KONSEP DHA
APA HEALTH ACCOUNT ?
ascobatgani@yahoo.com
HEALTH ACCOUNT (NHA/PHA/DHA) SEBAGAI
INSTRUMEN KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN
INKLUSIF TERHADAP SEMUA SUMBER PENGAMBIL KEPUTUSAN AKAN MENDAPAT INFO YANG
1. LENGKAP TENTANG SELURUH SEKTOR KESEHATAN
PEMBIAYAAN KESEHATAN
(PUBLIK, NON PUBLIK) (PEMERINTAH, SWASTA, MASY)
Kelompok
15-59 tahun 60+ tahun Semua umur umur belum
dipisahkan
Langkah-Langkah
Pelaksanaan
1.
• Pengumpulan Data
2.
• Entry data sesuai template
3.
• Konversi Kode Akun
4.
• Menghasilkan tabel-tabel DHA
5.
• Analisis Data
6.
• Interpretasi Tabel
7.
• Formulasi Rekomendasi
Pengumpulan Data: Sumber
Data
• Dinas kesehatan • BPS
• RSUD, Labkesda, Puskesmas • Perusahaan Asuransi Swasta
• BP3AKB • LSM
• Dinas Pendidikan • Perusahaan Swasta/ BUMN
• Dinas Pertanian • Donor/ LSM Internasional
• Dinas Lingkungan hidup
• Dinas Pemuda dan Olahraga
• TNI/Polri
• Dinas Sosial
Belanja
Belanja Kesehatan No-
Kesehatan Publik publik
Entry
Data
Konversi Kode
Akun
Catatan Klasifikasi :
1. Dimensi Funsi HC :
- RS dilakukan pembagian proposi fungsi ranap dan rajal untuk kegiatan manajerialnya
- Puskesmas dilakukan pembagian proposi fungsi ranap, rajal dan prompref (kecuali tidak ada ranap)
- Dinkes dilakukan pembagian proporsi untuk gaji ke dalam fungsi Administrasi dan Prompref
- Ketika menemukan belanja modal darimanapun sumber datanya masuk ke fungsi kapital
- Belanja pemeliharaan, jika menambah masa manfaat lebih dari satu tahun masuk ke fungsi kapital
2. Dimensi Program :
- Penerima manfaat: kelompok umur belum dipilah, diproporsikan sesuai dengan proporsi kelompok umur
penerima manfaatnya menggunakan data susenas Kab/Kota
Produksi Tabel
Univariat
Tabel-1: Biaya/belanja kesehatan menurut sumber dana
Tabel-2: Biaya/belanja kesehatan menurut pengelola dana
Tabel-3: Biaya/belanja kesehatan menurut penyedia pelayanan
Tabel-4: Biaya/belanja kesehatan menurut fungsi
Tabel-5: Biaya/belanja kesehatan menurut program
Tabel-6: Biaya/belanja kesehatan menurut jenis kegiatan
Tabel-7: Biaya/belanja kesehatan menurut mata anggaran belanja (input produksi)
Tabel-8: Biaya/belanja kesehatan menurut jenjang kegiatan
Tabel-9: Biaya/belanja kesehatan menurut kelompok pemerima manfaat
Produksi Tabel Univariat:
Contoh
Produksi Tabel
Bivariat
Tabel-10 : Program Kesehatan menurut Sumber Pembiayaan (PR x FS)
Tabel-11 : Program Kesehatan menurut Pengelola Pembiayaan (PR x FA)
Tabel-12 : Program Kesehatan menurut Penyedia Pelayanan (PR x HP)
Tabel-13 : Program Kesehatan menurut Fungsi (PR x HC)
Tabel-14 : Program Kesehatan menurut Jenis Kegiatan (PR x HA)
Tabel-15 : Program Kesehatan menurut Mata Anggaran (PR x HI)
Tabel-16 : Program Kesehatan menurut Jenjang (PR x HL)
Tabel-17 : Program Kesehatan menurut Penerima Manfaat (PR x HB)
Tabel
trivariat
Terima
kasih