2
Cikini ke gondangdia
hari ini kita belajar Bersama
cikampek tasikmalaya
meskipun cape tetap bahagia
Permainan
Mana yang
Miskonsepsi?
Silakan Berpendapat!
LURING ?
Jika TEPAT: Silakan TETAP DUDUK
Jika TIDAK TEPAT: Silakan BERDIRI
4
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan
1
PAUD yang berkualitas ditentukan oleh
kelengkapan dan kualitas sarana prasarananya
5
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 1
PAUD yang berkualitas ditentukan oleh kelengkapan dan kualitas
sarana prasarananya
TIDAK TEPAT
PAUD Berkualitas ditentukan oleh kualitas pembelajaran dan kualitas
pengelolaan satuan (Permendikbudristek No.9 Tahun 2022 tentang Evaluasi
Sistem Pendidikan).
6
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 2
7
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 2
Asesmen yang dilakukan di PAUD bertujuan untuk menilai
kecerdasan anak
TIDAK TEPAT
Asesmen tidak digunakan untuk melabel anak, tetapi untuk
mengumpulkan informasi mengenai kemampuan fondasi anak, dan
mengetahui kondisi awal/titik berangkat anak. Informasi mengenai titik
berangkat ini adalah pijakan yang penting untuk merancang pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan anak.
8
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 3
9
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 3
Lembar PBD PAUD yang digunakan perlu diunduh pada Platform
Rapor Pendidikan
TEPAT
Pastikan Lembar PBD PAUD diunduh pada Platform Rapor Pendidikan.
Dengan demikian:
1. Dipastikan bahwa Lembar PBD yang Anda gunakan
merupakan Lembar PBD terbaru
2. Anda akan turut berkontribusi pada pencapaian target kinerja
bersama,80 % satuan PAUD mau belajar (unduh Lembar PBD
PAUD pada Platform).
10
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 4
11
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 4
Evaluasi Diri pada Lembar PBD PAUD digunakan karena satuan
PAUD belum memiliki Profil Pendidikan
TEPAT
Evaluasi diri akan membantu satuan PAUD untuk mengenal
indikator-indikator layanan pada profil pendidikan yang perlu dipenuhi oleh
satuan PAUD.
Profil pendidikan PAUD secara komprehensif baru akan muncul jika satuan
PAUD mengikuti survei lingkungan belajar, yang akan dilakukan secara
sensus di paruh kedua tahun 2023.
12
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 5
13
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 5
Pengisian lembar PBD adalah syarat bagi satuan PAUD untuk
mendapatkan BOP
TIDAK TEPAT
PBD membantu satuan PAUD dalam melakukan perencanaan, termasuk
perencanaan penggunaan anggaran. Namun PBD bukan merupakan
syarat untuk mendapatkan BOP.
14
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 6
15
Permainan “Mana yang Miskonsepsi?”
Pernyataan 6
Melakukan PBD dan Sulingjar adalah agar satuan PAUD dapat dinilai
TIDAK TEPAT
PBD dilakukan agar satuan PAUD dapat melakukan perencanaan dan
penganggaran berdasarkan kebutuhan, dan dilakukan berkala sehingga
terjadi peningkatan kualitas layanan secara berkelanjutan. Hasil PBD
sepenuhnya digunakan untuk satuan PAUD sendiri.
Sulingjar adalah wadah bagi satuan PAUD untuk melakukan evaluasi diri, dan
hasilnya diolah menjadi informasi komprehensif yang dapat digunakan
satuan dalam melakukan perencanaan dan penganggaran lebih baik.
Artinya, hasil sulingjar digunakan untuk satuan PAUD; dan untuk pemerintah
agar dapat mendampingi dengan lebih baik
16
“ Peningkatan mutu pendidikan yang
berkelanjutan akan mendorong tercapainya visi
pendidikan Indonesia yaitu mewujudkan
Indonesia maju, berdaulat, mandiri, dan “
berkepribadian Profil Pelajar Pancasila
17
Memahami Perencanaan Berbasis Data
dan Posisinya di dalam Evaluasi PAUD
18
Untuk senantiasa meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, satuan pendidikan
perlu melakukan transformasi yang berkelanjutan dengan...
20
Mari kita ingat kembali beberapa wadah dan alat bantu yang digunakan oleh
satuan pendidikan dalam PBD
Platform Rapor Aplikasi Berbasis Web yang menampilkan informasi Profil Pendidikan dan Rapor
Pendidikan. Platform Rapor Pendidikan dapat diakses oleh pengguna yang memiliki
Pendidikan
akun belajar sesuai dengan kewenangannya.
22
Perencanaan Berbasis Data dalam konteks Evaluasi PAUD
Perencanaan Berbasis Data (PBD) merupakan
salah satu bagian evaluasi internal di dalam
Evaluasi Sistem Pendidikan yang telah diatur
dalam Permendikbudristek No 9 tahun 2022
tentang Evaluasi Sistem Pendidikan oleh
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
terhadap Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Dasar dan Menengah.
23
Perencanaan Berbasis Data membantu PAUD untuk dapat menyediakan layanan PAUD
berkualitas melalui perencanaan dan penggunaan sumber daya yang lebih baik.
1
Evaluasi
Internal Perencanaan Berbasis Data (PBD)
�
Merujuk pada kerangka evaluasi yang sama:
�
Jika siklus evaluasi internal serta perbaikan yang berkesinambungan sudah berlangsung dengan terus-menerus dan
mengacu kepada indikator-indikator yang ada pada profil pendidikan, maka satuan pendidikan akan lebih siap
diakreditasi dan menerima manfaat akreditasi.
24
Cerita dari satuan PAUD yang Seperti kebanyakan satuan PAUD di Sumba Setelah mengikuti uji coba pengisian Lembar
sudah menggunakan Barat, satuan saya bergantung pada BOP. PBD, saya merasa terbantu dalam membuat
perencanaan dengan lebih terarah
Mekanisme PBD Karena belum terbiasa melakukan
perencanaan yang didasarkan pada Hal ini memungkinkan satuan PAUD untuk
pemahaman tentang kondisi di satuan PAUD, dapat membuat perencanaan jauh jauh hari
Apakah kondisi ini juga dialami
ketika dana cair kami cenderung untuk segera dan memanfaatkan anggaran dapat lebih
oleh satuan PAUD Bapak/Ibu? membelanjakan anggaran dengan membeli efisien.
produk-produk yang ditawarkan di SIPLAH.
Selain itu, selama proses pengisian lembar
Kebanyakan pilihan jatuh pada pembelian PBD, diawali dengan Evaluasi Diri,
sarpras, karena lebih mudah untuk Identifikasi, Refleksi dan Menu Prioritas
dibelanjakan dan mengurangi resiko dana Benahi, satuan PAUD dapat memahami
tidak terpakai dan harus dikembalikan ke kas bahwa penggunaan anggaran tidak harus
negara. dipergunakan untuk membeli barang, akan
tetapi dapat dipergunakan untuk berbagai
Akibatnya, seringkali sarpras yang dibeli, kegiatan internal satuan, contohnya untuk
tidak termanfaatkan - karena tidak sesuai kegiatan belajar bersama untuk menguatkan
dengan kebutuhan. kualitas perencanaan pembelajaran atau
mengikuti pelatihan di Platform Merdeka
Mengajar.
Ibu Asri dari Sumba Barat
Peserta uji coba PBD
untuk satuan PAUD
25
Pelaksanaan PBD pada 2022-2023, akan tetap menggunakan Lembar Evaluasi Diri
yang ada di lembar PBD PAUD.
Namun survei lingkungan belajar PAUD akan dilaksanakan pada tahun 2023, sehingga pada 2024,
proses evaluasi diri dapat menggunakan profil satpen sebagai dasar data untuk melakukan PBD.
26
Mengapa perlu mengikuti Sulingjar?
Mari bandingkan Sulingjar dengan Evaluasi Diri
Evaluasi Diri Sulingjar
Pengisian lembar evaluasi diri merupakan hasil Pengisian butir Sulingjar merupakan kesempatan Kepala Sekolah dan
Cara pengisian kesepakatan bersama mengenai pernyataan yang paling guru melakukan evaluasi secara mandiri mengenai praktik dirinya dan
mencerminkan kondisi di satuan PAUDnya. layanan yang dilakukan di satuan PAUDnya.
Pengguna Dilakukan bersama-sama oleh Kepala Satuan dan guru. Dilakukan oleh Kepala Satuan dan masing-masing guru.
Indikator yang Indikator yang dievaluasi hanya beberapa yang sampai Indikator yang dievaluasi lebih komprehensif (mencakup seluruh
dievaluasi dan ke level 2. Data tidak menghasilkan Profil Pendidikan indikator sampai level 2), sehingga data yang diperoleh lebih objektif.
hasil evaluasi Satuan PAUD. Data menghasilkan Profil Pendidikan Satuan PAUD.
27
Dari perbandingan tersebut Sulingjar memiliki beberapa kelebihan bagi satuan PAUD
sehingga dapat melakukan peningkatan layanannya secara lebih efektif
Lebih nyaman karena menggunakan aplikasi berbasis web, yang juga dapat
diakses menggunakan telepon genggam maupun perangkat mobile lain.
28
Di mana Sulingjar PAUD Dilaksanakan?
Kepala satuan PAUD dan pendidik mengisi Instrumen Sulingjar PAUD secara
mandiri dan daring pada laman:
https://surveilingkunganbelajar.kemdikbud.go.id/
29
Fungsi PBD, Sulingjar dan Akreditasi dalam upaya satuan PAUD menghadirkan layanan PAUD berkualitas
Hasil pemetaan Sulingjar tersebut akan PBD rutin setiap tahun untuk mencapai Akreditasi adalah proksi kualitas layanan PAUD
digunakan oleh pemerintah untuk peningkatan kualitas layanan melalui dan bentuk pembuktian komitmen satuan.
mendampingi satuan lebih baik. perencanaan dan pengelolaan sumber daya yang Akreditasi akan meningkatkan kepercayaan
efektif, dan berorientasi pada kualitas layanan masyarakat pada satuan PAUD dalam
yang diterima oleh anak. menyediakan layanan PAUD yang berkualitas
bagi anak usia dini.
30
Cara Melakukan Perencanaan Berbasis
Data untuk satuan PAUD
31
Alur pengguna PBD PAUD
Simpan dan Laporkan di
Unduh Isi
Terapkan aplikasi RKAS
Unduh Lembar PBD PAUD di Isi Lembar dengan mengikuti Simpan file di tautan yang ada di Satuan PAUD dapat
Platform Rapor keseluruhan Tahapan I,R,B untuk Lembar PBD dan gunakan menyampaikan rencana dan
menghasilkan RKT dan sebagai panduan kegiatan di penganggaran untuk tahun
Catatan: Satpen juga dapat mengunduh rancangan RKAS PAUD Anda berjalan di dalam Aplikasi
Indikator Profil Pendidikan di Platform RKAS.
Rapor Pendidikan.
Terapkan Inspirasi Benahi
melalui Platform Merdeka
Mengajar, untuk melaksanakan:
1. Pendekatan pembelajaran ya
ng sesuai untuk anak usia di
ni
2. Muatan pembelajaran yang
membangun kemampuan fo
ndasi
3. Kemitraan dengan orang tua
32
Lembar PBD PAUD memandu pengerjaan tahapan IRB dalam PBD
Melakukan Memilih dan menetapkan Merumuskan akar Menentukan program dan Memasukkan dalam
evaluasi diri Masalah masalah kegiatan dokumen RKAS
● Mempelajari setiap ● Mempelajari daftar ● Dari masalah yang ● Membuat program ● Menetapkan uraian kegiatan
indikator dimensi D indikator prioritas akan diintervensi, dan kegiatan sebagai untuk kegiatan Benahi pada
dan E rapor ● Menggunakan dilakukan analisis solusi untuk setiap Lembar 3: IRB - RKT, dan
pendidikan. Lembar 2: untuk mencari akar akar masalah yang memasukan ke dalam
● Melakukan evaluasi Identifikasi untuk masalah ditetapkan Lembar 4: Rancangan
diri berdasarkan menetapkan indikator ● Memasukkan hasil ● Memasukkan RKAS pada Lembar PBD
indikator rapor rapor sebagai analisis akar masalah program dan kegiatan PAUD
pendidikan masalah yang akan ke dalam Lembar 3: sebagai solusi pada ● Masukkan Kegiatan dan isian
● Mengisi Lembar 1: diintervensi. IRB - RKT di kolom Lembar 3: di dalam Rancangan RKAS
Evaluasi Diri di Lembar PBD PAUD IRB - RKT di ke dalam ARKAS saat
Lembar PBD PAUD. Lembar PBD PAUD aplikasi sudah siap di tahun
2023
33
Apa saja pembaruan yang terdapat di Lembar PBD PAUD?
Lembar evaluasi diri ini juga dapat sekaligus dimaknai sebagai instrumen
refleksi dan bagi Kepala Satuan dan Guru.
EVALUASI DIRI
Tidak preskriptif: Satuan dapat menentukan indikator kinerja yang menjadi
fokus, namun …
Terpadu: Kemdikbudristek telah menetapkan 3 indikator prioritas sebagai
layanan di PAUD yang perlu dijadikan fokus pembenahan, yaitu :
a) D.2 Penerapan Pendekatan Pembelajaran yang sesuai untuk Anak Usia Dini
b) D.3 Muatan pembelajaran yang membangun kemampuan fondasi
c) E.6 Kemitraan dengan orang tua
Untuk memastikan pemenuhan 8 indikator layanan esensial Holistik
Integratif, maka satuan PAUD perlu menambahkan lagi fokus penguatan
peningkatan kualitas layanan pada indikator E.7 yaitu Layanan Holistik
Integratif
Lembar 1. Lembar Evaluasi Diri
Lembar ini bertujuan untuk membantu satuan PAUD melakukan Evaluasi Diri. Melalui lembar ini, satuan PAUD dapat
melakukan identifikasi mengenai sejauh mana posisi satuan PAUD untuk masing-masing indikator. Lembar ini juga
dapat dimaknai sebagai instrumen refleksi bagi Kepala Sekolah dan Guru.
Yang perlu dijelaskan tentang Lembar Evaluasi Diri :
1. Satu Visi: Indikator kinerja merujuk pada indikator dimensi D dan E (konsisten dengan kerangka PAUD
Berkualitas, Transformasi Satuan PAUD dalam PSP dan akreditasi).
2. Hasil Evaluasi bukan Rapor Satpen. Hasil evaluasi diri tidak dimaknai sebagai data objektif, melainkan hasil
refleksi kondisi satuan yang disepakati bersama antara kepala satuan, pendidik serta pihak lain yang terlibat di
dalam PBD.
3. Tidak Berisiko (High-Stake). Hasil evaluasi diri adalah milik satuan, dan tidak menjadi dasar perlakuan
apapun terhadap satuan. Karenanya, satuan perlu melakukan evaluasi diri dengan sejujur-jujurnya agar hasil
evaluasi diri betul-betul dapat digunakan untuk memandu penentuan aspek layanan yang ingin disediakan dan
ditingkatkan kualitasnya.
4. Yang utama adalah proses: Apabila ada hasil evaluasi yang menunjukkan kondisi yang belum baik, justru hal
tersebut merupakan keberhasilan satuan PAUD dalam mengidentifikasi kondisi yang masih perlu perbaikan.
Yang menjadikan satuan PAUD berkualitas, adalah keinginannya untuk bergerak dalam meningkatkan kualitas
layanannya.
Satuan PAUD menggunakan PBD sebagai alat bantu untuk pemenuhan 8 indikator layanan esensial Holistik
Integratif sebagai fokus penguatan peningkatan kualitas layanan
Indikator Layanan
Akar Masalah Kegiatan untuk menyelesaikan Akar Masalah
Elemen 3. Dukungan Pemenuhan Layanan Esensial AUD di Luar Pendidikan
E.7.4 Koordinasi dengan unit lain terkait pemenuhan gizi dan kesehatan peserta didik
💡 Melalui PBD, Satuan PAUD akan lebih mudah dalam menyusun perencanaan untuk pemenuhan 8 indikator layanan esensial Holistik Integratif
LEMBAR 2. IDENTIFIKASI: MENETAPKAN MASALAH
Langkah Kedua: satuan pendidikan memilih indikator atau aspek layanan mana
yang ingin disediakan dan ditingkatkan kualitas layanannya.
Pertimbangan dalam memilih layanan yang ingin disediakan dan ditingkatkan kualitasnya:
a. Agar upaya penyediaan dan peningkatan layanan lebih fokus, disarankan setiap satuan memilih
maksimal 5 layanan yang perlu disediakan dan ditingkatkan kualitasnya. Namun, apabila satuan PAUD
merasa memiliki sumber daya yang memadai untuk melakukan penguatan lebih dari 5 aspek layanan,
maka dipersilakan untuk memilih lebih dari 5.
b. Pilih indikator yang capaiannya belum baik (lihat Tabel 3).
c. Utamakan indikator prioritas, terutama jika hasilnya belum baik.
LEMBAR 3. REFLEKSI- BENAHI - RKT
Langkah ini memandu Satuan PAUD untuk melakukan refleksi akar masalah dari
kondisi di satuan. Proses ini akan membantu satuan PAUD menentukan kegiatan
yang paling strategis untuk dilakukan dan direncanakan di dalam RKT dan
RKAS.
LANGKAH 1. REFLEKSI: MERUMUSKAN AKAR MASALAH
Di titik ini, satuan PAUD sudah memiliki Rencana Kegiatan Tahunan (RKT)!
Berbeda dengan format RKT terdahulu, RKT melalui PBD memiliki bentuk jauh lebih sederhana
karena hanya terdiri dari satu tabel dengan 4 kolom. RKT berfungsi sebagai dokumen
perencanaan satuan pendidikan untuk satu tahun ke depan.
Lembar ini digunakan untuk membantu satuan PAUD merencanakan penggunaan kegiatan yang memerlukan
anggaran ke dalam ARKAS. Satuan PAUD dapat menggunakan Lembar ini memerincikan entri Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sekolah di dalam ARKAS di tahun 2023.
2. Kegiatan sebagai elemen penghubung. Satuan PAUD cukup memasukkan Kegiatan serta rincian
pembiayaannya ke dalam ARKAS. Artinya, saat satuan memetakan Kegiatan Benahi yang disusun melalui
PBD dengan Kegiatan ARKAS, satuan sudah berhasil menyambungkan antara perencanaan untuk
peningkatan kualitas layanan dengan pengelolaan keuangan. Selama ini, dua hal ini seperti terputus
padahal RKAS seharusnya merupakan penjabaran finansial dari dokumen perencanaan. Dengan
demikian, harapannya, setiap penggunaan sumber daya, utamanya BOP, digunakan secara lebih tepat
guna.
3. ARKAS sudah memetakan kode dan kegiatan dengan kode rekening belanja dari Permendagri. Satuan
PAUD cukup memilih (Kode) Kegiatan yang sudah diidentifikasi melalui PBD, lalu kemudian memilih
rekening belanja nya (pengadaan barang/jasa nya).
Selamat, Anda telah
selesai mempelajari
hal-hal penting
mengenai PBD demi
mencapai PAUD
Berkualitas!
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
52
Prinsip yang perlu dipahami mengenai Kualitas Data Dapodik
A Akurat
Data yang dikirimkan melalui aplikasi dapodik
adalah data yang LENGKAP dan kondisi VALID
(WAJAR)
B Mutakhir
Data yang dikirimkan melalui aplikasi dapodik
adalah
KONDISI TERKINI
C Berkelanjutan
Data tersedia setiap Semester dan setiap
Tahun
DITJENApabila
PAUD,salah satuDAN
DIKDAS, indikator
DIKMENterchecklist,
- KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
maka dihitung “Ada”
❏ Kelompok Pertemuan Orang Tua
(KPO)
❏ Keterlibatan orang tua di
kelas/kelompok
❏ Keterlibatan orang tua dalam
kegiatan bersama (outbond, rekreasi,
dll.)
❏ Hari konsultasi
❏ Kunjungan rumah
❏ Lainnya
1 5
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 2 Pemantauan Pertumbuhan Anak
1 6
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 3 Pemantauan Perkembangan Anak
1 7
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 4 Koordinasi dengan Unit lain, terkait pemenuhan gizi dan
kesehatan peserta didik
Cara Melakukan Update pada Aplikasi Dapodik
Indikator : 4 Indikator :
4
Sistem Rujukan (Deteksi Dini
Tumbuh Kembang)DDTK ke
Puskesmas
Ada DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
DITJEN❏PAUD,
❏ Tidak ada
1 8
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 5 Penerapan PHBS
1 9
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 6 Pemberian PMT dan/atau Pemberian Makanan
dengan gizi sehat
Cara Melakukan Update pada Aplikasi Dapodik
Indikator : 6 Indikator :
6
Apabila salah satu frekuensi
pelaksanaan terchecklist
(selain indikator
‘Belum ada’) maka dihitung
“Ada”
DITJEN PAUD, DIKDAS, DAN DIKMEN - KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
2 0
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 7 Pemantauan Kepemilikan NIK Peserta Didik
2 1
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen
Indikator : 8 Ketersediaan Fasilitas Sanitasi
2 2
Sekretariat Direktorat Jenderal PAUD, Dikdas d an Dikmen