Anda di halaman 1dari 11

ADVOKASI DAN ETIK KEPERAWATAN PADA KASUS

KEGAWAT DARURATAN BERBAGAI SISTEM

Kelompok 2 Kelas B
1. Ai Nurhayati (4002230352)
2. Anisah (4002230347)
3. Desrina Agustiningrum (4002230362)
4. Rita Chairunisa (4002230047)
5. Siti Wasiah Meilani (4002230344)
6. Titin Suhartini (4002230067)
PERAN ADVOKASI
PENGERTIAN ADVOKASI PERAWAT DI UNIT
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
PENGERTIAN
01 ADVOKASI
Melindungi Klien atau Masyarakat terhadap
pelayanan dan keselamatan praktik tidak sah
yang tidak kompeten dan melanggar etika yang
dilakukan oleh siapapun (Ikatan Perawat
Amerika/ ANA 1985)
PERAN ADVOKASI PERAWAT DI UNIT GAWAT
DARURAT

01 Menurut ANA 1985 Menurut UU no 44 tentang


04 Rumah Sakit

02 Peran dalam praktik etik


keperawatan Menurut UU No 36 tahun
05
2009 tentang kesehatan

03 Menurut UU No 38/2014
1. Peran Advokasi di Unit Gawat Darurat menurut ANA (1985)

 Melindungi klien atau masyarakat terhadap pelayanan


dan keselamatan praktik tidak sah yang tidak kompeten
dan melanggar etika yang dilakukan oleh siapa pun.

 Menjaga pasien dari alat sarana dan parasana yang baik.


2. Peran advokasi dalam praktik etik keperawatan
 Perawat dalam memberikan pelayanan
keperawatan menghargai harkat dan martabat
manusia, keunikan, klien, dan tidak terpengaruh
oleh pertimbangan kebangsaan, kesukuan, warna
kulit, umur, jenis kelamin, aliran politik, dan
agama yang dianut,serta kedudukan sosial.

 Perawat dalam memberikan pelayanan


keperawatan senantiasa memelihara suasana
lingkungan yang menghormati nilai nilai budaya,
adat istiadat dan kelangsungan hidup beragama
dan klien

(Hasil Munas PPNI tahun 2010 Pedoman Etik


keperawatan)
3. Peran advokasi perawat menurut UU No. 38/
2014 tentang Keperawatan
 Memberikan Pelayanan Keperawatan sesuai dengan
standar profesi, standar pelayanan keperawatan, standar operasional prose
dur, kode etik, dan ketentuan peraturan perundang-undangan

 Menghormati hak Klien

 Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang klien

 Mendokumentasikan Asuhan Keperawatan berdasarkan standar pelayanan


keperawatan.
 Memberikan informasi yang lengkap, jujur, jelas dan mudah dimengerti
mengenai tindakan keperawatan kepada Kliendan/atau keluarganya sesuai
dengan batas kewenangannya
4. Peran Advokasi Perawat Menurut Undang Undang No 44
Tentang Rumah Sakit

Ayat (1) Dalam keadaan darurat fasilitas pelayanan


kesehatan baik pemerintah maupun swasta wajib
memberikan pelayanan kesehatan bagi penyelamatan nyawa
pasien dan pencegahan kecatatan terlebih dahulu

Ayat (2) Dalam keadaan darurat fasilitas pelayanan


kesehatan baik pemerintah dan swasta dilarang menolak
pasien dan / atau meminta uang muka.
5. Peran advokasi perawat dalam Undang Undang No
36/2009 tentang Kesehatan.

 Setiap kegiatan dalam upaya untuk memelihara dan


meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi tingginya dilaksanakan berdasarkan prinsip-
prinsip non diskriminatif
KESIMPULAN
Peran Advokasi perawat gawat darurat sangat penting, agar
pasien terlindungi dari pelayanan yang tidak bermutu,
perawat harus memahami peran advokasi adalah peran
yang sangat penting karena asuhan keperawatan
yang bersifat bio, psiko, sosial dan spritual
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai