Anda di halaman 1dari 15

DIET PADA

PENYAKIT HIV/
AIDS
ANGGOTA KELOMPOK :
1. NISA DWI UTARI
2. NANDA ZULFA AZZAMI
APA ITU HIV/AIDS
HIV (human immunodeficiency virus) adalah virus yang
merusak sistem kekebalan tubuh dengan menginfeksi dan
menghancurkan sel CD4. Jika makin banyak sel CD4 yang
hancur, daya tahan tubuh akan makin melemah sehingga
rentan diserang berbagai penyakit.

HIV yang tidak segera ditangani akan berkembang menjadi


kondisi serius yang disebut AIDS (acquired
immunodeficiency syndrome). AIDS adalah stadium akhir
dari infeksi HIV. Pada tahap ini, kemampuan tubuh untuk
melawan infeksi sudah hilang sepenuhnya.
1
JENIS DIET
( Tinggi Kalori dan Tinggi
Protein )
Penyakit AIDS ( Acquired Immunodeficiency Syndrome ) akan
menimbulkan keadaan imunodefisiensi (penurunan kekebalan tubuh).
Sementara itu, status gizi dan imunitas atau kekebalan berhubungan dengan
erat. Keadaan malnutrisi akan mengganggu fungsi kekebalan sehingga
tubuh tidak dapat melawan infeksi. Sebaliknya infeksi akan meningkatkan
resiko malnutrisi. Karena itulah,status gizi yang optimal sangat diperlukan
kendati hubungan antara malnutrisi dan perkembangan penyakit AIDS
masih belum dipahami sepenuhnya.
Asupan nutrien yang tidak adekuat, khususnya protein dan
kalori, akan menurunkan berat badan pasien AIDS dengan
cepat. Untuk mencegah semua kejadian diatas, upaya berikut
ini harus dilaksanakan :
Penilaian status gizi yang Jika terdapat anemia, atasi
lengkap setelah diagnosis defisiensi folat dengan pemberian
penyakit AIDS ditegakkan. 400 mcg B12 yang disuntikkan
IM per bulan.
Pemantauan berat badan yang
ketat. Intervensi gizi harus segera
dilaksanakan jika terjadi penurunan Terapi suplementassi nutrien
berat badan. dimulai dengan pemberian
multivitamin/mineral setiap hari
Terapi nutrisi untuk anemia gizi (khusunya dengan takaran yang menyamai
defisiensi folat dan vitamin B12) harus 100% AKG, yaitu 30mg beta-
sering dilakukan pada pasien-pasien HIV- karoten dan 250-500 mg
positif yang asimtomatik. vitamin C.
Suplementasi dengan Pengkajian terhadap
produk enteral yang “ kebiasaan diet,termasuk
memodulasi kekebalan “ penggunaan terapi diet
(produk ini tersedia di alternatif / suplemen
indonesia dengan nama nutrien
Neumune)
2 PRINSIP NUTRISI
 Jika kadar albumin turun hingga dibawah 2.8 mg/dL, dukungan preparat
suplemen nutrisi enteral harus dipertimbangkan dengan serius. Pemberian
preparat peptida seperti peptamen dengan asupan kalori yang cukup (35-40
kcal perhari) akan membantu menaikkan kadar albumin atau paling tidak
mencegah penurunan lebih lanjut.
 Pasien-pasien yang dirawat dengan infeksi oportunistik harus mendapatkan
semua vitamin dan mineral dengan takaran yang menyamai 100-200% AKG.
 Pasien-pasien diare (ekskresi feses >500 ml perhari) harus mendapat preparat
suplemen vitamin larut air dengan takaran 200-300% AKG disamping sulfat
dan magnesium serta kalium untuk mempertahankan kadar yang normal dan
serum.
 Suplemen gizi (seperti Ensure, Sustacal, Parenteral, Nutren) dapat
diberikan untuk meningkatkan asupan kalori dengan
mempertimbangkan penerimaan pasien yang mungkin terbatas.
 Nutrisi parenteral total hanya diberikan pada pasien-pasien yang tidak
bisa menerima nutrisi enteral akibat malaabsorpsi yang signifikan.
 Intervensi gizi yang agresif bagi pasien-pasien dengan penurunan berat
badan yang bermakna.
PRESKRIPSI DIET
Makan sedikitnya 4 kali dalam sehari

Masaklah semua danging, ikan dan


ayam hingga matang.

Jangan makan telur mentah. Telur mentah


mengandung avidin yang dapat mengikat biotin,
yaitu salah satu anggota kelompok vitamin B
Kompleks. Disamping itu, telur yang mentah
sulit dicerkna dan dapat mengandung parasit
seperti salmonella.
Contoh,memakan sayuran tiga kali
Minum suplemen
multivitamin/mineral sehari plus buah dua kali sehari).
setiap hari bersama Sebaiknya sayuran berupa
makanan yang bergizi. lalapan/rebusan (misalnya, dalam
bentuk salad atau gado-gado) atau
sayuran yang dimasak/ditumis
Jaga agar makanan
sebentar (misalnya,capcai)
dingin tetap dingin
mengingat bahan pangan nabati
dan makanan panas
tetap panas. memiliki kandungan antioksidan
yang tinggi dalam bentuk vitamin
Perhatikan berat badan dengan cermat. dan mineral, sayuran yang dimasak
Timbang berat badan setiap 3-4 hari lama seperti gudeg atau lodeh tidak
sekali dan segera laporkan setiap
penurunan berat badan pada dokter lagi mengandung vitamin yang
atau ahli gizi/diet peka terhadap pemanasan.
" Hal terpenting dalam
sakit adalah jangan
pernah berkecil hati "
-Nikolai Lenin
THANKS !

Anda mungkin juga menyukai