Dengarkan Feedback, Termasuk Makian,

Untuk Memperbaiki Diri

Rikza Abdullah
 Feedback adalah nasihat

‫اص ْوا‬‫و‬‫ت‬َ‫و‬ ِ ‫الصالِح‬

‫ات‬ َّ ‫وا‬ُ‫ل‬‫م‬ِ ‫ ِإاَّل الَّ ِذين آمنُوا و َع‬٢ ‫ ِإ َّن اِإْل نسا َن لَِفي ُخس ٍر‬١ ‫ص ِر‬
ْ ‫َوال َْع‬
َ ََ َ َ َ َ ْ َ
َّ ِ‫اص ْوا ب‬
٣ ‫الص ْب ِر‬ َ ََ َ ‫ب‬
‫و‬ ‫ت‬
َ ‫و‬ ‫ق‬
ِّ ‫ْح‬‫ل‬‫ا‬ِ
Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar
dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman
dan mengerjakan amal saleh dan nasehat-
menasehati supaya mentaati kebenaran dan
nasehat-menasehati supaya menetapi kesabaran.
(Al ‘Ashr 103:1-3)
 Sikap produktif terhadap feedback

(1) Menjadi pendengar yang baik,

(2) Menghormati nara sumber,
(3) Memanfaatkan feedback untuk
mengoreksi kesalahan kita dan
memperbaiki langkah kita berikutnya.
 Menyesal di akhirat sudah terlambat

‫الس ِعي ِر‬ ِ

‫اب‬ ‫ح‬ ‫َأص‬ ‫ي‬‫ف‬ِ ‫َّا‬
‫ن‬ ‫ك‬ ‫ا‬ ‫م‬ ِ
َّ َْ ُ َ ُ ‫َوقَالُوا لَ ْو ُكنَّا نَ ْس َم ُع َْأو َن ْع‬
‫ل‬ ‫ق‬
Dan mereka (penghuni neraka) berkata:
"Sekiranya kami dulu mau mendengarkan
atau memikirkan (peringatan itu) niscaya
tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni
neraka yang menyala-nyala." (Al Mulk 67:10)
 Kebanyakan tidak mau mendengarkan

ً‫َأض ُّل َسبِيال‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ِ

‫ام‬‫ع‬ ‫ن‬ ‫َأْل‬ ‫ا‬‫ك‬ ‫اَّل‬‫ِإ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ِإ‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ل‬‫ق‬ِ َّ ‫ب‬
‫َأن َأ ْك َث َرُه ْم يَ ْس َمعُو َن َْأو َي ْع‬
َ ُْ َْ َ ْ َ ُْ ْ َ ُ ُ ‫س‬
َ ‫َْأم تَ ْح‬
Atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan
mereka itu mendengar atau memahami. Mereka itu
tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan
mereka lebih sesat jalannya (dari binatang ternak
itu). (Al Furqan 25:44)
 Untuk menjadi pendengar yang baik

‫ِإن تُ ْس ِم ُع ِإاَّل َمن ُيْؤ ِم ُن بِآيَاتِنَا َف ُهم ُّم ْس ِل ُمو َن‬

Dan kamu tidak dapat memperdengarkan
(petunjuk Tuhan) melainkan kepada orang-
orang yang beriman dengan ayat-ayat Kami,
mereka itulah orang-orang yang berserah diri
(kepada Kami). (Al Naml 27:81 & Al Rum 30:53)
 Diam untuk mendengarkan

ِ ‫استَ ِمعواْ لَهُ و‬

‫َأنصتُواْ لَ َعلَّ ُك ْم ُت ْر َح ُمو َن‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫آ‬‫ر‬ ِ ‫ِإ‬
َ ُ ْ َ ُ ْ ‫َو َئ‬
‫ق‬
ُ ْ
‫ل‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫ق‬
ُ ‫ا‬ ‫ذ‬
َ
Dan apabila dibacakan Al Qur'an, maka
dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah
dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.
(Al A’raf 7:204)
 Menghormati nara sumber

• Tidak meninggalkan nara sumber

‫آمنُوا بِاللَّ ِه َوَر ُسولِ ِه َوِإ َذا َكانُوا َم َعهُ َعلَى َْأم ٍر َج ِام ٍع لَ ْم يَ ْذ َهبُوا َحتَّى‬
َ َ‫ين‬‫ذ‬ِ َّ‫ِإنَّما الْمْؤ ِمنُو َن ال‬
ُ َ
ُ‫ن‬‫ذ‬ِ
ُ ‫يَ ْستَْأ‬
‫وه‬
Sesungguhnya yang sebenar-benar orang mu'min
ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan
Rasul-Nya, dan apabila mereka berada bersama-sama
Rasulullah dalam sesuatu urusan yang memerlukan
pertemuan, mereka tidak meninggalkan (Rasulullah)
sebelum meminta izin kepadanya. (Al Nur 24:62)
 Memanfaatkan feedback

‫ك‬ ‫ِئ‬ ‫ل‬‫ُأو‬

‫و‬ ‫ه‬َّ
‫ل‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫اه‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ين‬ ِ
‫ذ‬ َّ
‫ل‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫ِئ‬ ‫ل‬‫ُأو‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫َأح‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ع‬ِ‫ب‬ ‫ت‬ ‫ي‬‫ف‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ق‬ ْ
‫ل‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫و‬‫ع‬ ِ ِ َّ
َ
َ ْ َ ُ ُُ ََ َ َ
َ ْ ُ ََ ْ ُ َ ْ َ َّ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َ ‫ال‬
‫م‬ ‫ت‬ ‫س‬‫ي‬ ‫ين‬ ‫ذ‬
ِ َ‫ُه ْم ُْأولُوا اَأْللْب‬
‫اب‬
Yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti
apa yang paling baik di antaranya . Mereka
itulah orang-orang yang telah diberi Allah
petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang
mempunyai akal. (Al Zumar 39:18)
 Hindari gangguan pendengaran

‫ين قَالُوا َس ِم ْعنَا َو ُه ْم الَ يَ ْس َمعُو َن‬ ِ َّ‫والَ تَ ُكونُواْ َكال‬

‫ذ‬
َ َ
Dan janganlah kamu menjadi seperti
orang-orang (munafik) yang berkata
"Kami mendengarkan, padahal mereka
tidak mendengarkan. (Al Anfal 8:21)
 Ringkasan:
 Beruntung orang yang menganggap
feedback sebagai nasihat.
 Sikap produktif terhadap feedback:
– menjadi pendengar yang baik,
– menghormati nara sumber,
– memanfaatkan feedback untuk
perbaikan.
 Untuk menjadi pendengar yang baik:
Diam dan hindari gangguan.
Semoga Allah membimbing
kita untuk menjadi
pendengar yang baik
sehingga bisa memanfaatkan
informasi baru. Amin.