Anda di halaman 1dari 11

Pertemuan 14 (Keempat Belas)

Rekayasa Irigasi
LATIHAN SOAL

RABU, 13 JULI 2022

Dr. Ir. Dandy Ahmad Yani, MM., MT

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
CAPAIAN MATA KULIAH IRIGASI

CAPAIAN PEMBELAJARAN
PASCA UTS s/d UAS
Mampu Merencanakan Nomenklatur Jaringan
Irigasi 1

Mahasiswa diharapkan mampu memberi Mampu Menghitung Debit Saluran Pemberi Dan
keterangan/penamaan pada suatu skema jaringan 2 Pembuang
irigasi teknis/semi teknis berdasarkan kaidah yang
berlaku. Mahasiswa diharapkan mampu menghitung debit
saluran pembawa irigasi berdasarkan kebutuhan air
Mampu Merancang Dimensi Saluran Pemberi dari petak tersier dan menghitung debit pembuang.
Dan Pembuang Sampai ROW
3

Mahasiswa mampu mendesain penampang Memahami Dan Mampu Menjelaskan


melintang saluran irigasi berdasarkan data debit 4 Bangunan-Bangunan Pada Jaringan
yang diketahui sesuai standar perencanaan KP
Irigasi. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi bangunan
bangunan dan menerangkan secara singkat
operasional bangunan pada saat musim kemarau.
LATIHAN SOAL

Perhatikan Skema Jaringan Irigasi Teknis


Disamping !

1 2 3 a) Sebutkan nama bangunan – bangunan irigasi


berdasarkan nomor yang ditunjuk!

1) Bangunan Pengambilan / Intake


86.94 L/dt
2) Saluran Primer Kemangi R1
3) BK 1 (Bangunan Bagi-Sadap Kemangi 1)
4
4) Saluran Primer Kemangi R2
5) BK 2 (Bangunan Sadap Kemangi 2)
6) Saluran Pembuang
5
b) Hitung kebutuhan air masing – masing petak
tersier berdasarkan luas petak yang diketahui
94.5 L/dt 56.7 L/dt
apabila NFR = 1,89 L/dt/Ha!
6
Kebutuhan Air = Luas x NFR
LATIHAN SOAL

c) Hitung debit saluran primer apabila C = 1 dan


efisiensi : eT = 80%
Sal. Primer Kemangi
eS = 85% Q=
Bendung
Serambi Lor RK 1 A = 126 Ha
Q = 389,1 L/dt
BK 1 eP = 90%

K1 Ka d) Lengkapi dan gambar ulang skema jaringan


86.94 L/dt irigasi disamping dengan penamaan/
A = 80 Ha
nomenklatur yang sesuai dengan kaidah yang
Sal. Primer Kemangi RK 2 Q = 247,06 L/dt berlaku.
e) Berapa debit pembuang yang melalui saluran
seperti pada gambar? Apabila besaran
BK 2
limpasan pembuang permukaan selama 3 hari
berturut – turut = 135 mm dan luas petak
K2 Ka K2 Ki
94.5 L/dt 56.7 L/dt
merupakan luasan diatasnya !
Saluran Pembuang D(3)= .... 135 mm
Dm = .... 5,21 L/dt/Ha
QP = 1,62 . Dm . A0,92 = .... 722,26 L/dt
LATIHAN SOAL

Kompetensi selanjutnya !
Setelah Mahasiswa mampu menghitung debit
Bendung Sal. Primer Kemangi
saluran irigasi, diharapkan pada persoalan
Serambi Lor RK 1 A = 126 Ha
Q = 389,1 L/dt
BK 1 selanjutnya mahasiswa dapat mendesain dimensi
hidrolis saluran apabila diketahui kemiringan dasar
K1 Ka saluran 0,0015!
86.94 L/dt

A = 80 Ha
Sal. Primer Kemangi RK 2 Q = 247,06 L/dt

BK 2

K2 Ka K2 Ki
94.5 L/dt 56.7 L/dt

Saluran Pembuang Q = AxV


A = (b+mh) x h
V = K . R2/3 . I1/2
PEMBAHASAN SOAL DIMENSI SALURAN !
Perencanaan Saluran Primer Kemangi RK 1
Q = 389,1 L/dt
= 0,3891 m3/dt
Q =AxV
= ((b+mh) x h) x K . ()2/3 . I1/2

Q = ((nh+mh) x h) x K . ()2/3 . I1/2


0,389 =( (1,1.h+1h) x h) x 35 . ()2/3 . 0,00151/2 Berdasarkan tabel :
m =1:1
K = 35,0
n = 1,10 ; b = nh
Maka dengan cara trial-error diperoleh nilai :
h = 0,555 m
Sehingga :
b =nxh A = (b+mh) x h = 0,646 m2
= 1,1 x 0,555 0,602 m/dt > Vb = 0,6 m/dt (OK)
V = K . R2/3 . I1/2 =
= 0,61 m
PENGGAMBARAN PENAMPANG SALURAN
Perencanaan Saluran Primer Kemangi RK 1
Q = 389,1 L/dt h = 0,555 m
= 0,3891 m3/dt b = 0,61 m
Berdasarkan tabel : Apabila diketahui elevasi tanah asli dan dasar saluran :
m =1:1 EL. TA + 100.00
K = 35,0 EL. DS + 99.445
n = 1,10
PEMBAHASAN KUIS
1. Sebutkan macam – macam bangunan yang ada pada jaringan irigasi berdasarkan fungsinya ?
2. Apa perbedaaan dari bangunan pengukur debit dan alat pengatur tinggi muka air. sebutkan
contoh masing – masing 4 !
3. Bagaimana konsep desain pengambilan bebas ?
4. Sebutkan kekurangan penggunaan pintu skot balok!
5. sebutkan kelebihan penggunaan pintu sorong !
6. Jelaskan perbedaan desain bangunan bagi, bangunan sadap, dan bangunan bagi sadap!
7. Sebutkan kelebihan dalam penggunaan pintu romijn sebagai bangunan pengukur debit !
8. Sebutkan secara umum fungsi bangunan pembawa !
9. Jelaskan mengapa pada saat kondisi banjir, pintu pengambilan harus ditutup penuh dan pintu
pembilas dibuka!
10. Apa yang menjadi pertimbangan dalam operasi jaringan irigasi pada saat musim kemarau ?

Pada soal nomor 2, sebagian mahasiswa masih belum menyebutkan perbedaan fungsi kedua
bangunan.
Pada soal nomor 9, sebagian mahasiswa belum menganalisa lebih jauh dampak adanya
sedimen/lumpur akibat banjir apabila memasuki saluran irigasi.
Pada soal nomor 10, hampir seluruh mahasiswa belum bisa menyimpulkan pertimbangan-
pertimbangan yang dipersoalkan dari prosedur yang diberikan dipertemuan sebelumnya.
PERHATIKAN PROSEDUR BERIKUT :

2. Prosedur Operasional – Musim Kemarau


Prosedur operasi pada saat musim kemarau dalam kaitannya dengan operasi bangunan utama, adalah :
1. Pintu pengambilan dibuka untuk menjamin penyediaan air guna memenuhi kebutuhan air irigasi di
sawah. Bukaan pintu pengambilan diatur ketinggiannya sesuai dengan besarnya kebutuhan air irigasi
di sawah.
2. Pintu pembilas di bendung agar ditutup saat terjadi debit air rendah,
3. Pengaturan pemberian air dilakukan dengan pengukuran debit yang tepat di bangunan-bangunan
ukur yang ada sehingga pemberian air dapat efektif sesuai dengan kebutuhan di sawah.
4. Karena pada musim kemarau neraca air juga dalam kondisi berlebihan surplus pada setiap periode ½
bulanan, maka pemberian tetap dilkasanakan dengan cara terus menerus (continouse flow).
5. Namun bila terjadi kondisi ekstrim diluar kejadian normal, maka perlu dilakukan kesepakatan antar
irigasi (dalam satu system pengambilan yang sama) untuk mengatur cara pemberian air ke sawah-
sawah.

Berdasarkan hightlight warna kuning, prosedur musim kemarau perlu dilakukan apabila :
1. Kebutuhan air di sawah sesuai musim tanam yang sedang berlangsung
2. Debit air di sungai rendah
3. Keseimbangan (neraca) air yang sedang terjadi mengalami kondisi ekstrim (kekurangan air untuk disadap)
PENGERJAAN UAS
WAKTU 75 MENIT
SOAL SESUAI DENGAN KOMPETENSI CAPAIAN
PEMBELAJARAN
SISTEM BUKA BUKU
“Wahai anak muda, jika engkau
tidak sanggup menahan lelahnya
belajar, maka engkau harus
sanggup menahan pahitnya
kebodohan”

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai