Keputusan Menpan
No.63/KEP/M.PAN/7/2003
Pelayanan Pelayanan
Pelayanan Jasa
Administratif Barang
Perbedaan Manajemen Pelayanan pada Sektor Publik dengan
Manajemen Pelayanan pada Sektor Swasta
Proses politik
diperlukan dalam
menentukan:
Implikasi distribusi
Berapa jumlah barang
biaya yang akan
publik yang harus
menjadi tanggung
disediakan.
jawab para individu.
PENENTUAN HARGA PELAYANAN PUBLIK
Suatu jasa, barang publik dan privat, tidak dapat dibebankan kepada setiap orang
Kesulitan administrasi dalam Yang miskin tidak mampu Eksternalitas, merit good dan
menghitung biaya pelayanan membayar persyaratan legal
• Sistem pencatatan yang handal • Kesenjangan ekonomi • Tingginya tarif pelayanan
• Sistem pengukuran yang • Penyediaan layanan gratis dan mengakibatkan masyarakat
handal subsidi mungkin sia-sia dan enggan
kurang efektif • Merit good lebih baik diberikan
secara gratis
• Adanya peraturan perundang-
undangan yang mensyaratkan
pemerintah menyediakan
pelayanan tertentu
DASAR PEMBEBANAN TARIF PELAYANAN SEKTOR SWASTA
Alasan sulitnya menghitung biaya total (full cost recovery) dalam penentuan tarif pelayanan :
Alternatif untuk
menentukan harga
Biaya Biaya
Variable Semi variable
penggantian penambahan
operating cost overhead cost
atas aset modal aset modal
DASAR PEMBEBANAN TARIF PELAYANAN PUBLIK
LATAR TUJUAN
BELAKANG PENELITIAN
• Kondisi Pasar Cik Puan saat • Kemampuan institusi pasar • Penyerahan pasar ke swasta
ini masih terbengkalai, dalam menciptakan mengindikasikan kalau
dimana pembangunan yang pelayanan yang dijanjikan sebenarnya pemerintah tak
dilakukan Pemerintah Kota tidak tepat waktu. ‘percaya diri’ untuk
Pekanbaru masih berkisar 40 mengelola pasar secara
persen, yakni masih berupa mandiri. Seolah-olah ada
rangka gedung pasar untuk masalah dan ketidakberanian
lantai dua. satuan kerja terkait untuk
mengelola pasar.
MANAJEMEN PELAYANAN INSTITUSI PASAR PEMERINTAH
• Jika sistem pengelolaan pasar lebih banyak • Pemerintah harus mampu menjaga
kerugian alangkah baiknya pemerintah tidak komunikasi dengan masyarakat agar tidak
perlu dipaksakan dikelola swasta. Tapi kalau terjadi kesenjangan antara masyarakat
pun nantinya dikelola swasta, maka harus dengan pemerintah karena perbedaan
ada komitmen untuk memberikan porsi persepsi tentang wujud pelayanan yang
yang cukup kepada seluruh pedagang yang diberikan mengalami perbedaan dengan
sudah lama berjualan di Cik Puan harapan yang diinginkan masyarakat.
MANAJEMEN PENGELOLAAN PASAR TRADISIONAL
Sistem pengelolaan pasar Cik Puan hingga saat ini masih menggunakan sistem
pengelolaanpasar tradisional, yang mana pasar Cik Puan masih dikelola oleh Pemerintah Kota
Pekanbaru, yakni dengan dibentuknya Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pasar Cik Puan
sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2009.