AKSIOLOGI

ILMU
KULIAH 7-8
Mengapa Aksiologi Ilmu?
 Rasa ingin tahu manusia perlu dipenuhi
 Ilmu perlu-terus dikembangkan
 Netralitas tanpa batas dalam ilmu perlu diluruskan
 Apa Itu Aksiologi Ilmu?
 Kata Yunani yaitu; axios yang berarti sesuai atau wajar: logos berarti ilmu
 Teori nilai dan penilaian

Problem-problem Aksiologi Ilmu

• Apa guna ilmu?
• Bagaimana kaitan cara penggunaan ilmu
dengan kaidah-kaidah moral?
AKSIOLOGI

1. The Liang Gie menyebut Filsafat Nilai

dengan istilah lain : Teori Nilai (Aksiologi)
2. Filsafat Nilai dimasukkan ke dalam Filsafat
Khusus
 (bukan Filsafat Sistematik : Metafisika,
Epistemologi, Metodologi, Logika, Etika,
Estetika, dan Sejarah Filsafat).
3. Filsafat Nilai merupakan perluasan bidang
etika tradisional.
 Etika lebih berkonsentrasi pada nilai moral,
Filsafat nilai berkonsentrasi pada semua jenis
nilai.
PROBLEMATIK FUNDAMENTAL
FILSAFAT NILAI

1. Sifat dasar nilai

2. Jenis Nilai
3. Perwujudan Nilai
4. Ragam Nilai (ditinjau dari fungsinya)
1. Sifat dasar nilai

 Nilai
bersifat subjektif dan objektif.
 Aspek subjektif
 Terkaitperilaku manusia (tindakan, pengalaman
dan sikap)
 Aspek objektif
 Terkait
dengan benda atau situasi di luar diri
manusia.
MENANGGAPI

ASPEK ASPEK
SUBJEKTIF OBJEKTIF
MERANGSANG
2. Jenis nilai
2.a. Jenis Nilai Manusiawi
TU PU
TU : Tindakan Universil
Kekudusan Kebenaran PU : Pengetahuan Universil
TI : Tindakan Individuil
PI : Pengetahuan Individuil

INTERAKSI NILAI
TU= TI  PU
T I = TU  PI
PU= PI  TU
Kebaikan Keindahan
P I = PU  TI
TI PI
2.b. Jenis Nilai Non Manusiawi

1.Nilai pendidikan
2.Nilai politik
3.Nilai ekonomis
4.Nilai biologis
3. Perwujudan nilai manusiawi

TU PU

Kekudusan Kebenaran
(Nilai Religius) (Nilai intelektual)

Kebaikan Keindahan
TI PI
(Nilai Etis) (Nilai estetis)
a. Nilai religius

 Pemujaan (worship)
 Pengukuhan (affirmation)
 Persaudaraan (fellowship)
 Kepastian (assurance)
 Harapan (hope)
b. Nilai etis

 Kebajikan utama (versi Plato)

 Kearifan, keberanian, pengendalian diri,
dan keadilan (wisdom, courage, discipline,
& justice)
 Kesediaan menolong (benevolence),
kemurahan hati (benignity), kesetiaan
(loyaligy), kejujuran (honesty) dan
kesederhanaan (temperance)
 Dll.
c. Nilai intelektual
• Nilai dari pengetahuan dan pencarian
kebenaran
• Contoh : nilai kebenaran ilmiah & nilai
kebenaran logis
d. Nilai estetis
 Yang agung & yang elok
 Yang kosmis & yang tragis
 Yang indah & yang jelek
4. Ragam Nilai
(ditinjau dari fungsinya)
1. Nilai instrumental
 Nilai berfungsi sebagai sarana
2. Nilai inheren
 Nilai yang melekat pada benda
3. Nilai kontributif
 Nilai sumbangan bagian terhadap
keseluruhan
4. Nilai intrinsik
 Nilai sebagai tujuan tersendiri atau
untuk pengalaman itu sendiri
Contoh :
Musik yang diperdengarkan di pesta

 Gitar
 nilai instrumental (alat menghasilkanmusik.
 Musiknya
 nilai inheren (menimbulkan rasa puas pada
hadirin)
 Pengalaman dan kepuasan hadirin
 nilai intrinsik
 Musik
 nilai kontributif (menyumbang keberhasilan /
kemeriahan pesta).
Bahan Bacaan
 The Liang Gie, 1977, Suatu Konsepsi Ke Arah Penertiban Bidang
Filsafat, terj. Ali Mudhofir, Karya Kencana, Yogyakarta.
 ___________, 1979, Dari Administrasi ke Filsafat, cet ke-2, Karya
Kencana, Yogyakarta.
 ___________, 1996, Filsafat Keindahan, PUBIB, Yogyakarta