• Tujuan
1. Memberikan perlindungan kepada pasien terhadap
tindakan petugas kesehatan yang sebenarnya tidak
diperlukan dan secara medik tidak ada dasar
pembenarannya yang dilakukan tanpa
sepengetahuan pasiennya.
2. Memberi perlindungan hukum kepada petugas
kesehatan terhadap suatu kegagalan dan bersifat
negatif, karena prosedur medik modern bukan tanpa
resiko, dan pada setiap tindakan medik ada melekat
suatu resiko ( Permenkes No.
290/Menkes/Per/III/2008 Pasal 3 ).
Apa Saja Manfaat Informed Consent?
1. Membantu kelancaran tindakan medis.
2. Mengurangi efek samping dan komplikasi yang
mungkin terjadi.
3. Mempercepat proses pemulihan dan penyembuhan
penyakit
4. Meningkatkan mutu pelayanan.
5. Melindungi bidan dari kemungkinan tuntutan hukum.
Ada tiga element yang membentuk
Informed Consent,yaitu :
• Langkah-langkah pencegahan
masalah etik, dalam pencegahan
konflik etik dikenal ada 4, yang
urutannya adalah sebagai berikut:
1. Informed concent
2. Negosiasi
3. Persuasi
4. Komite etik
Ada dua dimensi dalam proses
informed concent :