Anda di halaman 1dari 9

Kelompok 8

MISI RASUL DAN


MASYARAKAT
MADANI
Anggota kelompok;
1.Akwila Arya Cahya Kusuma
2.Shohibul Kautsar
PEMBAHASAN
1.Makna Perjuangan Rasul
2.Aktualisasi Misi Rasul
3.Aplikasi Sifat-Sifat Rasul
4.Masyarakat Madani Dan Etika Masyarakat Islam
1.MAKNA PERJUANGAN RASUL
Rasulullah saw datang ditengah-tengah kejahiliyahan umat pada masa
itu. Jahiliyah yang dimaksud adalah bukan bodoh dalam masalah
kecerdasan, melainkan bangsa arab jahiliyah dalam masalah aqidah
dan ahlak. Sehingga Rasululah mendapatkan tugas yang cukup berat
untuk merombak atau merubah budaya tatanan masyarakat yang sudah
jauh dari ajaran Allah. Perjuangan yang tidak mengenal lelah di kota
Makkah banyak mendapatkan perlawanan, sehingga beliau
mendapatkan perintah Allah untuk hijrah ke kota Madinah beserta
para sahabatnya. Dengan kesabaran dan pertolongan Allah swt, kurang
lebih selama 23 tahun Rasulullah akhirnya berhasil menjalankan tugas
dengan baik, budaya Islam terbangun di kota Madinah dan Makkah
setelah ditaklukkan oleh Rasulullah. Masyarakat yang memiliki akhlak
yang sebelumnya jauh dari nilai-nilai Islam,menjadi masyarakat yang
sangat dekat dengan ajaran Islam.
PERJUANGAN DI MAKKAH
Selama 10 tahun pertama berdakwah belum ada kemajuan yang berarti
khususnya dalam jumlah umat. Sebab, ada perbedaan kultur hingga
kondisi alam di antara keduanya.
Cara dakwah Nabi Muhammad SAW di Mekkah memiliki penekanan
yang berbeda daripada dakwah di Madinah. Masyarakat Mekkah yang
pada saat itu menyembah berhala memiliki kesetiaan terhadap para
leluhurnya.Oleh karena itu,Alloh mengutus nabi Muhammad SAW
untuk berhijrah dari Madinah ke Makkah.

‫ض ُم َرا َغ ًما َكثِ ْي ًرا َّو َس َعةً ۗ َو َم ْن ي َّْخ ُرجْ ِم ۢ ْن‬ ْ‫ر‬ َ ‫اْل‬‫ا‬ ‫ى‬ ‫ف‬ ْ
‫د‬ ‫ج‬ ‫ي‬ ‫وم ْن يُّهاجرْ في سبيْل هّٰللا‬
ِ ِ ِ َ ِ ِ َِ ْ ِ ِ َ َ َ
ُ ‫ان هّٰللا‬
َ ‫ت فَقَ ْد َوقَ َع اَجْ ر ُٗه َعلَى هّٰللا ِ ۗ َو َك‬ُ ‫اج ًرا اِلَى هّٰللا ِ َو َرس ُْو ِل ٖه ثُ َّم يُ ْد ِر ْكهُ ْال َم ْو‬ِ َ‫بَ ْي ِت ٖه ُمه‬
ِ ‫َغفُ ْو ًرا ر‬
‫َّح ْي ًما‬
Artinya:”Dan barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka akan
mendapatkan di bumi ini tempat hijrah yang luas dan (rezeki) yang banyak.
Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah karena Allah dan
Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang
dituju), maka sungguh, pahalanya telah ditetapkan di sisi Allah. Dan Allah Maha
Pengampun, Maha Penyayang.”(QS;An-Nissa’:100)
PERJUANGAN DI MADINAH
Kedatangan Rasulullah SAW di Madinah pada 12 Rabi'ul Awwal tahun
pertama Hijriah merupakan awal dari dimulainya dakwah Sejak hijrah
ke Madinah, Nabi Muhammad SAW dan para sahabat selalu
berdakwah kepada penduduk Madinah tanpa mengenal lelah dan putus
asa. Dakwah Rasulullah SAW ditujukan kepada orang-orang yang
sudah masuk Islam (umat Islam) dan orang-orang yang belum masuk
Islam. Dakwah kepada umat Islam bertujuan agar mereka mengetahui
seluruh ajaran Islam baik yang diturunkan di Mekah ataupun yang
diturunkan di Madinah, kemudian mengamalkannya dalam kehidupan
sehari-hari, sehingga mereka betul-betul menjadi umat yang bertakwa .

BENTUK-BENTUK PERJUANGAN DI MADINAH:

 Membangun masjid sebagai pusat ibadah dan dakwah.


 Membangun ekonomi rakyat dengan membangun pasar
yang tidak jauh dari masjid.
 Mempersaudarakan Kaum Muhajirin dan Anshar.
 Piagam Madinah.
2.AKTUALISASI MISI RASUL
Dalam misi dakwahnya,rasul selalu menerapkan 4 sifat sebagai berikut.
Ada 4 sifat wajib rasul yang wajib kita ketahui.

 Sidiq berarti jujur alias berkata dan berbuat dengan sesungguhnya. Jujur
dalam lisan, jujur pula dalam tingkah laku.
 Amanah berarti bisa dipercaya. Amanah adalah kepercayaan yang diberikan
seseorang untuk dijalankan atau dipelihara sebaik-baiknya. Seseorang yang
diberikan amanah tidak boleh menyia-nyiakan amanah tersebut, baik sengaja
maupun tidak.
 Tabligh berarti menyampaikan. Seperti halnya Rasulullah yang
menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada umat manusia. Guna
meneladani sifat tabligh tersebut, kita sebagai manusia hendaknya juga
memiliki kemampuan menyampaikan hal-hal baik kepada sesame.
 Fathonah berarti cerdas. Rasulullah dikaruniai kecerdasan yang luar biasa.
Kecerdasan itu digunakan untuk berdakwah di jalan Allah. Tanpa
kecerdasan, tentu sulit untuk menyampaikan hal-hal baik di jaman jahiliyah.
3.APLIKASI SIFAT-SIFAT
RASUL
Segala sifat terpuji yang melekat dalam diri rasulullah juga haruslah ditanamkan dalam diri setiap umatnya.
Adapun hal-hal terpuji yang perlu umat muslim teladani dari rasulullah diantaranya sifat siddiq, amanah, tabligh,
dan fathonah.

 SIDDIQ Untuk meneladani sifat siddiq, maka umat muslim haruslah senantiasa berkata jujur dan berkata
yang benar sesuai dengan fakta.

 AMANAH Untuk meneladani sifat amanah, maka seorang muslim haruslah selalu menjaga kepercayaan
yang telah diberikan oleh orang lain, dan kita tidak boleh sekalipun berbuat curang ataupun ingkar terhadap
sesuatu agar senantiasa menjadi pribadi yang dipercaya.

 TABLIGH Umat muslimin bisa meneladani sifat tersebut dengan senantiasa menyampaikan hal-hal baik
kepada umat manusia lainnya. Umat muslim juga bisa saling memberikan nasihat dalam kebaikan, mengajak
pada kebaikan serta menyampaikan informasi yang bermanfaat guna meneladani sifat tabligh tersebut.

 FATHONAH Untuk meneladani kecerdasan Rasulullah SAW, maka umat muslim harus senantiasa semangat
dalam menimba ilmu agar kelak dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari guna menciptakan
kehidupan dunia yang lebih baik lagi.
4.MASYARAKAT MADANI DAN
ETIKA MASYARAKAT ISLAM

PENGERTIAN:
Masyarakat madani adalah sistem sosial yang subur berdasarkan prinsip moral yang
menjamin keseimbangan antara kebebasan individu untuk stabilitas masyarakat.
Pengertian lain dari masyarakat madani adalah masyarakat yang beradab,
menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, yang maju dalam penguasaan ilmu
pengetahuan, dan teknologi.

Secara umum ciri-ciri yang dimiliki oleh civil society yaitu seperti hidup mandiri,
memiliki rasa toleransi yang tinggi, berpartisipasi aktif dalam segala pembentukan
kebijakan publik, bekerja sama secara sukarela, menjunjung tinggi nilia-nilai
keadilan dan kejujuran, mengakui dan menghargai perbedaan, memiliki integritas
nasional yang kokoh, menjunjung tinggi HAM dan supremasi hukum serta terbuka
dan transparan.
TERIMAKASIH…

Anda mungkin juga menyukai