Anda di halaman 1dari 10

MERANCANG PROGRAM

PEMBELAJARAN DALAM
BENTUK RPP
ANGGOTA KELOMPOK

01 02
FIRDAUS RIVAI INNA YA TUR RAHMA
22004067 22004072
A. Pola pikir dan struktur kerja KTSP dan Kurikulum
2013

1.Pola Pikir KTSP

KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan
pendidikan. Hal-hal yang perlu dipahami dalam kaitannya dengan kurikulum tingkat satuan
pendidikan (KTSP) adalah sebagai berikut:
1. KTSP dikembangkan sesuai dengan kondisi satuan pendidikan, potensi dan karakteristik daerah serta
sosial budaya masyarakat setempat dan peserta didik.
2. Sekolah dan komite sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya
berdasarkan kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, di bawah supervise dinas
pendidikan kabupaten/ kota dan departemen agama yang bertanggungjawab di bidang pendidikan.
3. Kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk setiap program studi di perguruan tinggi dikembangkan dan
ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan.
Struktur Kerja KTSP
Struktur kerja meliputi beberapa tahap, yaitu :

a. Mekanisme Penyusunan KTSP


1.Pembentukan Tim Kerja
Dalam rangka pengembangan KTSP, setiap satuan pendidikan perlu membentuk tim pengembang
kurikulum. Terdiri dari guru, kepala sekolah, guru pembimbing (konselor), komite sekolah
dan dalam hal tertentu melibatkan orang tua atau peserta didik.
2. Penyusunan Draf.
Setelah terbentuk tim pengembang KTSP, selanjutnya mengembangkan draft KTSP yang lengkap
mulai dari perumusan visi dan misi satuan pendidikan sampai pada rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP), yang siap diaktualisasikan dalam pembelajaran.
3. Revisi dan Finalisasi
Pola Pikir Kurikulum 2013
Pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan masa depan hanya akan dapat terwujud apabila terjadi
pergeseran atau perubahan pola pikir. Laporan BSNP tahun 2010 dengan judul Paradigma
Pendidikan Nasional Abad XXI menegaskan bahwa untuk meningkatkan kualitas pendidikan
dalam menghadapi masa depan perlu dilakukan perubahan paradigma pembelajaran melalui
pergeseran tata cara penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan pembelajaran di dalam kelas atau
lingkungan sekitar lembaga pendidikan tempat peserta didik menimba ilmu. Pergeseran itu
meliputi proses pembelajaran sebagai berikut:
1. Dari berpusat pada guru menuju berpusat pada siswa.
2. Dari satu arah menuju interaktif.
3. Dari isolasi menuju lingkungan jejaring.
4. Dari pasif menuju aktif-menyelidiki.
5. Dari pembelajaran pribadi menuju pembelajaran berbasis tim atau kelompok
Struktur kurikulum 2013

a. Struktur Kurikulum SD/MI


Beban belajar dinyatakan dalam jam belajar setiap minggu untuk masa belajar selama satu semester. Beban belajar
di SD/ MI kelas I, II, dan III masing-masing 30, 32, 34; sedangkan untuk kelas IV, V, dan VI masing- masing 36
jam setiap minggu. Jam belajar SD/ MI adalah 35 menit.
b. Struktur Kurikulum SMP/MTS
Dalam struktur kurikulum SMP/ MTs ada penambahan jam belajar per minggu dari semula 32, 32, dan 32 menjadi
38, 38 dan 38 untuk masing-masing kelas VII, VIII, dan IX. Sedangkan lama belajar untuk setiap jam belajar di
SMP/ MTs tetap yaitu 40 menit.
c. Sruktur kurikulum SMA/MA/SMK/MAK
Struktur kurikulum SMA/MA/SMK/MAK terdiri atas: Kelompok mata pelajaran wajib yang diikuti oleh seluruh
peserta didik, dan Kelompok mata pelajaran peminatan yang diikuti oleh peserta didik sesuai dengan bakat, minat,
dan kemampuannya.
B. Komponen Silaubus dan RPP sesuai KTSP dan Kurikulum 2013

1. Komponen Silabus KTSP


Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar
kompetensi , kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi
waktu, dan sumber/bahan/alat belajar.
Silabus dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan terdiri dari beberapa komponen, sebagai berikut:
1. Standar Kompetensi Mata Pelajaran
2. Kompetensi Dasar
3. Hasil Belajar
4. Indikator Hasil Belajar
5. Materi Pokok
6. Kegiatan Pembelajaran
7. Alokasi Waktu
8. Adanya Penilaian
9. Sarana dan Sumber Belajar
2. Komponen Silabus 2013
Berdasarkan PERMENDIKBUD Nomor 65 Tahun 2013 komponen-komponen minimal
silabus adalah sebagai berikut:

1. Identitas
2. Kompetensi Inti
3. Kompetensi Dasar
4. Materi Pokok
5. Pembelajaran
6. Penilaian
7. Alokasi Waktu
8. Sumber Belajar

3. Komponen RPP Kurikulum 2013


Adapun komponen-komponen RPP sesuai dengan implementasi kurikulum 2013 /
Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013 adalah sebagai berikut: Identitas meliputi: Nama
Sekolah, Mata Pelajaran, Kelas/Semester, Materi Pokok, Alokasi Waktu
3. Komponen RPP Kurikulum 2013
Adapun komponen-komponen RPP sesuai dengan implementasi kurikulum 2013 / Permendikbud Nomor
81A Tahun 2013 adalah sebagai berikut: Identitas meliputi: Nama Sekolah, Mata Pelajaran, Kelas/Semester,
Materi Pokok, Alokasi Waktu
a. Kompetensi Inti (KI)
b. Kompetensi Dasar dan Indikator
c. Tujuan Pembelajaran
d. Materi Pembelajaran (rincian dari Materi Pokok)
e. Metode Pembelajaran (rincian dari Kegiatan Pembelajaran)
f. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
g. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
h. Penilaian
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai