Anda di halaman 1dari 6

Aktivitas Mulia itu

Bernama Dakwah
Merenung Permasalahan Umat

KERUSAKAN PERBAIKAN DAKWAH


• QS. Ar Ruum 41-42 • QS. Ali Imran 110
• QS. Al Baqarah 30 • QS. An Nahl 125
• QS. Thaha 124 • QS. Al Fushilat 33
• QS. At Taubah 71
• QS. Ali Imran 104
• ‫ُاْد ُع ِاٰل ى َس ِبْيِل َر ِّبَك ِباْلِح ْك َم ِة َو اْلَم ْو ِع َظِة اْلَحَس َنِة َو َج اِد ْلُهْم ِباَّلِتْي ِهَي َاْح َس ُۗن ِاَّن َر َّبَك ُهَو َاْع َلُم ِبَم ْن َض َّل َع ْن‬
‫َس ِبْيِلٖه َو ُهَو َاْع َلُم ِباْلُم ْهَتِد ْيَن‬
• Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah
dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih mengetahui siapa yang
sesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui siapa yang mendapat petunjuk. (QS. An Nahl : 125)

‫َو َم ْن َاْح َس ُن َقْو اًل ِّم َّم ْن َدَع ٓا ِاَلى ِهّٰللا َو َع ِمَل َص اِلًح ا َّو َقاَل ِاَّنِنْي ِم َن اْلُم ْس ِلِم ْين‬
• Dan siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah dan mengerjakan
kebajikan dan berkata, “Sungguh, aku termasuk orang-orang muslim (yang berserah diri)?” (QS. Fushilat : 33)
‫َأ ِم‬
Hadits Al-Arbain An-Nawawiyah #34
‫ُك‬

‫ْل‬ ‫َف‬ ‫َك‬ ‫ْن‬
، ‫ «َم ْن َر ى ْم رًا ُي َغ ِّي ُه َي ِد ِه‬: ‫ َس ِم ْع ُت َر ُس وَل اللِه ﷺ َي ُق ْو ُل‬: ‫ َق اَل‬، ‫ل ْد ِر َر ِض َي الل َع ْن‬
‫ِب‬ ‫ْن‬ ‫ُم‬ ‫• َع ْن َأ ِب ي َس ِع ْي ٍد ا ُخ‬
‫ْر‬ ‫ُم‬ ‫س‬ ‫َي‬ ‫ُه ُه‬ ‫ِّي َل َي س‬
‫ِل‬ ‫ْس‬ ‫ْض‬ ‫َأ‬ ‫ْل‬ ‫َق‬ ‫َف‬ ‫ِط‬ ‫َت‬ ‫َل‬ ‫َف‬ ‫ِط‬ ‫َت‬
. ‫ٌم‬ ‫َع ُف الِإ ْي َم اِن » َر َو اُه‬ ‫ْع ِب ِب ِه َو َذ ِل َك‬ ‫ َف ِإ ْن ْم‬، ‫ْع ِب ِل َس اِن ِه‬ ‫َف ِإ ْن ْم‬
• Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda, ‘Barangsiapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah
dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman.” (HR.
Muslim) [HR. Muslim, no. 49]

• ‫ َفَك اَن اَّلِذ يَن ِفى‬، ‫ َفَأَص اَب َبْع ُض ُهْم َأْعَالَها َو َبْع ُضُهْم َأْس َفَلَها‬، ‫َم َثُل اْلَقاِئِم َع َلى ُح ُد وِد ِهَّللا َو اْلَو اِقِع ِفيَها َك َم َثِل َقْو ٍم اْسَتَهُم وا َع َلى َسِفيَنٍة‬
‫ َفِإْن َيْتُر ُك وُهْم َو َم ا َأَر اُد وا‬. ‫ َو َلْم ُنْؤ ِذ َم ْن َفْو َقَنا‬، ‫َأْس َفِلَها ِإَذ ا اْسَتَقْو ا ِم َن اْلَم اِء َم ُّر وا َع َلى َم ْن َفْو َقُهْم َفَقاُلوا َلْو َأَّنا َخ َر ْقَنا ِفى َنِص يِبَنا َخْر ًقا‬
‫ َو ِإْن َأَخ ُذ وا َع َلى َأْيِد يِهْم َنَج ْو ا َو َنَج ْو ا َجِم يًعا‬، ‫َهَلُك وا َجِم يًعا‬

“Perumpamaan orang yang mengingkari kemungkaran dan orang yang terjerumus dalam kemungkaran adalah bagaikan suatu kaum yang
berundi dalam sebuah kapal. Nantinya ada sebagian berada di bagian atas dan sebagiannya lagi di bagian bawah kapal tersebut. Yang
berada di bagian bawah kala ingin mengambil air, tentu ia harus melewati orang-orang di atasnya. Mereka berkata, “Andaikata kita
membuat lubang saja sehingga tidak mengganggu orang yang berada di atas kita.” Seandainya yang berada di bagian atas membiarkan
orang-orang bawah menuruti kehendaknya, niscaya semuanya akan binasa. Namun, jika orang bagian atas melarang orang bagian bawah
berbuat demikian, niscaya mereka selamat dan selamat pula semua penumpang kapal itu.” (HR. Bukhari no. 2493)
Dakwah berjama’ah / Kelompok Dakwah
‫ُكْنُتْم َخ ْيَر ُاَّم ٍة ُاْخ ِرَج ْت ِللَّناِس َتْأُم ُر ْو َن ِباْلَم ْع ُر ْو ِف َو َتْنَهْو َن َع ِن اْلُم ْنَك ِر َو ُتْؤ ِم ُنْو َن ِباِهّٰللۗ َو َلْو ٰا َم َن َاْهُل‬
‫اْلِكٰت ِب َلَك اَن َخ ْيًر ا َّلُهْم ۗ ِم ْنُهُم اْلُم ْؤ ِم ُنْو َن َو َاْك َثُر ُهُم اْلٰف ِس ُقْو َن‬
Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan
mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka.
Di antara mereka ada yang beriman, namun kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik. (QS.Ali Imran 110)

‫ُا ٰۤل‬
‫َو ْل َتُكْن ِّم ْنُك ْم ُا َّم ٌة َّيْد ُع ْوَن ِا َلىا ْل ْيَخِر َو َي ْأُمُرْو َن ِباْلَمْعُر ْو ِف َو َيْنَهْوَن َع ِن ا ْلُمْن َكِرۗ َو و ِٕىَك ُم ُم ِل ُحْوَن‬
‫ْف‬ ‫ْل‬ ‫ا‬ ‫ُه‬
Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan
mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung . (QS. Ali Imran 104)
Berdakwah pada Masyarakat
• Meneladani shiroh Rasulullah saw.
• Mendakwahi keluarga terdekat
• Membentuk jama’ah dakwah  dakwah sirriyah di Mekkah selama 3
tahun
• Bersama jama’ah dakwah berinteraksi dengan masyarakatdakwah
di Mekkah selama 10 tahun
• Berdakwah ke luar masyarakat Mekkah
• Aktivititas thalabun nushrah  Mush’ab bin Umair sebagai Duta
Islam Yastrib siap mendukung dakwah Islam & Rasulullah saw

Anda mungkin juga menyukai