap gereja lama yang


terutama karena adanya praktik
penjualan surat pengampunan dosa.
◇ ◇ cenderung otoriter
Korupsi yang dilakukan oleh uskup dan
petinggi agama Kristen
Tokoh-tokoh Reformasi Gereja

• Martin Luther
• Erasmus Desiderius
• Ulrich Zwingli
• Jhon Calvin
• Jhon Knox
• Jhon Wycliff
Martin Luther
1.MARTIN LUTHER pada tahun 1517
mengeluarkan 95 tesis yang berisikan
protes terhadap konsep pengampunan
dosa (indulgensi) yang dilaksanakan
oleh Paus. Tesis tersebut disebar oleh
Martin Luther di berbagai pintu gereja
di Wittenberg. Peristiwa tersebut
merupakan awal mula dari gerakan
Reformasi Gereja di Eropa.
Erasmus Desiderius Roterodamus
Erasmus menentang reformasi
keagamaan Eropa yang sedang
berkembang pada zamannya, tetapi
ia bersikap kritis terhadap
pelanggaran-pelanggaran di dalam
Gereja Katolik dan menyerukan
reformasi.
ULRICH ZWINGLI
Zwingli membentuk
suatu aliansi yang terdiri
dari kanton kanton
reformed, sehingga
konfenderasi swiss
terpecah pecah menjadi
barbagai aliran
keagamaan
JOHN CALVIN
John Calvin memberikan pengaruh
yang besar pada dunia. Doktrin
teologisnya telah banyak diterima oleh
masyarakat dan membuat lebih banyak
pengikut dibandingkan dengan Martin
Luther. Doktrin yang diberikan
merupakan faktor utama dalam
penciptaan etika kerja protestan,yang
menjadi faktor kebangkitan kapitalisme
JHON KNOX
Knox membantu menulis
pengakuan iman yang baru dan
tatanan gerejawi untuk gereja
reformasi yang baru dibentuk, yaitu
Kirk. Ia menulis lima jilid Sejarah
Reformasi Agama dalam
Kerajaan Skotlandia antara tahun
1559 dan 1566. Ia terus melayani
sebagai pemimpin agama Protestan
selama masa pemerintahan Mary
JHON WYCLIFF
Wycliffe termasuk di dalam
salah satu Reformator awal
gereja. Teorinya yang
membahas mengenai
Ecclesiastical Polity membatasi
kekuasaan gereja di abad ke-
14, dan pada tahun 1378 ia
mulai menyerang kepercayaan
dan praktik gereja yang
dianggapnya tidak sesuai
dengan Alkitab.
REFORMASI GEREJA BAGI
6. Berkurangnya penggunaan
1.Terbelahnya agama Kristen menjadi
sakramen suci dan takhayul
beberapa aliran
DAMPAK TERJADINYA
kristiani, memusatkan keyakinan
2.Timbulnya pembaharuan tatanan
sosial, ekonomi, politik, dan budaya pada kebenaran Alkitab dan ajaran
pada awal abad ke-16 Masehi Kristus,
3.Runtuhnya pengaruh kekuasaan Paus 7. Munculnya Royal Absolutism,
di negara-negara besar Eropa absolutisme yang berpuncak pada
4.Dominasi gereja dan Paus melemah kekuasaan raja-raja sebagai wakil
terhadap institusi politik, sehingga kekuasaan Tuhan,
memunculkan negara-negara yang 8. Meruncingnya konflik Katolik-
bersikap independen, Protestan,
5.Munculnya sekte-sekte baru, 9. Meluasnya akses terhadap
menyebabkan ada banyak alternatif Alkitab, berkat upaya penerjemahan
DUNIA

terhadap ajaran Kristiani, dan publikasi alkitab untuk setiap


jemaat.
T E RJ A DI N Y A R E FO R MA S I
DAMPAK
G ER EJ A B A G I I N D O N E S I A

SOSIAL
POLITIK
BUDAYA

EKONOMI

AGAMA
1. DAMPAK PADA BIDANG EKONOMI 2. DAMPAK PADA BIDANG SOSIAL BUDAYA

Dampak pertama yang bisa kita lihat Dampak reformasi gereja yang kedua
adalah adanya dampak reformasi gereja adalah dampaknya yang bisa kita lihat
pada bidang ekonomi. Pada bidang pada bidang sosial dan budaya. Karena
ekonomi, dampak yang paling terasa adanya reformasi gereja, banyak karya
adalah adanya praktek sistem feodalisme. seni pada masa itu yang dihancurkan
Feodalisme sendiri memiliki arti sebagai apabila karya seni tersebut berhubungan
sistem yang memberikan kekuasaan pada atau berbau katolik. Beberapa karya seni
para golongan bangsawan mengenai hal yang dihancurkan adalah lukisan, patung,
sosial politik. dan berbagai karya seni lainnya
KEBERAGAMAN GEREJA 4. DAMPAK PADA BIDANG
POLITIK
Yang sudah jelas terlihat sebagai
dampak reformasi gereja adalah Ada juga dampak reformasi gereja
adanya keberadaan gereja yang pada bidang politik yang bisa kita
semakin beragam. Tidak hanya lihat. Karena adanya pengaruh berupa
gereja katolik atau protestan saja, kebudayaan kerajaan pada masa itu,
tetapi ada juga beberapa jenis maka pada masa itu juga terjadi
gereja kecil lain yang terbentuk pembebanan pajak yang sangat
seperti anglikan, calvinis, dan lain memberatkan masyarakat diluar
sebagainya. kerajaan.
PENUTUP
Reformasi Gereja di Eropa
memberikan dampak sebagai berikut:
Terbelahnya agama Kristen menjadi
beberapa aliran. Timbulnya
pembaharuan tatanan sosial, ekonomi,
politik, dan budaya pada awal abad ke-
16 Masehi. Runtuhnya pengaruh
kekuasaan Paus di negara-negara besar
Eropa.

Anda mungkin juga menyukai