Anda di halaman 1dari 13

BUSINESS PLAN

“PABRIK GENTENG”
Dosen Pengampu : Gita Kartika Sari,S.IP,M.pd

Disusun Oleh :
• Abi Darma B
• Ahmad Sopian
• Cindy Alviani S
• Hendri
• Nila Resa
• Siti Mulyati
MARKETING MIX
 Product (Produk)
a) Bahan-Bahan yang digunakan yaitu:
1. Tanah Tanah liat merupakan bahan baku utama yg digunakan untukn membuat genteng

2. Pasir Pasir adalah bahan campuran fungsinya untuk membuat genteng lebih kuat
3. Air Air digunakan untuk menyiram tanah liat yang sudah kering agar bisa basah atau
juga digunakan untuk meleburkan genteng mentah yang gagal menjadi tanah liat
lagi untuk di prose daur ulang
4. Minyak untuk proses dalam pencetakan,karena pencetakan menggunakan mesin press
agar tanah yang dicetak tidaka menempel dan juga untuk proses pembakaran.
5. Kayu sebagai bahan utama pembakaran pada tungku bakar/obongan/hawu
6. Campuran Campuran ini untuk pewarnaan genteng atau yang bisa disebut glazur.
bahan kimia Campuran bahan kimia yang biasa digunakan adalah PbO,Frit,Kaolin,Mangan
(Mn),Kromium (Cr).Semua campuran ini berbentuk bubuk atau biasa disebut
powder.
b) Peralatan
1. Cangkul
2. Kapak
3. Mesin Penggiling Tanah
4. Mesin Press ( Cetakan Genteng)
5. Pisau Karet
6. Rak Penyimpanan Genteng
7. Tungku Bakar/obongan/Hawu
C) Proses Produksi
• Proses awal pembuatan genteng itu adalah tanah liat yang sudah di campuri pasir di giling ke mesin
penggilingan tanah, hasil gilingan tanah akan menjadi bentuk kotak persegi panjang atau yang biasa
disebut ‘empleng’. Lalu setelah empleng jadi, empleng di cetak dimesin press sehingga menjadi
sebuah ‘genteng mentah’. Setelah itu dipoles sedikit bagian yang tidak rata/rapih menggunakan pisau
karet. Lalu selanjutnya di simpan lah genteng yang masih mentah itu di dalam rak-rak penyimpanan
agar genteng menjadi agak kering, proses membutuhkan 1 hari.
• Proses awal pembuatan genteng itu adalah tanah liat yang sudah di campuri pasir di giling ke mesin
penggilingan tanah, hasil gilingan tanah akan menjadi bentuk kotak persegi panjang atau yang biasa
disebut ‘empleng’. Lalu setelah empleng jadi, empleng di cetak dimesin press sehingga menjadi
sebuah ‘genteng mentah’. Setelah itu dipoles sedikit bagian yang tidak rata/rapih menggunakan pisau
karet. Lalu selanjutnya di simpan lah genteng yang masih mentah itu di dalam rak-rak penyimpanan
agar genteng menjadi agak kering, proses membutuhkan 1 hari.
• Untuk proses glazur, genteng natural di campurkan dengan powder PbO, Frit, dan kaolin. Powder-
powder itu di masukan ke dalam drum/tong dan di campurkan dengan air. Lalu genteng di basahi satu
per satu menggunakan air yang telah tercampur powder itu. Proses pembasahan itu tidak dicelupkan,
melainkan menuangkan air ke genteng dengan menggunakan gayung. Setelah genteng basah lalu
tiriskan selama satu malam, keesokan hari genteng siap lag (Tei untuk proses pembakaran lagi. Cara
pembakaran ke 2 sama dengan dengan cara pembakaran pertama. Setelah proses pembakaran
kedua, maka genteng galzur siap jual dan siap pakai.
 Place (Tempat Usaha)
Lokasi Usaha Ini Beralamatkan:
• Desa : Desa Sukaraja Wetan
• Kecamatan : Jatiwangi
• Kabupaten : Majalengka

• Pemilik Usaha : Abi Darma Budiman


• Adm I : Nila Resa
• Adm II : Siti Mulyati
• Kepala Produksi : Cindy Alviani S
• Karyawan :1. Ahmad
2. Hendri
 Pride (Harga Jual)

Tipe Harga

Morando Natural 3.500


Plentong 2.500
Wuwung Natural 3.500
Harga Modal Bahan Baku Perbulan
Nama Barang Harga

Tanah Liat Rp. 180.000/Rit

Pasir Rp. 250.000/ Hari

Kayu Bakar Rp. 2000.000/Rit

Obat Glasir Rp. 5000.000/ Karung

Cat Genteng Rp. 500.000/ Karung

Tali Glasir Rp. 1000.000 4 Rol

Gaji karyawa Rp. 100.000/ Orang


Perhitungan modal sampai keuntungan
• Tanah liat
• 54.000.000 : 30 hari : 10 Rit perhari
• Total 180.000 /Rit dalam 1 hari

• Pasir
• 7.500,000 : 30 hari : 250.000/Rit

• Kayu Bakar
• 40.000.000 : 20 hari : 2000.000/Rit

• Gajih karyawan
• 33.000.000 : 30 hari = 1.100.000 : 11 orang pekerja perhari
• Total perhari 100.000 untuk satu orang pekerja

• Hitung jual
• 35.00/pcs
• Rp. 3500/pcs X 9000pcs/bulan = 315.000.000 modal – 141.000.000

• Keuntungan per bulan


• 174.000.000
c) Uph Tenaga Kerja per bagian
Dalam proses produksi genteng tentunya membutuhkan beberapa tenaga
kerja yang dimana hal ini dapat memudahkan kegiatan produksi tersebut.Ada
beberapa pembagian tugas yaitu Bagian penggiling tanah,Press
jgenteng,Kuli,Pembakar serta Pengglazur,masing bagian diberi upah sebesar
Rp. 100.000,-/orang.

 Promotion (Saluran Distribusi )


1.Customer dapat langsung ke pabrik.
2.Dipasarkan melalui depot-depot.
3.Dipasarkan melalui toko bangunan
4.Dipasarkan untuk Proyek Perum.
5.Dipasarkan melalui Media Sosial serta Human Relation.
 Analysis SWOT
a.Keunggulan Produk (Streinght)
1.Kuat dan Tahan lama
Genteng memiliki daya tahan yang sangat kuat terhadap cuaca yang ekstrem, seperti pada
musim kemarau panjang atau musim hujan panjang karena efek globalisasi genteng
mempunyai daya tahan yang sangat kuat terhadap panas matahari yang membuat dalam
rumah tetap nyaman dan sejuk. Anti bocor ketika hujan karena genteng tidak menyerap air
hujan dan merembes ke dalam rumah, tidak berisik juga ketika hujan. Dan juga genteng bisa
bertahan hingga puluhan tahun tentunya.
2.Harga terjangkau dan bersaing
Harga genteng bisa disebut terjangkau jika dibandingkan dengan produk atap lainnya
seperti asbes, spandek, galvalum dll. Meskipun harga genteng tanah liat ini tergolong mahal
ketika sekali beli, namun jika dibandingkan dengan produk lain yang hanya bertahan sekitar 2-3
tahun yang terus menerus harus di ganti, tentu saja membutuhkan biaya yang besar. Berbeda
dengan genteng yang bisa bertahan puluhan tahun, besar di awal namun tak harus diganti.
B. Kelemahan
Kelemahan produk ini hanya dalam hal penjualan, yaitu sekali beli seumur hidup. Karena hanya sekali
beli, tidak terus menerus, membuat produsen harus mencari konsumen yang berbeda-beda pada setiap
penjualannya.

C.Peluang (Opportunity)
1. Pasar dalam bisnis ini tentu sangatlah luas
produk genteng ini bisa di pasarkan dalam negeri maupun luar negeri
2.Bisa di pasarkan untuk proyek perumahan
Dalam beberapa tahun belakangan ini, pemerintah banyak sekali membuat proyek perumahan-
perumahan untuk kalangan menengah kebawah dengan harga terjangkau, yang berarti peluang
pemasaran untuk produk genteng ini lebih luas dengan bekerja sama dengan kontraktor yang membuat
suatu perum tersebut.
3.Bisa dipasarkan melalui media sosial
Tidak hanya alat elektronik yang bisa di pasarkan melalui medsos, genteng pun bisa di pasarkan
melalui medsos, apalagi sekarang sudah ada sebuah aplikasi jual beli pihak ke 3 seperti, tokopedia,
shopee, lazada dan lain-lain.
4.Layanan Pesan Antar/Bayar di tempat (COD)
Layanan ini membuat konsumen tak perlu khawatir dengan produk yang dijual, karena konsumen bisa
mengecek dulu produk yang di kirim, jika puas lalu bayar.
D. Ancaman
Ancaman yang mungkin terjadi pada usaha ini yaitu :
1. Adanya Pabrik-pabrik Tekstil
2. Banyak pesaing
3. Poersaingan Harga
4.Cuaca hujan
Kesimpulan
Melihat dari segi produksi, bahan baku mudah di cari dan proses produksi
mudah di buat, dari segi pasar yang luas, produk ini mudah di jual, dan dari segi
keuangan tentu saja bisnis ini sangat menguntungkan. Resiko dalam bisnis pun
sangatlah minim, maka dari itu, kami melihat bisnis ini sangat bagus untuk di
jalankan.
Dan juga karena rumah adalah sebuah kebutuhan pribadi seseorang, tentu
saja setiap orang menginginkan rumah idaman yang bagus, nyaman dan sejuk,
tentu saja atap rumah haruslah berproduk yang bagus. Karena atap rumah
adalah komponen yang sangat berperan penting, maka produk ini bisa
mengabulkan rumah idaman setiap orang.

Anda mungkin juga menyukai