Anda di halaman 1dari 15

Perencanaan

Kinerja
Disusun Oleh Kelompok 1 :

• Mukhamad Dani Arifin


• Ridwan Syarifudi Firmasyah
• Ardian Saputra
• Shodiq Nur Ikhsan
• Cahya Irmansyah
Daftar Isi Definisi Manajemen Perencanaan Kinerja

Bahan-bahan diskusi Tujuan Perencanaan Kinerja

Komponen Perencanaan Kinerja

Langkah - langkah Perncanaan Kinerja

Proses Perencanaan Kinerja


Definisi Perencanaan
Manajemen Kinerja

Perencanaan manajemen kinerja adalah kegiatan yang


dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan dengan
melibatkan ilmu dan seni dengan cara merencanakan
dan mengatur orang-orang yang ada di suatu
organisasi untuk mencapai suatu tujuan dari kualitas
kinerja yang diharapkan.
LANJUTAN

• Robert Bacal mendefinisikan perencanaan kinerja adalah suatu proses di mana karyawan dan manajer bekerja sama
merencanakan apa yang harus dikerjakan karyawan pada tahun mendatang, menentukan bagaimana kinerja harus diukur,
mengenali, dan merencanakan cara mengatasi kendala, serta mencapai pemahaman bersama terhadap pekerjaan tersebut.

• Tujuan dari perencanaan kinerja adalah menciptakan kerangka kerja yang jelas dan terstruktur untuk mencapai hasil yang
diinginkan.
Perencanaan Kinerja dalam
Pengelolaan SDM, Seberapa
Pentingkah?
• Perencanaan kinerja adalah tahapan yang dilakukan
antara karyawan dengan manajer perusahaan untuk
mendiskusikan hal apa yang akan dilakukan dalam
setahun ke depan

• Pembahasan yang dibahas berupa perencanaan kerja


serta menjelaskan hambatan apa yang sering terjadi
selama proses kerja untuk menemukan solusi terbaik
agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
MENINGKATKAN KINERJA

Tujuan Perencanaan kinerja bertujuan untuk meningkatkan


produktivitas dan efektivitas karyawan serta mencapai hasil

Perencanaan yang diinginkan dalam pencapaian tujuan organisasi

Kinerja MENGARAHKAN DAN MENGKOORDINASI

Perencanaan kinerja membantu dalam mengarahkan dan


mengkoordinasi upaya individu dan tim dengan tujuan
organisasi yang lebih besar.

MENETAPKAN HARAPAN DAN EKSPEKTAS

Melalui perencanaan kinerja, harapan dan ekspektasi yang


jelas ditetapkan untuk setiap individu dan tim. Imembantu
dalam memahami tugas, tanggung jawab, dan tujuan yang
harus dicapai, serta menciptakan ukuran kinerja yang objektif.
MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN PENGEMBANGAN MENINGKATKAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA

Perencanaan kinerja memungkinkan identifikasi kebutuhan Dengan perencanaan kinerja yang baik, pengelolaan sumber
pengembangan karyawan untuk memastikan bahwa mereka daya seperti tenaga kerja, waktu, dan anggaran dapat
memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan dioptimalkan. Ini memungkinkan alokasi yang efisien dan
untuk mencapai tujuan mereka efektif dari sumber daya untuk mencapai hasil yang
diinginkan.

MENYEDIAKAN UMPAN BALIK DAN EVALUASI MENDORONG KETERLIBATAN DAN MOTIVASI:

Proses perencanaan kinerja melibatkan umpan balik dan Perencanaan kinerja yang baik menciptakan lingkungan kerja
evaluasi secara berkala terhadap kinerja individu dan tim. Ini yang transparan dan memberikan keterlibatan karyawan dalam
membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, menetapkan tujuan dan merencanakan tindakan untuk
serta peluang perbaikan untuk mencapai kinerja yang lebih mencapainya. Hal ini dapat meningkatkan motivasi dan
baik di masa depan keterlibatan karyawan dalam pekerjaan mereka.
Komponen Rencana Kinerja
Adapun komponen rencana kinerja meliputi :

PROGRAM
SASARAN KEGIATAN

program yang telah ditetapkan dengan


Program yang ditetapkan merupakan
Sasaran yang dimaksud adalah yang memanfaatkan sumber daya yang ada
program-program yang berada dalam
akan diwujudkan pada tahun yang untuk mencapai sasaran dan tujuan
lingkup kebijakan tertentu sebagaimana
bersangkutan beserta indikator dan tertentu.
dituangkan dalam strategi yang diuraikan
rencana tingkat capaiannya
pada dokumen rencana strategi
(targetnya).
Langkah langkah
Menurut James A. F. Stoner, ada empat langkah dasar dalam perencanaan yang baik, antara lain:

TAHAP 1 TAHAP 2

Tetapkan tujuan atau seperangkat


Definisikan situasi saat ini
tujuan

TAHAP 3 TAHAP 4

Identifikasikan hal-hal yang membantu


dan menghambat pelaksanaan tujuan- Kembangkan rencana atau tindakan untuk
mencapai tujuan
tujuan
• Menetapkan Tujuan dan Sasaran

• Mengidentifikasi Kriteria Kinerja

Proses • Membuat Rencana Tindakan


perencanaan kerja • Mengalokasikan Sumber Daya

• Mengkomunikasikan Harapan dan Mengatur Pertemuan:

proses menentukan apa yang ingin dicapai • Melakukan Pemantauan dan Evaluasi
pada masa yang akan datang serta
menetapkan tahapan-tahapan yang • Memberikan Umpan Balik dan Pengembangan
dibutuhkan untuk mencapainya.
• Menyelaraskan Perencanaan Kinerja dengan Tujuan Organisasi
CONTOH KASUS

PRODUK X
20%

Contoh Perencanaan
Kinerja Untuk Sales
Executive
Tujuan: Meningkatkan penjualan produk X sebesar 20% dalam 12
bulan ke depan.
80%

Standar Kinerja: Mencapai target penjualan bulanan yang telah


ditetapkan oleh perusahaan dan mempertahankan tingkat kepuasan
pelanggan yang tinggi.
Rencana Tindakan :

• Identifikasi Target Pasar: Menganalisis pasar dan mengidentifikasi segmen pasar yang potensial untuk produk X.
Menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk menjangkau target pasar tersebut.
• Pengembangan Prospek: Membangun hubungan dengan prospek potensial melalui kegiatan pemasaran, penjualan
langsung, dan kegiatan networking. Meningkatkan jumlah prospek yang ada melalui berbagai saluran komunikasi
seperti telepon, email, dan pertemuan tatap muka.
• Presentasi dan Negosiasi: Melakukan presentasi produk kepada calon pelanggan dan mengkomunikasikan manfaat dan
keunggulan produk X. Menggunakan teknik negosiasi yang efektif untuk menutup penjualan dengan harga yang sesuai.
• Pemeliharaan Pelanggan: Memastikan kepuasan pelanggan dengan memberikan layanan yang baik, memenuhi
kebutuhan mereka, dan menjaga hubungan yang baik. Menangani keluhan pelanggan dengan cepat dan memberikan
solusi yang memuaskan.
Indikator Evaluasi

Total Penjualan Bulanan: Memantau jumlah penjualan bulanan dan


membandingkannya dengan target yang telah ditetapkan.
Mengidentifikasi tren penjualan dan melakukan analisis terhadap
perubahan.

Tingkat Kepuasan Pelanggan: Mengukur kepuasan pelanggan melalui


survei dan umpan balik dari pelanggan. Melakukan evaluasi secara teratur
untuk memastikan tingkat kepuasan yang tinggi
Monitoring dan Evaluasi

• Melakukan pemantauan terhadap pencapaian target penjualan bulanan. Mengadakan pertemuan rutin
dengan atasan untuk melaporkan kemajuan, mengidentifikasi hambatan, dan mengevaluasi strategi
yang digunakan.

• Perencanaan kinerja ini memberikan arah yang jelas bagi seorang Sales Executive untuk mencapai
target penjualan dan mempertahankan kepuasan pelanggan.

• Dalam perjalanannya, perencanaan ini dapat disesuaikan dan diperbarui sesuai dengan kondisi pasar
dan perubahan kebutuhan pelanggan.
Ada pertanyaan?

Kirim kepada kami! Semoga Anda belajar hal yang baru.

Anda mungkin juga menyukai