Strategi Merger & Akuisisi

Kelompok 4

1. Haniatul Latifah 2005026051

2. Rofifa Amelia Irnawita 2005026052
3. Nisaul Layyinah 2005026053
4. Happy Hayuning Sukma 2005026054
Pembahasan
Pengertian Merger & Akuisisi

Tujuan Merger & Akuisisi

Jenis Merger & Akuisisi

Dampak Merger & Akuisisi

Contoh Kasus Strategi

Merger & Akuisisi
 Pengertian Merger & Akuisisi
Merger
Merger adalah penggabungan dua
perusahaan yang membentuk badan
hukum atau entitas baru di bawah
bendera satu nama perusahaan.
1 Akuisisi 2
Akuisisi adalah satu perusahaan
membeli perusahaan yang lain
secara langsung. Perusahaan yang
mengambilalih inilah sebagai
pemilik barunya.
 Tujuan Merger & Akuisisi
Tujuan Merger Tujuan Akuisisi
1) Untuk memperluas pasar dan 1) Untuk meningkatkan skala
segmennya ekonomi
2) Mendapatkan pangsa pasar 2) Mendapatkan pasokan bahan baku
3) Mengurangi biaya operasional 3) Menurunkan biaya per unit seiring
4) Menyatukan produk bersama peningkatan produksi
5) Meningkatkan pendapatan
6) Mengerek laba yang dapat
menguntungkan pemegang saham
perusahaan
 Jenis Merger & Akuisisi
Jenis Merger 03. Merger Perluasan Pasar
Merger Perluasan Pasar adalah
Penggabungan perusahaan yang menjual
01. Merger konglomerasi
Merger konglomerasi adalah produk sama, tetapi pasarnya berbeda.
penggabungan dua atau lebih
perusahaan yang terlibat dalam
Merger Horizontal
kegiatan bisnis yang berbeda.
04. Merger Horizontal adalah Penggabungan
Merger Kongenerik/Merger Ekstensi perusahaan yang beroperasi dalam industri yang
02. Produk sama. Biasanya merupakan pesaing yang
Merger Kongenerik/Merger Ekstensi menawarkan produk atau layanan sejenis.
Produk adalah Penggabungan dari dua
atau lebih perusahaan yang beroperasi di
pasar atau sektor yang sama dengan cara
05. Merger Vertikal
Merger Vertikal adalah Penggabungan dua
berbeda. perusahaan yang memiliki tingkat berbeda dalam
rantai pasokan industri yang sama.
Jenis Akuisisi

01. Akuisisi aset

Akuisisi aset adalah satu perusahaan secara langsung
mengakuisisi aset perusahaan lain.

02. Akuisisi manajemen

Akuisisi manajemen adalah petinggi eksekutif perusahaan membeli
saham pengendali di perusahaan lain, menjadi milik pribadi.
 Dampak Merger & Akuisisi
Dampak positif Dampak negatif
 Lebih cepat untuk memperoleh  Perbedaan kultur atau budaya yang
operasionalisasi perusahaan disebabkan oleh perpaduan dua organisasi
yang berbeda kebiasaaan, nilai, bahkan
 Teknologi yang digunakan perusahaan lebih mungkin negaranya
bernilai dari pada sebelum melakukan
merger  Harga yang dibayarkan mungkin terlalu tinggi
akibat berbagai hal yang muncul dalam proses
 Mengurangi devisa yang dikeluarkan
karena sebagian besar pasar dilayani
dengan produk lokal daripada produk impor  Reaksi politik dari daerah atau negara tuan
rumah, akibat pengambil alihan oleh
perusahaan lain
 Sederhana dan tidak ada biaya yang
besar seperti bentuk akuisisi yang
lainnya
 Contoh Kasus Strategi Merger

Rencana merger Esia, produk CDMA PT.Bakrie Telecom Tbk. (TLKM) mengalami kendala yaitu
Flexi yang statusnya belum menjadi Perseroan Terbatas (PT). Saat ini telkom sedang
mempersiapkan langkah-langkah merger spin off atau pelepasan Telkom Flexi untuk dijadikan
sebuah Perseroan Terbatas. Merger ini diharapkan menjadi solusi terbaik termasuk urusan
frekuensi karena Esia dan Flexi sama-sama mengusung teknologi CDMA. Saat ini, Telkom Flexi
diketahui memiliki 15 juta pelanggan sedangkan Esia memiliki 10 juta pelanggan. Selain Esia,
sudah lebih dari satu operator yang mendekati Telkom untuk menjajaki pembelian Flexi.
 Contoh Kasus Strategi Akuisisi

PT. Bank Rakyat Indonesia (BPR) resmi mengakuisi PT. Bank Agroniaga Tbk. Hal itu ditandai
dengan penandatanganan Akta Akuisi Saham PT. Bank Agroniaga Tbk. antara BRI dengan
Dana Pensiun Perkebunan (Dapenbun) di Jakarta. PT Bank Agroniaga (Bank Agro) mengganti
nama menjadi PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (BRI Agro). Bank Agro yang khusus
bergerak di bidang pertanian ini memang menjadi anak usaha PT BRI Tbk (BRI). Selain itu,
BRI Agro juga mengganti logonya.
Banyak dari apa yang disebut investasi sebenarnya
tidak lebih dari merger dan akuisisi, dan tentu saja
merger dan akuisisi umumnya disertai dengan
perampingan.

—Susan George
Thanks !