Pemerintah Daerah Rumah Sakit Milik Pemerintah Sekolah dan Univ Swasta
● Pelanggan Internal
● Pelanggan Eksternal
1. Sektor swasta lebih mendasarkan pada pilihan individu (individual choice) dalam pasar sedangkan sektor publik tidak
mendasarkan pada pilihan individual dalam pasar tetapi pilihan kolektif dalam pemerintahan.
2. Karakteristik sektor swasta adalah dipengaruhi hukum permintaan dan penawaran (supply and demand). Sementara itu,
penggerak sektor publik adalah karena kebutuhan sumber daya.
3. Manajemen di sektor swasta bersifat tertutup terhadap akses publik, sedangkan sektor publik bersifat terbuka untuk
masyarakat terutama yang terkait dengan manajemen pelayanan.
4. Sektor swasta berorientasi pada keadilan pasar (Equity of market).Sementara itu, orientasi sektor publik adalah
menciptakan keadilan kebutuhan (equity of need).
5. Tujuan manajemen pelayanan sektor swasta adalah untuk mencari kepuasan pelanggan (selera pasar), sedangkan sektor
publik bertujuan untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan sosial.
6. Organisasi sektor swasta memiliki konsepsi bahwa pelanggan adalah raja. Pelanggan merupakan penguasa tertinggi.
Sementara itu, dalam organisasi sektor publik kekuasaan tertinggi adalah masyarakat.
7. Persaingan dalam sektor swasta merupakan instrumen pasar, sedangkan dalam sektor publik yang merupakan instrumen
pemerintahan adalah Tindakan kolektif.
Penentuan Harga Pelayanan Publik
Dalam penentuan kebijakan penetapan harga barang dan jasa publik, ternyata tidak
lepas dari proses politik. Karena pemerintah memiliki andil yang besar dalam
penentuannya, proses politik diperlukan dalam menentukan:
Barang privat adalah barang-barang kebutuhan masyarakat yang manfaat barang atau jasa
tersebut hanya dinikmati secara individual oleh pembelinya, sedangkan yang tidak
mengonsumsi tidak dapat menikmati barang atau jasa tersebut sedangkan Barang publik adalah
barang-barang kebutuhan Masyarakat yang manfaat barang dan jasa tersebut dapat dinikmati
oleh seluruh masyarakat secara bersama-sama
Hal yang menjadi masalah adalah bagaimana membedakan barang publik dengan barang
privat, ini dikarenakan hal berikut.
Ketika setiap individu bebas menentukan banyaknya barang dan jasa yang mereka ingin
konsumsi, mekanisme harga memiliki peran penting dalam mengalokasikan sumber daya
melalui:
a. pendistribusian permintaan;
b. pemberian insentif untuk menghindari pemborosan;
c. pemberian insentif kepada pemasok berkaitan dengan skala produksi;
d. penyediaan sumber daya pada suplier untuk mempertahankan dan meningkatkan
persediaan jasa.
3. Prinsip keuntungan
Ketika pelayanan tidak dinikmati oleh semua orang, pembebanan langsung kepada
masyarakat yang menerima jasa tersebut dianggap "wajar" bila didasarkan prinsip bahwa
yang tidak menikmati manfaat tidak perlu membayar.
Dasar Pembebanan Tarif Pelayanan Sektor Swasta
Internal External
Tujuan pemasaran Perusahaan Sifat pasar dan permintaan
Biaya
- Reward,
Rewardyang
: disebut positive incentive, adalah outcome yang meningkatkan
kepuasan. dari kebutuhan individu. Sejumlah hasil penelitian lebih cenderung
mendukung reward dengan alasan sebagai berikut individual lebih termotivasi
dengan kemungkinan menghasilkan rewards daripada ketahuan punishment.
- Punishment,
Punishment yang
: disebut negative incentive, adalah outcome yang menurunkan
kepuasan dari kebutuhan individu. Punishment juga merupakan salah satu
konsekuensi penguatan yang dilakukan organisasi kepada anggotanya untuk
mencapai tujuan organisasi dengan membentuk perilaku tertentu.
Teori-Teori Dalam Sistem Reward dan Punishment
a. Teori Penghargaan
Motivasi (Expectancy
mempunyai 3 unsur, yaitu: Theory)
V = Valence
I = Instrumentality
E = Expectancy
Teori-Teori Dalam Sistem Reward dan Punishment
b. Teori
Ada 4Penguatan (Reinforcement
konsekuensi tindakan, yaitu: Theory)
1. Positive reinforcement, bersifat memperkuat perilaku, di mana dilakukan
menimbulkan konsekuensi yang disukai perilaku.
2. Negative reinforcement, bersifat memperkuat perilaku dengan cara menarik
(menghilangkan) sesuatu yang sifatnya tidak nyaman bagi pelaku.
3. Hukuman (punishment), bersifat melemahkan perilaku tertentu, di mana
dilakukan dengan memberikan konsekuensi yang tidak enak bagi pelaku.
4. Extinction, bersifat melemahkan perilaku tertentu, di mana dilakukan dengan
cara “mengabaikan” tindakan pelaku sehingga dia tidak mengulanginya lagi.
Teori-Teori Dalam Sistem Reward dan Punishment
c. Teori Keagenan
Dalam (Agency2Theory)
teori ini, menimbulkan masalah, yaitu:
● Tujuan Organisasi
● Sifat Output
● Hubungan antara Input dengan Output
● Operasi berdasarkan Market Forces
● Hubungan dengan Kepuasan Pelanggan
Saran?
THANK
YOU!