Anda di halaman 1dari 39

KOMUNIKASI

DALAM BISNIS
Fajar Aswat (B1A121026)
Apa itu komunikasi?
Komunikasi diartikan sebagai suatu
proses penyampaian informasi baik
pesan, ide maupun gagasan dari satu
pihak kepada pihak lain yang
umumnya dilakukan secara lisan atau
verbal yang dapat dimengerti oleh
kedua belah pihak.
Apa Itu Bisnis?
Bisnis adalah kegiatan menjual
barang atau jasa kepada konsumen
dengan tujuan untuk mendapatkan
laba atau keuntungan. Bisnis
umumnya dijalankan sebuah
perusahaan dalam bentuk badan
usaha tertentu, seperti misalnya
perusahaan persorangan,
persekutuan ataupun perseroan.
Jadi kita dapat simpulkan bahwa
komunikasi dalam bisnis adalah setiap
komunikasi yang digunakan untuk
membangun partnerships, sumber daya
intelektual, untuk mempromosikan satu
gagasan, suatu prodak, dengan sasarana
untuk menciptakan nilai bagi bisnis yang
dijalankan.
Unsur Komunikasi Bisnis
1. Who (Siapa)
Dalam hal ini, who berarti komunikator atau
sumber yang terdapat di komunikasi bisnis.
Sumber tersebut merupakan pelaku utama
atau pihak yang mempunyai kebutuhan untuk
berkomunikasi atau yang memulai sesuatu
komunikasi, bisa seorang individu, kelompok,
organisasi, maupun suatu negara.
2. What
(Apa)
What merupakan topik dari komunikasi
bisnis yang sedang didiskusikan. Unsur ini
berupa isi pesan yang akan disampaikan
atau dikomunikasikan kepada semua atau
lawan bicara komunikator.
3. In Which Channel (Di Saluran Mana?)

Unsur yang satu ini merupakan media atau


alat yang digunakan dalam melakukan
komunikasi bisnis. Unsur ini dapat berupa
komunikasi langsung ataupun menggunakan
media seperti koran, telepon, dll.
4. To Whom (Kepada Siapa)
To whom Dalam komunikasi bisnis
berarti seorang lawan bicara ataupun
audiens yang dapat mendengarkan
seorang komunikator menyampaikan
pesan dan informasinya.
5. With What Effect (Dengan Efek
Apa?)
To whom Dalam komunikasi bisnis berarti seorang
lawan bicara ataupun audiens yang dapat
mendengarkan seorang komunikator menyampaikan
pesan dan informasinya. With what effect merupakan
dampak yang terjadi pada lawan bicara setelah
menerima pesan dari komunikator, misalnya
perubahan sikap, bertambahnya pengetahuan, dan
lain sebagainya.
Fungsi Komunikasi Bisnis
1. Memberikan Informasi
(Informing)
Dalam komunikasi bisnis, terjadi pertukaran
informasi antara satu orang dengan yang lainnya.
Oleh karena itu komunikasi berfungsi untuk
memberikan informasi (informing) yang berkaitan
dengan dunia bisnis kepada pihak lain. Misalnya,
sebuah perusahaan memasang iklan lowongan kerja
untuk memperoleh karyawan baru. Hal itu dilakukan
untuk menginformasikan (informing) kepada semua
orang bahwa perusahaan tersebut sedang membuka
lowongan pekerjaan.
2. Melakukan Persuasi
(Persuading)
Yaitu untuk memberikan persuasi, yaitu menyampaikan
pesan dengan mempengaruhi seseorang (persuading)
untuk setuju dengan pilihan yang ditawarkan. Kegiatan
persuasi biasa dilakukan ketika meminta konfirmasi
pelanggan atau bernegosiasi dengan pelanggan.
3. Melakukan Kolaborasi atau Kerja Sama
Bisnis
Hal ini dilakukan antar perusahaan agar kesepakatan
dijalin lebih mudah. Selain itu, dengan kolaborasi antar
perusahaan dapat bertukar keahlian atau pengetahuan
dalam bisnis sehingga akan lebih mudah mencapai
target bisnis.
Tujuan Komunikasi Bisnis
1. Mendapatkan pemahaman penuh tentang makna pesan
yang diberikan kepada pihak lain, baik didalam maupun diluar
organisasi perusahaan.
2. Mendapatkan tanggapan, tindakan atau persetujuan dari si
penerima pesan seperti yang diharapkan si pemberi pesan.
3. Penemuan diri
4. Untuk berhubungan dan memelihara hubungan baik dengan
orang lain.
5. Untuk meyakinkan.
Teknik Komunikasi Dalam Bisnis Yang
Baik
• Menggunakan kata dan kalimat yang baik menyesuaikan
dengan lingkungan.
• Gunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh lawan
bicara.
• Menatap mata lawan bicara dengan lembut.
• Memberikan ekspresi wajah yang ramah dan murah
senyum.
• Gunakan gerakan tubuh / gesture yang sopan dan wajar.
• Bertingkah laku yang baik dan ramah terhadap lawan
bicara.
• Tidak mudah terpancing emosi lawan bicara.
• Menerima segala perbedaan pendapat atau perselisihan
yang terjadi.
• Mampu menempatkan diri dan menyesuaikan gaya
komunikasi sesuai dengan karakteristik lawan bicara.
• Menggunakan volume, nada, intonasi suara serta
kecepatan bicara yang baik.
• Menggunakan komunikasi non verbal yang baik sesuai
budaya yang berlaku seperti berjabat tangan, merunduk,
hormat, dan ces.
Kesimpulan
Komunikasi dalam berbisnis
memang harus diterapkan
dengan baik untuk
mendukung adanya
peningkatan dalam kerja sama
dan meningkatkan kinerja
untuk lebih kreatif dan inovatif
yang mampu mendorong
bisnis lebih unggul dari
pesaing-pesaing lainnya.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai